Gambaran Pengetahuan Responden terhadap Upaya dalam

BAB V PEMBAHASAN

5.1 Gambaran Pengetahuan Responden terhadap Upaya dalam

Mendapatan Berat Badan Ideal Pengetahuan merupakan sesuatu yang ada secara niscaya pada diri manusia. Keberadaannya diawali dari kecenderungan psikis manusia sebagai bawaan kodrat manusia, yaitu dorongan ingin tahu yang bersumber dari kehendak atau kemauan. Sedangkan kehendak adalah salah satu unsur kekuatan kejiwaan. Adapun unsur lainnya adalah akal pikiran ratio dan perasaan emotion. Ketiganya berada dalam satu kesatuan, dan secara terbuka bekerja saling pengaruh mempengaruhi menurut situasi dan keadaan. Artinya, dalam keadaan tertentu yang berbeda-beda, pikiran atau perasaan atau keinginan biasa lebih dominan. Pengetahuan seseorang bisa menjadi faktor yang memengaruhi dalam menentukan perilaku individu termasuk perilaku dalam upaya mendapatkan berat badan ideal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden sudah mengetahui bahwa kaitan olahraga dengan berat badan ideal adalah karena dengan berolahraga dapat membakar lemak di tubuh kita sehingga kita tidak gemuk, dan sebagia besar responden juga sudah mengetahui bahwa sebaiknya olahraga dilakukan 2 – 3 kali dalam seminggu. Sedangkan masih banyak responden yang belum mengetahui bahwa berat badan ideal adalah bentuk tubuh yang tidak terlalu kurus atau terlalu gemuk dan kelihatan serasi antara berat badan dan tinggi badan, dan beberapa responden masih belum mengetahui bahwa diet adalah suatu usaha yang menurunkan berat badan dengan mengurangi atau membatasi konsumsi makanan atau bahkan tidak mengkonsumsi makanan yang dianggap sangat mempengaruhi kenaikan berat badan. Universitas Sumatera Utara 96 Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sebagian besar responden yakni sebanyak 29 orang responden 47,5 memiliki pengetahuan mengenai upaya dalam mendapatkan berat badan ideal dalam kategori yang cukup baik, kemudian 27 orang responden 44,3 memiliki pengetahuan mengenai upaya dalam mendapatkan berat badan ideal dalam kategori yang baik, dan 5 orang responden 8,2 memiliki pengetahuan mengenai upaya dalam mendapatkan berat badan ideal dalam kategori yang kurang baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diketahui bahwa, sebagian besar responden yang merupakan siswi SMA sudah mengetahui bahwa memiliki berat badan ideal merupakan sesuatu yang penting. Namun para siswi memiliki kebiasaan yang kurang baik untuk mendapatkan berat badan yang ideal tersebut. Salah satu kebiasaan yang kurang baik ialah kebiasaan mengemil yang dimiliki oleh sebagian besar responden terutama para remaja puteri, jenis cemilan sperti snack, cokelat, biskuit, dan jenis cemilan lain justru memicu terjadinya kelebihan berat badan karena kandungan glukosa yang banyak dalam cemilan tersebut, yang mampu menaikkan berat badan dan menyebabkan berat badan menjadi tidak ideal. Terdapat beberapa hal yang memengaruhi pengetahuan individu terhadap sesuatu hal seperti sumber informasi yang didapatkan, intensitas pemberian informasi dan tingkat pendidikan. Menurut Irmayati 2013, tingkat pendidikan dapat memengaruhi pengetahuan seseorang. Semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang akan berpengaruh terhadap pola pikir dan daya nalar dalam menghadapi suatu masalah Hutasoit, 2006. Redding et al 2010 yang dikutip oleh Anggraeni 2010 menyatakan faktor pengubah seperti tingkat pendidikan dipercayai mempunyai pengaruh tidak langsung terhadap perilaku dengan cara memengaruhi Universitas Sumatera Utara persepsi individu. Individu dengan pendidikan tinggi, cenderung memiliki perhatian yang besar terhadap kesehatannya sehingga jika individu tersebut mengalami gangguan kesehatan maka ia akan segera mencari pelayanan kesehatan. Hal ini didukung oleh Notoatmodjo 2010, yang menyatakan bahwa seseorang yang memiliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi tidak sama pemahamannya dengan orang yang memiliki tingkat pendidikan rendah. Semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang maka semakin mudah pula bagi mereka untuk menerima informasi dan pada akhirnya semakin banyak pengetahuan yang mereka miliki. Secara umum, pengetahuan yang baik akan memunculkan sikap yang baik dan mengaplikasikannya dalam tindakan. Semakin tinggi pengetahuan seseorang terhadap kesehatan, semakin tinggi kesadaran orang tersebut dalam menjaga kesehatannya. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasill penelitian yang dilaksanakan oleh Sari 2015 yang menyatakan bahwa intensitas pemberian informasi yang mencukupi mengenai tatacara diet yang baik dan sehat memiliki hubungan yang signifikan dengan kemauan dan kemampuan individu untuk mendapatkan berat badan yang ideal. Semakin baik informasi yang diberikan kepada individu maka individu cenderung akan mau melakukan diet secara baik dan sehat untuk mendapatkan berat badan yang ideal. Hasil penelitian ini juga serupa dengan hasil penelitian yang dilaksanakan oleh Siahaan 2014 mengenai perilaku remaja puteri tentang diet sehat di SMU Dharmawangsa Medan menunjukkan bahwa pada bahwa sebanyak 80,45 responden menyatakan makanan yang harus dibatasi dalam menjalankan diet yaitu membatasi makanan berlemak. Pengetahuan atau informasi yang telah didapat Universitas Sumatera Utara diharapkan akan memberikan motivasi untuk dapat melakukan upaya dalam mendapatkan berat badan ideal seara baik dan sehat.

5.2 Gambaran Sikap Responden terhadap Upaya dalam