Gangguan Pembuluh Darah Vena berdasarkan Keturunan Kesimpulan

44

5.6. Gangguan Pembuluh Darah Vena berdasarkan Keturunan

Faktor genetik merupakan faktor yang sangat besar dalam mempengaruhi terjadinya gangguan pembuluh darah vena. Jika telah memiliki keturunan gangguan pembuluh darah vena dan juga bekerja dengan sikap berdiri statis sepanjang hari maka akan semakin mempercepat proses terjadinya gangguan pembuluh darah vena. Namun berdasarkan hasil penelitian terhadap pekerja QC, ternyata tidak ada yang memiliki riwayat keluarga yang menderita gangguan pembuluh darah vena. Oleh karena itu, gangguan pembuluh darah vena yang terjadi pada pekerja QC dipengaruhi oleh beberapa faktor penyokong, diantaranya usia pekerja QC yang lebih dari 41 tahun dimana faktor usia pada pekerja dapat berpengaruh terhadap timbulnya perasaan lelah, seperti umur tua akan terjadi penurunan kekuatan otot sehingga mudah mengalami kelelahan. Masa kerja pekerja yang sudah bekerja lebih dari 15 tahun dengan posisi kerja berdiri selama 8 jamhari, pada posisi tersebut tekanan vena lebih besar, sehingga vena akan teregang diluar batas kemampuan elastisitasnya sehingga terjadi inkompetensi pada katup. Kondisi indeks massa tubuh pekerja yang berada pada keadaan obesitas, sehingga penekanan pada tungkai pekerja menjadi lebih besar dikarenakan berat badan pekerja yang berlebih dan kemungkinan terjadinya gangguan pembuluh darah vena menjadi lebih besar. Jumlah paritas mempengaruhi insiden gangguan pembuluh darah vena karena pada akhir kehamilan terjadi penekanan vena cava inferior akibat dari uterus yang membesar. Penekanan pada vena cava inferior selanjutnya akan menyebabkan hipertensi vena dan distensi vena tungkai sekunder. Namun, biasanya penekanan pada vena cava inferior tersebut akan hilang setelah proses melahirkan. Universitas Sumatera Utara 45 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Setelah dilakukan penelitian pada pekerja QC di Kebun Klambir V PTP Nusantara II tahun 2011 sebanyak 30 orang, maka dapat disimpulkan bahwa : 1. Pekerja QC yang mengalami gangguan pembuluh darah vena sebanyak 24 orang 80. 2. Pekerja QC yang mengalami gangguan pembuluh darah vena terbesar berada pada kelompok usia 51 – 60 tahun sebanyak 14 orang 46,67. 3. Pekerja QC yang mengalami gangguan pembuluh darah vena terbesar telah bekerja selama lebih dari 20 tahun sebanyak 19 orang 63,33. 4. Pekerja QC berada dalam kategori obesitas sebanyak 13 orang 43,33 dan seluruhnya mengalami gangguan pembuluh darah vena. 5. Pekerja QC yang mengalami gangguan pembuluh darah vena terbesar berada pada kelompok kelompok multipara 2-5 kali kehamilan sebanyak 20 orang 66,67. 6. Pekerja QC yang menderita gangguan pembuluh darah vena tidak memiliki keturunanriwayat gangguan pembuluh darah vena.

6.2. Saran