Uji hipotesis penelitian gain ternormalisasipeningkatan pemahaman Uji Ketuntasan Belajar Persentase Ketuntasan Belajar Klasikal

Keterangan : X 2 = nilai X 2 hasil perhitungan O i = nilai-nilai yang tampak pada hasil penelitian E i = nilai-nilai yang diharapkan 8 Membandingkan harga nilai chi kuadrat hitung dengan chi kuadrat tabel dengan taraf signifikan 5. Bila harga chi kuadrat hitung lebih kecil daripada harga chi kuadrat tabel, maka distribusi data dinyatakan normal. Hasil dapat dilihat di Lampiran 19 dan Lampiran 21.

3.7.3. Uji hipotesis penelitian gain ternormalisasipeningkatan pemahaman

Menurut Hake 1998: 3, rumus uji gain ternormalisasi adalah sebagai berikut: = − 100 − Keterangan: = skor rata-rata tes awal =skor rata-rata tes akhir Kriteria faktor gain : Tinggi apabila g ≥ 0,7 atau dinyatakan dalam persen g ≥70 Sedang apabila 0,3 ≤ 0,7 atau dinyatakan dalam persen30 ≤ g 70 Rendah apabila 0,3 atau dinyatakan dalam persen g 30 Pada penelitian ini diperoleh kelas eksperimen 0,58 sedang, sedangkan kelas kontrol 0,29 rendah. Ini berarti peningkatan pemahaman dari kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. Hasil dapat dilihat di Lampiran 23. 40 n s o x t   

3.7.4. Uji Ketuntasan Belajar

Ketuntasan belajar dari masing-masing kelompok dapat diuji dengan rumus: Keterangan: µo = rata –rata batas ketuntasan belajar s = standard deviasi n = banyaknya siswa x = rata –rata nilai yang diperoleh Kelas telah mencapai ketuntasan belajar jika t hitung t tabel . Dengan taraf signifikan  = 5, dk = n-1 Sudjana 2005: 227. Masing-masing kelompok eksperimen selain dihitung ketuntasan belajar individu juga dihitung ketuntasan belajar klasikal keberhasilan kelas. Menurut Mulyasa 2007:254 keberhasilan kelas dapat dilihat dari sekurang-kurangnya 85 dari jumlah siswa yang ada di kelas tersebut telah mencapai ketuntasan individu. Hasil dapat dilihat di Lampiran 24.

3.7.5 Persentase Ketuntasan Belajar Klasikal

Persentase ketuntasan belajar dari masing-masing kelompok dapat diketahui dengan rumus: = jumlah siswa dengan nilai 70 jumlah siswa x 100 Kriteria: Tuntas jika  85 dan tidak tuntas jika 85 Mulyasa, 2007: 254. 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Hasil penelitian dan pembahasan pada bab ini adalah hasil studi lapangan untuk memperoleh data dengan teknik tes. Data diperoleh setelah dilakukan suatu pembelajaran yang dibedakan antara kelas kontrol dengan kelas eksperimen. Setelah gambaran pelaksanaan penelitian dijelaskan dilanjutkan dengan pengujian hipotesis menggunakan berbagai uji yang sesuai. Penelitian tentang pembelajaran Fisika menggunakan media animasi dan LKS mandiri dengan pokok bahasan Termodinamika ini memberikan data sebagai berikut :

4.1.1 Pelaksanaan

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan media animasi yang sudah ada. LKS mandiri disusun oleh peneliti dengan memperhatikan pedoman pembuatan LKS. LKS mandiri yang digunakan juga dirancang sesuai dengan media animasi yang dipakai. LKS mandiri tersebut berisi tata cara penggunaan media animasi dalam proses pembelajaran. Media animasi dan LKS mandiri ini digunakan dalam proses pembelajaran Fisika. Proses pembelajaran menggunakan ruang laboratorium komputer agar tiap siswa menghadapi komputer masing-masing. Proses pembelajaran seperti ini membuat siswa lebih aktif dan memahami materi yang disampaikan. 42