Uji Hipotesis Uji Coba Instrumen Penelitian

1. Variabel Daya Tarik Iklan X1

Berdasarkan tabel 9, Variabel daya tarik iklan mempunyai nilai tertinggi 29 dan nilai terendah 8. Kemudian nilai Mean sebesar 19,39, Median 20, Modus 20, dan Standar Deviasi sebesar 3,89. Selanjutnya variabel daya tarik iklan dikategorikan dalam 3 kelas yaitu tinggi, sedang, dan rendah dengan menggunakan rumus: Nilai Maksimum = 8 x 4 = 32 Nilai Minimum = 8 x 1 = 8 Rentang = 32 – 8 = 24 Panjang Kelas = 33 , 8 3 1 24   Dari hasil perhitungan tersebut, kategorisasi variabel daya tarik iklan disajikan dalam tabel berikut ini: Tabel 10. Kategorisasi Variabel Daya Tarik Iklan Sumber: Data Primer 2016 Tabel 10 menunjukkan bahwa responden memberikan penilaian terhadap daya tarik iklan masuk dalam kategori tinggi sebanyak 12 orang 7,30, responden yang memberikan penilaian kategori sedang sebanyak 114 orang 69,10, dan responden yang memberikan penilaian kategori Kategori Interval Kelas Frekuensi Persentase Tinggi X ≥ 24,66 12 7,30 Sedang 16,33 X 24,66 114 69,10 Rendah X ≤ 16,33 39 23,60 Total 165 100 rendah sebanyak 39 orang 23,60. Sebagian besar responden menilai bahwa daya tarik iklan teh Ichitan dalam kategori sedang.

2. Variabel Selebriti Endorser X2

Berdasarkan tabel 9, Variabel selebriti endorser mempunyai nilai tertinggi 33 dan nilai terendah 11. Kemudian nilai Mean sebesar 23,14, Median 24, Modus 27, dan Standar Deviasi sebesar 4,47. Selanjutnya variabel selebriti endorser dikategorikan dalam 3 kelas yaitu tinggi, sedang, dan rendah dengan menggunakan rumus: Nilai Maksimum = 9 x 4 = 36 Nilai Minimum = 9 x 1 = 9 Rentang = 36 – 9 = 27 Panjang Kelas = 33 , 9 3 1 27   Dari hasil perhitungan tersebut, kategorisasi variabel selebriti endorser disajikan dalam tabel berikut ini: Tabel 11. Kategorisasi Variabel Selebriti Endorser Sumber: Data Primer 2016 Tabel 11 menunjukkan bahwa responden memberikan penilaian terhadap selebriti endorser masuk dalam kategori tinggi sebanyak 23 orang 13,90, responden yang memberikan penilaian kategori sedang sebanyak Kategori Interval Kelas Frekuensi Persentase Tinggi X ≥ 27,66 23 13,90 Sedang 18,33 X 27,66 113 68,50 Rendah X ≤ 18,33 29 17,60 Total 165 100

Dokumen yang terkait

Analisis pengaruh pemanfaatan endoser, brand image, dan trust/kepercayaan konsumen terhadap keputusan pembelian suatu produk: ( studi kasus pada mahasiswa UIN Jakarta konsumen tolak angin cair )

1 4 160

PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN KREDIBILITAS ENDORSER TERHADAP BRAND AWARENESS UNTUK MENINGKATKAN

14 157 91

Pengaruh Daya Tarik Brand Ambassador dan Daya Tarik Jingle Iklan Versi Iklan Televisi Terhadap Keputusan Pembelian Magnum Classic PENGARUH DAYA TARIK BRAND AMBASSADOR DAN DAYA TARIK JINGLE IKLAN VERSI IKLAN TELEVISI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MAGNUM CL

3 15 15

PENGARUH PENGGUNAAN SELEBRITI ENDORSER TERHADAP CITRA MEREK SABUN LUX Pengaruh Penggunaan Selebriti Endorser Terhadap Citra Merek Sabun Lux (Studi Pada Iklan Televisi Sabun Lux).

0 1 12

PENGARUH PENGGUNAAN SELEBRITI ENDORSER TERHADAP CITRA MEREK SABUN LUX Pengaruh Penggunaan Selebriti Endorser Terhadap Citra Merek Sabun Lux (Studi Pada Iklan Televisi Sabun Lux).

0 2 16

PENGARUH PENGGUNAAN SELEBRITI ENDORSER DALAM IKLAN TELEVISI TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN Pengaruh Penggunaan Selebriti Endorser Dalam Iklan Televisi Terhadap Minat Beli Konsumen.

0 1 12

PENGARUH PENGGUNAAN SELEBRITI ENDORSER DALAM IKLAN TELEVISI TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN Pengaruh Penggunaan Selebriti Endorser Dalam Iklan Televisi Terhadap Minat Beli Konsumen.

0 1 17

PENGARUH IKLAN TEH BOTOL SOSRO TERHADAP KESADARAN MEREK (BRAND AWARENESS) (Studi Kasus : Konsumen di Kota Padang ).

0 2 6

Pengaruh celebrity endorse dan daya tarik iklan terhadap brand awareness dan dampaknya terhadap brand attitude studi pada pembersih muka merek Garnier Men.

1 6 170

CELEBRITY ENDORSER, DAYA TARIK IKLAN, BRAND AWARENESS DAN BRAND ATTITUDE by Devi Farela (1)

1 4 6