Masalah Analisa dan penerapan tema Kesimpulan

60

4.1.4 Analisa Matahari,Angin dan vegetasi

1. Site akan terkena banyak matahari, dikarenakan posisi site memanjang dan mengarah pada sumbu timur ke barat. 2. Angin mengarah ke utara menuju selatan,vegetasi tertata dengan baik.

a. Masalah

d. Site akan terkena banyak sinar matahari yang cukup banyak, sehingga menyebabkan peningkatan suhu pada bangunan. e. Bagaimana Penempatan yang baik agar semua ruang dapat menerima angin dengan baik Gambar 4.4 Analisa Matahari, Angin Dan Vegetasi Sumber : Pengolahan data primer LOKASI DELI YOUTH CENTER Universitas Sumatera Utara 61

b. Solusi

 Fasade bangunan di sisi barat memiliki sedikit bukaan, memanfaatkan vegetasi sebagai buffer terhadap sinar matahari, membuat banyak bukaan pada fasade di timur  Mengatur tata letak vegetasi sesuai dengan fungsi  Memaksimalkan bukaan dan memperbanyak kisi-kisi pada bangunan terutama pada orentasi utara-selatan yang merupakan jalur sirkulasi angin.

4.1.5 Analisa Pencapaian

1. Jalan utama yang ada di kawasan ini berada di jalan yos sudarso dan jalan cemara 2. Kedua jalan utama ini dilaui oleh angkuan umum yang umumnya digunakan oleh remaja yang ada di kota Medan Gambar 4.5 Pencapaian Sumber : Pengolahan data pribadi Keterangan Jalan Yos sudarso Jalan Cemara Jalan yos sudarso Jalan Pertempuran LOKASI DELI YOUTH CENTER Universitas Sumatera Utara 62

4.1.6 Analisa View Keluar

1. View yang diterima oleh deli youth center merupakan view yang baik yaitu area water dance, bangunan kolonial belanda dan stasiun K.A yang memberi potensi yang baik bagi pembangunan deli youth center. Gambar 4.6 Analisa View esisting dan kawasan baru Sumber : Pengolahan data pribadi stasiun Bangunan kolonial Belanda Bengkel K.A Sungai Deli Pasar Ttradisional A B Universitas Sumatera Utara 63

4.1.7 Menelusuri Sarana dan Prasarana

Kawasan ini memiliki fasilitas yang lengkap, sehingga dengan adanya Deli Youth Center pada site ini, site ini akan menjadi kawasan yang dapat hidup, dan berkembang. Gambar 4.7 Analisa Fasilitas Sumber : Pengolahan data pribadi Universitas Sumatera Utara 64 4.2 Analisa Fungsional 4.2.1 Penzoningan Mengamati Penziningan dilakukan dengan pengelompokan kegiatan yang sama terhadap kondisi tapak dan kriteria zona penzoningan . Zona Penzoningan terbagi atas : 1. Publik, merupakan zona yang berhubungan secara langsung dengan pengunjung . 2. Semi publik, merupakan peralihan antara zona pengelola dan pengunjung. 3. Privat, merupakan zona yang digunakan untuk kepentingan pengelola 4. Servis, merupakan zona yang berhubungan erat dengan kegiatan pelayanan. Zona Fasilitas Ruang Kriteria Publik Fasilitas utama Auditorium Sebagai bangunan utama, yang mudah dicapai oleh semua pengunjung. Publik Fasilitas penerimaan Plaza, lobby, R.Informasi R.tunggu Terletak bagian depan bangunan Semi Publik Fasilitas edukasi non formal R. pelatihan drama, seni tari dan drafting, Pelatihan komputer Terletak didalam bangunan bersifat semi publik Publik Fasilitas seni dan kerajinan Studio art Ruang IT Pelatihan seni tari,drama dan drafting .R.persiapan, R.kostum, R. Ganti, panggung latihan, auditirium, R.latihan, R.breafing R.lighting Berada pada gedung seni, dan dekat dengan bangunan utama Publik Fasilitas Makan dan Minum Cofie shop Restoran. Mudah diakses dan berada di indoor bangunan Publik Fasilitas olah raga dan fasilitas Lap. Badminton, lap futsal, area panjat Berada di outdoor dan di taman. Tabel 4.1 Analisa Fungsi Universitas Sumatera Utara 65 outdoor tebing, area grafity, area sketbord , area bersantai. Privat Fasilitas pengelola Resepsionis R. tunggu R. manager R. sekertaris R. rapat R. pegawai R. arsip R. monitor Tidak dapat di akses pengunjung Privat Fasilitas servis Loading dock Tempat pengumpulan sampah Gudang Ruang fiterized tank air kotor Ruang genset Ruang PABX Ruang ME Ruang kontrol AHU Ruang chiller Ruang cooling tower Tidak dapat di akses pengunjung Sumber : Pengolahan data Pribadi Universitas Sumatera Utara 66

4.2.2 Analisa Kebutuhan dan Besaran Ruang FASILITAS PENERIMAAN

NO . FUNGSI SIFAT STANDAR KAPASITAS orang LUAS m 2 UNIT JUMLAH LUAS m 2 SUMBER 1.  Plaza bangunan  Lobby  R.Informasi  R.Tunggu Publik 1.5m²org 0.7m²org 4 m²org 0.7m²org 250 50 3 50 375 m² 35 m² 12 m² 35 m² 1 1 1 1 375 m² 35 m² 12 m² 35 m² NAD NAD NAD NAD Total luas m² 457 Sirkulasi + 20 91.4 Sub-total 548.4 FASILITAS EDUKASI N O FUNGSI SIFAT STANDAR KAPASITAS orang LUAS m 2 UNIT JUMLAH LUAS m 2 SUMBER 1.  Perpustakaan mini  Pelatihan tari tradisional dan modren  R. Pelatihan drafting  R.pelatihan komputer  R.pelatihan drama  Pelatihan musik  Pelatihan beladiri Publik 1,2m²org 2,5m²org 4 m²org 1,2m²org 2,5m²org 1,2m²org 2,5m²org 80 50 40 50 50 40 40 96 125 m² 160 m² 60 125 48 100 1 1 1 1 2 2 1 96 125 m² 160 m² 60 250 96 100 NAD NAD Total luas m² 887 Sirkulasi + 20 177.4 Sub-total 1.064 Tabel 4.2 Program Ruang Universitas Sumatera Utara 67 FASILITAS AUDITORIUM NO. FUNGSI SIFAT STANDAR KAPASITAS orang LUAS m 2 UNIT JUMLAH LUAS m 2 SUMBER 1.  Launge  R.persiapan  R.peralatan  R. Ganti  Panggung  Auditorium  R.kontrol  R.latihan  R. Breafing Semi Privat 0.7m²org 3 m²org 3 m²org 1.5m²org 2.5m²org 0.7m²org - - - 300 10 10 10 50 650 1 unit 1 unit 1 unit 210 m² 30 m² 30 m² 15 m² 125 m² 445 m² 20 m² 80 m² 30 m² 1 1 1 1 1 1 1 1 1 210 m² 30 m² 30 m² 15 m² 125 m² 445 m² 20 m² 80 m² 30 m² NAD NAD NAD NAD ASS ASS ASS ASS ASS Total luas m² 985 Sirkulasi + 20 197 Sub-total 1182 FASILITAS MAKAN DAN MINUM NO. FUNGSI SIFAT STANDAR KAPASITAS orang LUAS m 2 UNIT JUMLAH LUAS m 2 SUMBER 1 Coffee shop Publik 2 100 200 2 400 NAD 2 Food court Publik 2 100 200 2 400 NAD Total luas m² 800 Sirkulasi + 20 160 Sub-total 960 Universitas Sumatera Utara 68 FASILITAS REKREASI DAN OLAHRAGA OUTDOOR NO. FUNGSI SIFAT STANDAR m 2 orang KAPASITAS orang LUAS m 2 UNIT JUMLAH LUAS m 2 SUMBER 1 Lapangan futsal Publik 35x25 m - 1 875 NAD 2 Lapangan basket Publik 20x15m - 300 1 300 NAD 3 Lapangan tenis Publik 12x9 m - 108 1 108 NAD 4 Area skate boatd Publik 26x13 m - 338 1 338 ASS 5 Area Rock climbing Publik 18x13 m - 234 1 234 ASS 6 Area grafity Publik 60x3 m - 180 2 360 ASS 7 Taman baca Publik 20x17 m - 340 2 680 ASS 8 Ampiteater Outdoor Publik 22x28 m - 338 1 616 ASS Total luas m² Sirkulasi + 20 Sub-total FASILITAS OLAHRAGA NO. FUNGSI SIFAT STANDAR m 2 orang KAPASITAS orang LUAS m 2 UNIT JUMLAH LUAS m 2 SUMBER 1 Area senam Semi Publik 2,5 m²org 30 75 m² 2 150 m² NAD 2 Fitness center Publik 0.7 m²org 60 42 m² 1 42 m² ASS Total luas m² 192 Sirkulasi + 20 38.4 Universitas Sumatera Utara 69 Sub-total 230.4 FASILITAS PENGELOLA NO. FUNGSI SIFAT STANDAR m 2 orang KAPASITAS orang LUAS m 2 UNIT JUMLAH LUAS m 2 SUMBER `l Resepsionis Publik 0.9 15 13.5 1 13.5 NAD 2 Ruang Manajer Privat 6.7 5 33.5 1 33.5 NAD 3 Ruang Rapat Privat 6 15 90 1 90 ASS 4 Ruang pegawai Privat 5-6 15 90 1 90 NAD 5 Ruang Arsip Privat 8 4 32 1 32 NAD 6 Gudang Privat 8 3 24 2 48 ASS 7 Toilet wanita Publik 3 6 18 4 72 NAD 8 Toilet Pria Publik 3 6 18 4 72 NAD Total luas m² 451 Sirkulasi + 20 90.2 Sub-total 541.2 FASILITAS SERVICE NO. FUNGSI SIFAT STANDAR KAPASITAS orang LUAS m 2 UNIT JUMLAH LUAS m 2 SUMBER 1 Loading dock Servis 1.5 12 18 1 18 NAD Universitas Sumatera Utara 70 2 Gudang Servis 30 3 90 1 90 ASS 3 Ruang fiterized tank Servis 20 2 40 1 40 ASS 4 Ruang genset Servis 60 1 60 1 60 NAD 5 Ruang PABX Servis 50 1 50 1 50 NAD 6 Ruang ME Servis 20 2 40 1 40 NAD 7 Ruang kontrol AHU Servis 40 4 160 1 160 NAD 8 Ruang chiller Servis 70 2 140 1 140 NAD 9 Ruang cooling tower Servis 50 2 100 1 100 NAD 10 Ruang ground tank Servis 80 2 160 1 160 NAD 11 Ruang Monitor Servis 20 4 80 1 80 ASS 12 R.trafo Servis 20 2 40 1 40 NAD 13 Ruang pompa air Servis 20 2 40 1 40 NAD 14 Musholah Servis 1.5 40 60 1 60 NAD 15 Lift orang dan barang Servis 1 9 9 6 54 NAD Total luas m² 1132 Sirkulasi + 20 226.4 Sub-total 1.358 Sumber : Pengolahan data Pribadi Universitas Sumatera Utara 71

4.3 Analisa Teknologi

Dalam perencanaan bangunan bentang lebar, struktur merupakan suatu permasalahan yang utama. Penyelesaian struktur untuk yang dapat digunakan pada bangunan bentang lebar adalah sebagai berikut:

4.3.1 Analisa Struktur 1. Struktur Rangka Ruang space frame

Sistem struktur ini mampu melingkupi besaran ruang dengan langit-langit yang cukup tinggi. Rangka struktur dapat digunakan untuk sistem pencahayaan. Gambar 4.8 Struktur Rangka Luar Universitas Sumatera Utara 72

2. Struktur Cangkang

Cangkang pneumatic selain menaungi juga dapat menjadi dinding dan memiliki estetika. Gambar 4.9 Struktur Cangkang 3. Struktur Rangka Rangka struktur menjadi modul-modul yang melingkupi ruang dengan jarak tertentu. Gambar 4.10 Struktur Rangka Universitas Sumatera Utara 73

4. Struktur Kabel

Kabel sebagai kekuatan utama untuk menahan beban atap, dimana atap tersusun dari rangka Gambar 4.11 Struktur Kabel Bangunan Youth Center memiliki bangunan fokus utama yaitu bangunan auditorium yang merupakan bangunan bentang lebar, bangunan ini merupakan bangunan bentang lebar yang mampu menampung banyak penonton, yang hadir ada bangunan ini. Sehingga dari berbagai macam sruktur yang dapat digunakan pada bangunan bentang lebar tersebut, struktur baja yang menggunakan sistem truss yang merupakan struktur yang sangat tepat dikarenakan memiliki kelebihan sebagai berikut: a. Tidak ada batasan bentuk b. Dapat digunakan pada bentang yang besar c. Konstruksi sangat ringan d. Mudah di pasang dan di bongkar e. Umur relatif panjang 50-100 tahun f. Dari segi estetika sangat menarik g. Harga bersaing Universitas Sumatera Utara 74 Sedangkan untuk aplikasinya dapat digunakan untuk :  Canopi  Skylight  Ruang serbaguna  Gedung olahraga  Masjid  Gereja Tabel 4.3 Struktur Bawah Menyalurkan Beban Bangunan Objek Keterangan Pondasi Tiang Pancang a. Cukup aman untuk menahan gaya, baik itu gaya vertikal maupun horizontal b. Mencapai kedalaman hingga tanah terkeras 8-20 meter c. Pengerjaan cepat dan mudah d. Bahan dari beton, baja, dan kayu e. Menimbulkan getaran dan bunyi yang relatif besar Pondasi Sumuran a. Digunakan pada tanah rawa-rawa atau lunak b. Mencapai kedalaman hingga tanah terkeras 4-8 meter c. Mudah pengerjaan dalam perluasan bangunan d. Aman dan ekonomis untuk tipe bangunan tingkat rendah Pondasi Bore Pile a. Cukup aman untuk menahan gaya vertikal b. Mencapai kedalaman hingga tanah terkeras 10 meter c. Pengeboran untuk pengecoran pondasi d. Digunakan pada tanah yang tidak keras e. Tidak menimbulkan getaran dan bunyi yang besar f. Tidak memakan waktu yang lama g. Memerlukan keahlian khusus h. Tidak ekonomis Dengan fungsi bangunan utama adalah gedung serba guna yang menggunakan struktur bentang lebar, bangunan ini lebih cocok menggunakan pondasi tiang pancang, selain pengaplikasiannya cepat, pondasi ini juga lebih fleksibel terhadap bentuk bangunan. Universitas Sumatera Utara 76

4.3.2 Utilitas tata lingkungan

Gambar 4.12 Saluran Air Dan Genangan Air Sumber : Pengolahan data RUTRK Gambar 4.13 Sistem Utilitas di perumahan Sumber : Pengolahan Data Survey Universitas Sumatera Utara 77 Sistem utilitas yang berada di kawasan ini mengarah ke saluran air yang berada di jalan cemara, dari selokan lingkungan menuju selokan utama, selokan di jalan lingkungan berukuran 0.8-1 m, sedangkan selokan yang berada di jalan cemara berukuran 1,2-1,5 m. Sedangkan titik banjir berada di kawasan RTH, dan bangunan kolonial Belanda.

4.4 Analisa dan penerapan tema

Penerapan tema yang akan menjelaskan tentang tema yang ambil untuk perancangan Deli Youth Center ini. Tema tersebut adalah “Green Architecture” maka penerapan konsep green ini diwujudkan pada bangunan dengan cara : 1. Mendesain bangunan ini dengan konsep green dan ramah lingkungan 2. Meminimalisir penggunaan energi listrik dan AC pada bangunan Gambar 4.13 Masalah Utilitas Sumber : Pengolahan Data Survey Universitas Sumatera Utara 78 3. Menanfaatkan air bekas dan didaur ulang, serta menerapkan penggunaan material yang ramah lingkungan 4. Memaksimalkan ruang terbuka hijau dan menerapkannya di bangunan.

4.5 Kesimpulan

Judul proposal ini adalah “ Perancangan Deli Youth Center di kawasan bersejarah pulo bray an Medan” bangunan yang telah di analisa ini akan melakukan beberapa desain, sebagi berikut: 1. Tim mendesain ulang kawasan menjadi kawasan baru dengan tema OASIS. 2. Bangunan Deli Youth Center berada di dekat area water dance yang telah direncanakan tim. 3. Fasad bangunan diberi shading maupun vertikal garden pada bagian barat bangunan. 4. Fungsi utama bangunan ini adalah bangunan kreatifitas pemuda dengan auditorium dan ruangan pelatihan untuk remaja. 5. Menggunakan konsep “Green arsitektur” 6. Bangun ini merupakan wadah untuk menyalurkan minat dan bakat remaja, sebagai tempat berkumpul, dan melakukan suatu kegiatan yang positif, tujuan mendesain bangunan untuk remaja ini adalah menguraangi angka kenakalan remaja yang adadi Kota Medan. 7. Bentuk bangunan mengadopsi bentuk kelopak bunga, hal ini bertujuan untuk menerapkan bentuk bangunan yang tipis, sehingga penerapan bangunan green dan hemat energi lebih mudah diterapkan. 8. Kegiatan berfokus pada area outdoor, sehingga agar bangunan tetep diminati pengunjung dilakukan konsep taman indoor dan beberapa roof garden, sehingga kegiatan luar dapat masuk ke dalam bangunan. 9. Bangunan ini menggunakan struktur rangka baja dengan sistem truss. 10. Menggunakan pondasi tiang pancang. Universitas Sumatera Utara 79

BAB V KONSEP PERANCANGAN

5.1 Konsep Kawasan

Gambar 5.1 Peletakan Bangunan pada Kawasan Sumber : Pengolahan Data Kelompok Kawasan pulo brayan bengkel yang akan di re-desain memiliki luasan berkisar 85- 90 ha, dan didesain ulang untuk mencapai 1 tujuan yaitu menjadikan kawasan ini sebagai kawasan yang menyenangkan dan dapat mendatangkan pengunjung dari dalam maupun luar Kota Medan, sehingga Tujuan untuk mengembangkan Kota Medan Menggemukkan Kota Medan tercapai. Bentukan bangunan ini mengadopsi bentukan daun tembakau Deli yang merupakan ciri khas dari Kota Medan , Kawasan ini bertemakan “Green Deli OASIS” yang bertujuan untuk menambah RTH yang ada di Kota Medan dengan memaksimalkan penggunaan tanaman dan kolam di sekitar kawasan. Untuk mewujudkan tujuan dan menjadikan kawasan ini berhasil kami mengajukan beberapa fungsi bangunan yang akan dibangun pada kawasan ini seperti : Universitas Sumatera Utara