Uji Validitas dan Reliabilitas Prosedur Pengumpulan Data

Keterangan P = Panjang kelas interval Rentang = nilai tertinggi – nilai terendah Banyaknya kelas = Jumlah kategori Menentukan skor terbesar = 5 X 4 = 20 dan skor terkecil 5 X 1 = 5 Menentukan nilai entang R Rentang = skor terbesar – skor terkecil = 20 – 5 = 15 Menentukan nilai panjang kelas i = P = ������� ������ ����� = 15 3 = 5 1. Baik : apabila 13 - 18 jawaban benar 2. Cukup : apabila 7 - 12 jawaban benar 3. Kurang : apabila 1 – 6 jawaban benar

G. Uji Validitas dan Reliabilitas

a. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk mengetahui tingkat kesahihan suatu instrument penelitian. Sebuah instrument dikatakan valid apabila mampu mngukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkapkan data dari variable yang diteliti secara tepat Arikunto, 2007. Uji validitas dilakukan secara conten validity kepada orang yang dianggap ahli yang dilakukan oleh Ibu Farida Linda Sari Siregar, M. Kep pada tanggal yang sebelumnya sudah dikonsultasikan dengan dosen pembimbing dan skor CVI nya adalah 0,82.

b. Uji Reliabilitas

Test reliabilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukuran dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Hal ini berarti sejauh mana Universitas Sumatera Utara alat tersebut tetap konsisten bila dilakukan beberapa kali dengan menggunakan alat tersebut tetap konsisten bila dilakukan beberapa kali dengan menggunakan alat ukur yang sama Notoadmojo, 2005. Peneliti mencari reliabilitas dengan Alpha cronbach’c 0,70. Hasil penilaian uji reabilitasnnya adalah 0.89.

H. Prosedur Pengumpulan Data

Pengumpulan data di lakukan dengan cara sebagai berikutyang pertama adalah peneliti menyerahkan lembar kuesioner kepad responden dengan meminta persetujuan inform consent ibu,apabila ibu setuju untuk menjadi responden maka responden akan menandatangani lembar persetujuan untuk menjadi responden. Peneliti menjelaskan bagaiman cara mengisi jawaban dari kuesioner yang di berikan. Agar pengumpulan data berjalan dengan cermat dan teliti, peneliti akan mengawasi atau mendampingi responden pada saat pengisian kuesioner. setelah responden selesai menjawab kuesioner yang dibagikan selanjutnya peneliti mengumpulkan kembali lembar kuesioner tersebut. Setelah kuesioner terkumpul maka data akan di olah kembali Pengolahan data dilakukan dengan cara komputerisasi. Menurut Hastono 2007 ada empat tahapan dalam pengolahan data yang harus dilalui yaitu a Editing memeriksa kelengkapan data yang sudah terkumpul, bila terdapat kesalahan atau kekurangan dalam pengumpulan data akan diperbaiki dengan memeriksanya dan melakukan pendataan ulang.b Coding merupakan kegiatan merubah data berbetuk huruf atau memberi tanda atau kode tertentu pada data yang tercatat dalam kuesioner. c Processing adalah memperoses data agar data yang sudah di entry dapat di analisis, dilakukan dengan meng – entry data dari kuesioner ke paket program Universitas Sumatera Utara computer. d Cleaning merupakan kegiatan pengecekan kembali data yang sudah di entry apakah ada kesalahan atau tidak.

I. Rencana Analisa Data

Semua data terkumpul dilakukan analisa data kembali dengan memeriksa data kuesioner apakah jawaban sudah lengkap atau benar editing . Kemudian data diberi kode coding untuk memudahkan peneliti dalam melakukan analisis data dan pengolahan data serta pengambilan kesimpulan data yang dimasukkan kedalam table. Entry data dalam computer dan dilakukan dengan menggunakan teknik komputerisasi. Tahap terakhir dilakukan cleaning yakni memeriksa semua data yang telah dimasukkan kedalam program computer guna menghindari terjadinya kesalahan. Analisa data dalam penelitian ini adalah univariat dan bersifat deskriptif. Semua variable dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan computer untuk menghitug frekuensi dan persentasenya. Dari pengolahan data deskriptif, data yang bersifat kategori disajikan dalam bentuk table distribusi frekuensi dan presentase. Universitas Sumatera Utara

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Berdasarkan penelitian yang dilakukan mengenai motivasi ibu dalam pemberian imunisasi dasar di klinik Nirmala Krakatau Medan tahun 2014 dengan responden 40 orang. Diperoleh hasil dengan data demografi meliputi umur ibu, umur balita, pendidikan, agama, pekerjaan, dan jumlah anak dapat dilihat sebagai berikut : Karakteristik Demografi Ibu Analisis ini bertujuan mendeskripsikan karakteristik msing-masing variable yang diteliti. Yakni melihat motivasi ibu dalam pemberian imunisasi dasar di klinik Nirmala Krakatau Medan tahun 2014. Karakteristik responden dari data demografi meliputi : umur ibu, umur balita, pendidikan, agama, pekerjaan, dan jumlah anak. Hasil penelitiann pada tabel 5.1 menunjukkan bahwa mayoritas responden umur ibu 20-30 tahun sebanyak 32 orang 80, umur balita berusia 1-6 bulan sebanyak 24 orang 60,pendidikan terakhir SMA sebanyak 33 orang 83, suku Jawa sebanyak 21 orang 53, sedangkan berdasarkan agama mayoritas Islam sebanyak 33 orang 83, pekerjaan ibu rumah tangga sebanyak 35 orang 88, dan jumlah anak 1 0rang sebanyak 18 orang 45 Universitas Sumatera Utara