4.2.2 Distribusi Proporsi Responden Berdasarkan Pengetahuan Terkait HIVAIDS
Salah satu variabel independen dalam penelitian ini adalah pengetahuan terkait HIVAIDS yang dilakukan terhadap 72 orang responden yang
mendapatkan layanan VCT di Wilayah Kerja Puskesmas Rambung Binjai Tahun 2016. Variabel ini terdiri dari tiga kategori, yaitu kurang, cukup, dan baik.
Tabel 4.3 Distribusi Proporsi Responden Berdasarkan Pertanyaan Pengetahuan Terkait HIVAIDS Orang yang Mendapatkan Layanan
VCT di Wilayah Kerja Puskesmas Rambung Binjai Tahun 2016
No Pertanyaan
Frekuensi Ya
Tidak
1. Apakah HIV merupakan virus
yang menyebabkan terjadinya AIDS?
71 98,6
1 1,4
2. Apakah
AIDS merupakan
kumpulan gejala penyakit? 56
77,8 16
22,2 3.
Apakah HIV dan AIDS dapat ditularkan melalui hubungan
seksual yang tidak aman? 69
95,8 3
4,2
4. Apakah HIV dan AIDS dapat
ditularkan melalui penggunaan jarum suntik bersama?
71 98,6
1 1,4
5. Apakah HIV dan AIDS dapat
ditularkan melalui transfusi darah?
71 98,6
1 1,4
6. Apakah HIV dan AIDS dapat
ditularkan dengan
makan sepiring bersama orang yang
terkena HIV? 40
55,6 32
44,4
7. Apakah HIV dan AIDS dapat
ditularkan dari ibu ke bayi selama hamil?
61 84,7
11 15,3
8. Apakah HIV dan AIDS dapat
ditularkan melalui gigitan nyamuk?
32 44,4
40 55,6
9. Apakah AIDS tidak dapat
menular dengan
cara bersalaman?
26 36,1
46 63,9
Universitas Sumatera Utara
10. Apakah AIDS tidak menular
dengan tinggal serumah? 25
34,7 47
65,3 11. Apakah gejala awal AIDS
mirip dengan gejala influenza seperti demam, rasa lemah-
lesu, sendi-sendi, terasa lesu, nyeri, batuk, tenggorokan, dan
pembesaran kelenjar? 48
66,7 24
33,3
12. Apakah VCT bertujuan untuk mengetahui status kesehatan
terkait HIV dan AIDS sehingga dapat menekan
penularan HIV dan AIDS tersebut?
61 84,7
11 15,3
13. Apakah sasaran VCT adalah masyarakat yang
membutuhkan pemahaman diri tentang status HIV dirinya?
66 91,7
6 8,3
Pertanyaan pengetahuan terkait HIVAIDS berdasarkan tabel 4.3 di atas, terlihat bahwa proporsi responden yang mendapatkan layanan VCT di Wilayah
Kerja Puskesmas Rambung Binjai Tahun 2016 adalah 71 orang 98,6 menyatakan HIV merupakan virus yang menyebabkan terjadinya AIDS, 56 orang
77,8 menyatakan AIDS merupakan kumpulan gejala penyakit, 69 orang 95,8 menyatakan HIV dan AIDS dapat ditularkan melalui hubungan seksual
yang tidak aman, 71 orang 98,6 menyatakan HIV dan AIDS dapat ditularkan melalui penggunaan jarum suntik bersama, 71 orang 98,6 menyatakan HIV
dan AIDS dapat ditularkan melalui transfusi darah, 40 orang 55,6 menyatakan HIV dan AIDS dapat ditularkan dengan makan sepiring bersama orang yang
terkena HIV. Proporsi responden yang mendapatkan layanan VCT di Wilayah Kerja
Puskesmas Rambung Binjai Tahun 2016 adalah 61 orang 84,7 menyatakan HIV dan AIDS dapat ditularkan dari ibu ke bayi selama hamil, 32 orang 44,4
Universitas Sumatera Utara
menyatakan HIV dan AIDS dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk, 26 orang 36,1 menyatakan AIDS tidak dapat menular dengan cara bersalaman, 25 orang
34,7 menyatakan AIDS tidak dapat menular dengan tinggal serumah, 48 orang 66,7 menyatakan gejala awal AIDS mirip dengan influenza seperti demam,
rasa lemah-lesu, sendi-sendi terasa lesu, nyeri, batuk tenggorokan, dan pembesaran kelenjar.
Proporsi responden yang mendapatkan layanan VCT di Wilayah Kerja Puskesmas Rambung Binjai Tahun 2016 adalah 61 orang 84,7 menyatakan
VCT bertujuan untuk mengetahui status kesehatan terkait HIV dan AIDS sehingga dapat menekan penularan HIV dan AIDS, dan 66 orang 91,7
menyatakan sasaran VCT adalah masyarakat yang membutuhkan pemahaman diri tentang status HIV dirinya.
Tabel 4.4 Distribusi Proporsi Responden Berdasarkan Pengetahuan Terkait HIVAIDS Orang yang Mendapatkan Layanan VCT di Wilayah
Kerja Puskesmas Rambung Binjai Tahun 2016
Pengetahuan Terkait HIVAIDS
f
Kurang 8
11,1 Cukup
Baik 46
18 63,9
25,0
Total 72
100,0
Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa proporsi responden berdasarkan pengetahuan terkait HIVAIDS orang yang mendapatkan layanan
VCT di Wilayah Kerja Puskesmas Rambung Binjai Tahun 2016 adalah kategori kurang yaitu 8 orang 11,1, kategori cukup yaitu 46 orang 63,9, dan
kategori baik yaitu 18 orang 25,0.
Universitas Sumatera Utara
4.2.3 Distribusi Proporsi Responden Berdasarkan Sikap Terkait HIVAIDS