60
3.4.2. Data Sekunder
Dalam penelitian ini data diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie, yaitu: profil Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie tahun 2013.
3.4.3. Uji Validitas dan Reliabilitas
Kuesioner yang telah disusun terlebih dahulu dilakukan ujicoba pada 30 orang ibu nifas yang ada di wilayah kerja Puskesmas Pidie untuk mengetahui validitas dan
reliabilitas alat ukur. Pemilihan Puskesmas Pidie dengan alasan jumlah populasi paling banyak diantara yang lainnya di wilayah Kabupaten Pidie.
Untuk mengetahui apakah alat ukur instrument penelitian perlu dilakukan uji validitas dan reliabilitas Ancok, 1995. Untuk uji validitas dilakukan dengan
teknik “Korelasi antar item skor dan skor total Item-total correlation, yaitu dengan melihat signifikansi skor item dengan skor total. Untuk skor item yang signifikan
dengan skor total dapat dimasukkan diikutsertakan sebagai variabel yang valid. Sedangkan untuk skor item yang tidak signifikan, dikeluarkan sebagai variabel.
Untuk uji reliabilitas dilakukan dengan teknik “Test-retest”, yaitu variabel-variabel yang valid pada uji validitas, diulang kembali pada responden yang sama dalam
selang waktu 15 hari. Selanjutnya total skor pada pengambilan data ulang ini dikorelasikan dengan total skor pada uji validitas sebelumnya. Jika kedua total skor
ini berkorelasi signifikan, maka diperoleh alat pengukur tersebut reliabel. Uji validitas menunjukkan tingkat kehandalan atau kesahihan suatu alat ukur
dengan cara mengukur korelasi antara variabel atau item dengan skor total variabel menggunakan rumus teknik korelasi Pearson Product Moment Correlation
Universitas Sumatera Utara
61
Coefficient r, dengan ketentuan jika nilai p 0,05 maka dinyatakan valid, sedangkan jika nilai p 0,05 dinyatakan tidak valid. Hasil uji validitas dapat dilihat
pada tabel berikut.
Tabel 3.2. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Minat Membaca Tahap Pertama
Tahap Kedua Tahap Ketiga
Item skor mm
1
-mm
10
- vs- Total skor mmtot
1
p. Item skor
mm
1
-mm
9
- vs- Total skor mmtot
2
p. Korelasi total skor
pada tahap kedua - vs -
total skor pada tahap pertama
mm
1
- vs -mmtot
1
mm
2
- vs -mmtot
1
mm
3
- vs -mmtot
1
mm
4
- vs -mmtot
1
mm
5
- vs -mmtot
1
mm
6
- vs -mmtot
1
mm
7
- vs -mmtot
1
mm
8
- vs -mmtot
1
mm
9
- vs -mmtot
1
mm
10
- vs -mmtot
1
0,646 0,020
0,000 0,000
0,000 0,000
0,000 0,005
0,004 0,000
mm
1
- vs -mmtot
2
mm
2
- vs -mmtot
2
mm
3
- vs -mmtot
2
mm
4
- vs -mmtot
2
mm
5
- vs -mmtot
2
mm
6
- vs -mmtot
2
mm
7
- vs -mmtot
2
mm
8
- vs -mmtot
2
mm
9
- vs -mmtot
2
0,001 0,000
0,000 0,000
0,000 0,000
0,015 0,002
0,000
p. = 0,000
Keterangan : = signifikan Pada uji validitas tahap pertama, yaitu korelasi antara item skor minat
membaca dengan total skor minat membaca mmtot
1
, hasilnya dapat dilihat ada 1 satu butir soal yang tidak valid yaitu pertanyaan nomor 1 mm
1
. Selanjutnya pada uji tahap kedua variabel tersebut yaitu mm
1
tidak diikutsertakan lagi. Setelah variabel tersebut dikeluarkan, dilakukan uji korelasi antara item skor yang terpilih dengan
total skornya minat membaca mmtot
2
pada 15 hari berikutnya. Pada korelasi tahap kedua ini dapat dilihat 9 item pertanyaan yang diuji semuanya valid.
Selanjutnya kesembilan item soal yang mengukur aspek minat membaca ini, pada 15 hari berikutnya diujicobakan kembali kepada responden yang sama tahap
Universitas Sumatera Utara
62
ketiga. Skor total pada uji coba ini dikorelasikan dengan skor total uji validitas tahap kedua, dimana hasil korelasinya signifikan p=0,0000,05, artinya instrumen untuk
mengukur minat membaca sudah valid dan reliabel.
Tabel 3.3. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Persepsi Tahap Pertama
Tahap Kedua Tahap Ketiga
Item skor p
1
-p
10
- vs- Total skor ptot
1
p. Item skor
p
1
-p
9
- vs- Total skor ptot
2
p. Korelasi total skor
pada tahap kedua - vs -
total skor pada tahap pertama
p
1
- vs -ptot
1
p
2
- vs -ptot
1
p
3
- vs -ptot
1
p
4
- vs -ptot
1
p
5
- vs -ptot
1
p
6
- vs -ptot
1
p
7
- vs -ptot
1
p
8
- vs -ptot
1
p
9
- vs -ptot
1
p
10
- vs -ptot
1
0,259 0,021
0,000 0,005
0,003 0,015
0,001 0,001
0,000 0,000
p
1
- vs -ptot
2
p
2
- vs -ptot
2
p
3
- vs -ptot
2
p
4
- vs -ptot
2
p
5
- vs -ptot
2
p
6
- vs -ptot
2
p
7
- vs -ptot
2
p
8
- vs -ptot
2
p
9
- vs -ptot
2
0,001 0,000
0,000 0,000
0,002 0,000
0,000 0,000
0,000
p. = 0,000
Keterangan : = signifikan Pada uji validitas tahap pertama, yaitu korelasi antara item skor persepsi
dengan total skor persepsi ptot
1
, hasilnya dapat dilihat ada 1 satu butir soal yang tidak valid, yaitu pertanyaan nomor 1 p
1
. Selanjutnya pada uji tahap kedua variabel tersebut, yaitu p
1
tidak diikutsertakan lagi. Setelah variabel tersebut dikeluarkan, dilakukan uji korelasi antara item skor yang terpilih dengan total skornya persepsi
ptot
2
pada 15 hari berikutnya. Pada korelasi tahap kedua ini dapat dilihat 9 item pertanyaan yang diuji semuanya valid.
Selanjutnya kesembilan item soal yang mengukur aspek persepsi ini, pada 15 hari berikutnya diujicobakan kembali kepada responden yang sama tahap ketiga.
Universitas Sumatera Utara
63
Skor total pada uji coba ini dikorelasikan dengan skor total uji validitas tahap kedua, dimana hasil korelasinya signifikan p=0,0000,05, artinya instrumen untuk
mengukur persepsi sudah valid dan reliabel.
Tabel 3.4. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Dukungan Keluarga Tahap Pertama
Tahap Kedua Tahap Ketiga
Item skor dk
1
-dk
10
- vs- Total skor dktot
1
p. Item skor
dk
1
-dk
8
- vs- Total skor dktot
2
p. Korelasi total skor
pada tahap kedua - vs -
total skor pada tahap pertama
dk
1
- vs -dktot
1
dk
2
- vs -dktot
1
dk
3
- vs -dktot
1
dk
4
- vs -dktot
1
dk
5
- vs -dktot
1
dk
6
- vs -dktot
1
dk
7
- vs -dktot
1
dk
8
- vs -dktot
1
dk
9
- vs -dktot
1
dk
10
- vs -dktot
1
0,034 0,022
0,000 0,000
0,015
0,627 0,003
0,000 0,000
dk
1
- vs -dktot
2
dk
2
- vs -dktot
2
dk
3
- vs -dktot
2
dk
4
- vs -dktot
2
dk
5
- vs -dktot
2
dk
6
- vs -dktot
2
dk
7
- vs -dktot
2
dk
8
- vs -dktot
2
0,041 0,000
0,000 0,000
0,002 0,000
0,000 0,000
p. = 0,000
Keterangan : = signifikan Pada uji validitas tahap pertama, yaitu korelasi antara item skor dukungan
keluarga dengan total skor dukungan keluarga dktot
1
, hasilnya dapat dilihat ada 2 dua butir soal yang tidak valid, yaitu pertanyaan nomor 1 dk
1
dan 7 dk
7
. Selanjutnya pada uji tahap kedua variabel tersebut, yaitu dk
1
dan dk
7
tidak diikutsertakan lagi. Setelah variabel tersebut dikeluarkan, dilakukan uji korelasi
antara item skor yang terpilih dengan total skornya dukungan keluarga dktot
2
pada 15 hari berikutnya. Pada korelasi tahap kedua ini dapat dilihat 8 item pertanyaan
yang diuji semuanya valid. Selanjutnya kedelapan item soal yang mengukur aspek dukungan keluarga ini,
pada 15 hari berikutnya diujicobakan kembali kepada responden yang sama tahap
Universitas Sumatera Utara
64
ketiga. Skor total pada uji coba ini dikorelasikan dengan skor total uji validitas tahap kedua, dimana hasil korelasinya signifikan p=0,0000,05, artinya instrumen untuk
mengukur dukungan keluarga sudah valid dan reliabel.
Tabel 3.5. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Dukungan Tokoh Masyarakat
Tahap Pertama Tahap Kedua
Tahap Ketiga
Item skor dtm
1
-dtm
10
- vs- Total skor dtmtot
1
p. Item skor
dtm
1
-dtm
9
- vs- Total skor dtmtot
2
p. Korelasi total skor
pada tahap kedua - vs -
total skor pada tahap pertama
dtm
1
- vs -dtmtot
1
dtm
2
- vs -dtmtot
1
dtm
3
- vs -dtmtot
1
dtm
4
- vs -dtmtot
1
dtm
5
- vs -dtmtot
1
dtm
6
- vs -dtmtot
1
dtm
7
- vs -dtmtot
1
dtm
8
- vs -dtmtot
1
dtm
9
- vs -dtmtot
1
dtm
10
- vs -dtmtot
1
0,022 0,000
0,000 0,043
0,267 0,000
0,001 0,000
0,027 0,010
dtm
1
- vs -dtmtot
2
dtm
2
- vs -dtmtot
2
dtm
3
- vs -dtmtot
2
dtm
4
- vs -dtmtot
2
dtm
5
- vs -dtmtot
2
dtm
6
- vs -dtmtot
2
dtm
7
- vs -dtmtot
2
dtm
8
- vs -dtmtot
2
dtm
9
- vs -dtmtot
2
0,003 0,020
0,000 0,033
0,000 0,004
0,000 0,017
0,021
p. = 0,000
Keterangan : = signifikan Pada uji validitas tahap pertama, yaitu korelasi antara item skor dukungan
tokoh masyarakat dengan total skor dukungan tokoh masyarakat dtmtot
1
, hasilnya dapat dilihat ada 1 satu butir soal yang tidak valid, yaitu pertanyaan nomor 5 dtm
5
. Selanjutnya pada uji tahap kedua variabel tersebut, yaitu dtm
5
tidak diikutsertakan lagi. Setelah variabel tersebut dikeluarkan, dilakukan uji korelasi antara item skor
yang terpilih dengan total skornya dukungan tokoh masyarakat dtmtot
2
pada 15 hari berikutnya. Pada korelasi tahap kedua ini dapat dilihat 9 item pertanyaan yang diuji
semuanya valid.
Universitas Sumatera Utara
65
Selanjutnya kesembilan item soal yang mengukur aspek dukungan tokoh masyarakat ini, pada 15 hari berikutnya diujicobakan kembali kepada responden yang
sama tahap ketiga. Skor total pada uji coba ini dikorelasikan dengan skor total uji validitas tahap kedua, dimana hasil korelasinya signifikan p=0,0000,05, artinya
instrumen untuk mengukur dukungan tokoh masyarakat sudah valid dan reliabel.
Tabel 3.6. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Keinginan untuk Sehat Tahap Pertama
Tahap Kedua Tahap Ketiga
Item skor kus
1
-kus
10
- vs- Total skor kustot
1
p. Item skor
kus
1
-kus
9
- vs- Total skor kustot
2
p. Korelasi total skor
pada tahap kedua - vs -
total skor pada tahap pertama
kus
1
- vs -kustot
1
kus
2
- vs -kustot
1
kus
3
- vs -kustot
1
kus
4
- vs -kustot
1
kus
5
- vs -kustot
1
kus
6
- vs -kustot
1
kus
7
- vs -kustot
1
kus
8
- vs -kustot
1
kus
9
- vs -kustot
1
kus
10
- vs -kustot
1
0,115 0,001
0,011 0,005
0,000 0,006
0,000 0,000
0,020 0,001
kus
1
- vs -kustot
2
kus
2
- vs -kustot
2
kus
3
- vs -kustot
2
kus
4
- vs -kustot
2
kus
5
- vs -kustot
2
kus
6
- vs -kustot
2
kus
7
- vs -kustot
2
kus
8
- vs -kustot
2
kus
9
- vs -kustot
2
0,002 0,008
0,004 0,000
0,008 0,000
0,000 0,016
0,002
p. = 0,000
Keterangan : = signifikan Pada uji validitas tahap pertama, yaitu korelasi antara item skor keinginan
untuk sehat dengan total skor keinginan untuk sehat kustot
1
, hasilnya dapat dilihat ada 1 satu butir soal yang tidak valid, yaitu pertanyaan nomor 1 kus
1
. Selanjutnya pada uji tahap kedua variabel tersebut, yaitu kus
1
tidak diikutsertakan lagi. Setelah variabel tersebut dikeluarkan, dilakukan uji korelasi antara item skor yang terpilih
dengan total skornya keinginan untuk sehat kustot
2
pada 15 hari berikutnya. Pada korelasi tahap kedua ini dapat dilihat 9 item pertanyaan yang diuji semuanya valid.
Universitas Sumatera Utara
66
Selanjutnya kesembilan item soal yang mengukur aspek keinginan untuk sehat ini, pada 15 hari berikutnya diujicobakan kembali kepada responden yang sama
tahap ketiga. Skor total pada uji coba ini dikorelasikan dengan skor total uji validitas tahap kedua, dimana hasil korelasinya signifikan p=0,0000,05, artinya
instrumen untuk mengukur keinginan untuk sehat sudah valid dan reliabel.
Tabel 3.7. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Pemanfaatan Buku KIA Tahap Pertama
Tahap Kedua Tahap Ketiga
Item skor kia
1
-kia
72
- vs- Total skor kiatot
1
p. Item skor
kia
1
-kia
44
- vs- Total skor kiatot
2
p. Korelasi total skor
pada tahap kedua - vs -
total skor pada tahap pertama
kia
1
- vs - kiatot
1
kia
2
- vs - kiatot
1
kia
3
- vs - kiatot
1
kia
4
- vs - kiatot
1
kia
5
- vs - kiatot
1
kia
6
- vs - kiatot
1
kia
7
- vs - kiatot
1
kia
8
- vs - kiatot
1
kia
9
- vs - kiatot
1
kia
10
- vs - kiatot
1
kia
11
- vs - kiatot
1
0,253 0,002
0,000 0,043
0,234 0,000
0,009 0,454
0,816 0,045
0,000 kia
1
- vs – kiatot
2
kia
2
- vs - kiatot
2
kia
3
- vs - kiatot
2
kia
4
- vs - kiatot
2
kia
5
- vs - kiatot
2
kia
6
- vs - kiatot
2
kia
7
- vs - kiatot
2
kia
8
- vs - kiatot
2
kia
9
- vs - kiatot
2
kia
10
- vs - kiatot
2
kia
11
- vs - kiatot
2
0,004 0,004
0,008 0,031
0,006 0,017
0,008 0,000
0,000 0,000
0,004
p. = 0,000
kia
12
- vs - kiatot
1
kia
13
- vs - kiatot
1
kia
14
- vs - kiatot
1
kia
15
- vs - kiatot
1
kia
16
- vs - kiatot
1
kia
17
- vs - kiatot
1
kia
18
- vs - kiatot
1
kia
19
- vs - kiatot
1
kia
20
- vs - kiatot
1
kia
21
- vs - kiatot
1
kia
22
- vs - kiatot
1
kia
23
- vs - kiatot
1
kia
24
- vs - kiatot
1
0,000 0,031
0,017 0,000
0,000 0,001
0,052 0,000
0,000 0,000
0,003 0,033
0,012 kia
12
- vs - kiatot
2
kia
13
- vs - kiatot
2
kia
14
- vs - kiatot
2
kia
15
- vs - kiatot
2
kia
16
- vs - kiatot
2
kia
17
- vs - kiatot
2
kia
18
- vs - kiatot
2
kia
19
- vs - kiatot
2
kia
20
- vs - kiatot
2
kia
21
- vs - kiatot
2
kia
22
- vs - kiatot
2
kia
23
- vs - kiatot
2
kia
24
- vs - kiatot
2
0,000 0,003
0,001 0,037
0,000 0,001
0,018 0,004
0,036 0,010
0,014 0,000
0,001
Universitas Sumatera Utara
67
Tabel 3.7. Lanjutan Tahap Pertama
Tahap Kedua Tahap Ketiga
Item skor kia
1
-kia
72
- vs- Total skor kiatot
1
p. Item skor
kia
1
-kia
44
- vs- Total skor kiatot
2
p. Korelasi total skor
pada tahap kedua - vs -
total skor pada tahap pertama
kia
25
- vs - kiatot
1
kia
26
- vs - kiatot
1
kia
27
- vs - kiatot
1
kia
28
- vs - kiatot
1
kia
29
- vs - kiatot
1
0,224 0,000
0,494 0,005
0,012 kia
25
- vs - kiatot
2
kia
26
- vs - kiatot
2
kia
27
- vs - kiatot
2
kia
28
- vs - kiatot
2
kia
29
- vs - kiatot
2
0,000 0,010
0,000 0,025
0,000 kia
30
- vs - kiatot
1
kia
31
- vs - kiatot
1
kia
32
- vs - kiatot
1
kia
33
- vs - kiatot
1
kia
34
- vs - kiatot
1
kia
35
- vs - kiatot
1
kia
36
- vs - kiatot
1
kia
37
- vs - kiatot
1
kia
38
- vs - kiatot
1
kia
39
- vs - kiatot
1
kia
40
- vs - kiatot
1
kia
41
- vs - kiatot
1
kia
42
- vs - kiatot
1
kia
43
- vs - kiatot
1
kia
44
- vs - kiatot
1
kia
45
- vs - kiatot
1
kia
46
- vs - kiatot
1
kia
47
- vs - kiatot
1
kia
48
- vs - kiatot
1
kia
49
- vs - kiatot
1
kia
50
- vs - kiatot
1
kia
51
- vs - kiatot
1
kia
52
- vs - kiatot
1
kia
53
- vs - kiatot
1
kia
54
- vs - kiatot
1
kia
55
- vs - kiatot
1
kia
56
- vs - kiatot
1
kia
57
- vs - kiatot
1
kia
58
- vs - kiatot
1
0,000 0,008
0,000
0,757 0,966
0,012 0,000
0,000 0,000
0,224 0,000
0,000 0,024
0,001 0,007
0,002 0,000
0,014 0,000
0,006 0,000
0,000 0,020
0,000 0,000
0,373 0,053
0,630 0,630
kia
30
- vs - kiatot
2
kia
31
- vs - kiatot
2
kia
32
- vs - kiatot
2
kia
33
- vs - kiatot
2
kia
34
- vs - kiatot
2
kia
35
- vs - kiatot
2
kia
36
- vs - kiatot
2
kia
37
- vs - kiatot
2
kia
38
- vs - kiatot
2
kia
39
- vs - kiatot
2
kia
40
- vs - kiatot
2
kia
41
- vs - kiatot
2
kia
42
- vs - kiatot
2
kia
43
- vs - kiatot
2
kia
44
- vs - kiatot
2
- 0,000
0,007 0,021
0,000 0,003
0,000 0,008
0,000 0,000
0,002 0,000
0,000 0,004
0,000 0,000
Universitas Sumatera Utara
68
Tabel 3.7. Lanjutan Tahap Pertama
Tahap Kedua Tahap Ketiga
Item skor kia
1
-kia
72
- vs- Total skor kiatot
1
p. Item skor
kia
1
-kia
44
- vs- Total skor kiatot
2
p. Korelasi total skor
pada tahap kedua - vs -
total skor pada tahap pertama
kia
59
- vs - kiatot
1
kia
60
- vs - kiatot
1
kia
61
- vs - kiatot
1
kia
62
- vs - kiatot
1
kia
63
- vs - kiatot
1
0,277 0,365
0,310
0,062 kia
64
- vs - kiatot
1
kia
65
- vs - kiatot
1
kia
66
- vs - kiatot
1
kia
67
- vs - kiatot
1
kia
68
- vs - kiatot
1
kia
69
- vs - kiatot
1
kia
70
- vs - kiatot
1
kia
71
- vs - kiatot
1
kia
72
- vs - kiatot
1
0,310 0,897
0,967 0,982
0,982 0,982
0,982 0,828
0,347
Keterangan : = signifikan Pada uji validitas tahap pertama, yaitu korelasi antara item skor Pemanfaatan
Buku KIA dengan total skor Pemanfaatan Buku KIA kiatot
1
, hasilnya dapat dilihat ada 28 dua puluh delapan butir soal yang tidak valid, yaitu pertanyaan nomor 1,5,8,
9,19,25,27,33,34,39,55,56,57,58,59,60,61,62,63,64,65,66,67,68,69,70,71,72. Untuk
selanjutnya pada uji tahap, 28 nomor yang tidak valid tersebut tidak diikutsertakan lagi. Setelah variabel tersebut dikeluarkan, dilakukan uji korelasi antara item skor
yang terpilih dengan total skornya Pemanfaatan Buku KIA kiatot
2
pada 15 hari berikutnya. Pada korelasi tahap kedua ini dapat dilihat 44 item pertanyaan yang diuji
semuanya valid.
Universitas Sumatera Utara
69
Selanjutnya keempatpuluh empat item soal yang mengukur aspek Pemanfaatan Buku KIA, pada 15 hari berikutnya diujicobakan kembali kepada
responden yang sama tahap ketiga. Skor total pada uji coba ini dikorelasikan dengan skor total uji validitas tahap kedua, dimana hasil korelasinya signifikan p=0,000
0,05, artinya instrumen untuk mengukur Pemanfaatan Buku KIA sudah valid dan reliabel.
3.5. Variabel dan Definisi Operasional 3.5.1. Variabel Dependen