yang berlaku. Bank Indonesia melakukan pengawasan langsung maupun tidak langsung. Pengawasan langsung dilakukan baik dalam bentuk pemeriksaan secara
berkala maupun sewaktu-waktu bila diperlukan. Pengawasan tidak langsung dilakukan melalui penelitian, analisis dan evaluasi terhadap laporan yang
disampaikan oleh bank.
B. Bank Umum
1. PT Bank Agroniaga, Tbk
PT Bank Agroniaga, Tbk berdiri tanggal 27 September 1989. Pemegang saham mayoritas dari bank ini adalah Dana Pensiun Perkebunan sebesar 96,10.
Pada tanggal 8 Mei 2006, bank mendapatkan izin sebagai Bank Devisa. Bank Agroniaga mampu tumbuh sesuai harapan yakni memperoleh laba sebelum pajak
sebesar Rp 2,85 miliar dibandingkan tahun 2007 yang merugi sebesar Rp 4,06 miliar. Pertumbuhan kredit Bank Agroniaga juga meningkat, yakni dari Rp 1.956
miliar pada tahun 2007 menjadi Rp 2.048 miliar pada tahun 2008. 2.
PT Bank Antardaerah Bank Sri Partha diakuisisi oleh 4 investor yaitu Mercy Corps International
MCI, International Financial Corporation IFC, The Hivos-Triodos Fund HTF, dan Catholic Organizations for Relief and Development Aid Cordaid dan
berganti nama menjadi Bank Andara pada tanggal 23 Mei 2008. Kepemilikan saham mayoritas berada pada Mercy Corps sebesar 40,16. Total Dana Pihak
Ketiga DPK yang dihimpun sampai Desember 2008 sebesar Rp 108.856 juta. Bank Andara menyalurkan kredit pada sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah
Universitas Sumatera Utara
UMKM, sebagai berikut: usaha mikro sebesar Rp 51.974 juta 85,41, kredit usaha kecil sebesar Rp 6.836 juta 11,23, usaha menengah sebesar Rp 2.041
juta 3,35. 3.
PT Bank Artha Graha Internasional, Tbk PT Bank Artha Graha Internasional, Tbk semula didirikan dengan nama
PT Inter-Pacific Financial Corporation. PT Inter-Pacific Financial Corporation berubah nama menjadi PT Inter-Pacific Bank dan berubah lagi menjadi PT Bank
Inter-Pacific, Tbk. PT Bank Inter-Pacific, Tbk pada tanggal 14 Juli 2005 berubah nama menjadi PT Bank Artha Graha Internasional, Tbk.
Kepemilikan saham mayoritas bank ini ada pada masyarakat, sebesar 23,27. Bank Artha Graha
International, Tbk meraih laba bersih pada tutup buku tahun 2008 sebesar Rp 21,87 miliar naik 45,12 bila dibandingkan pada tahun sebelumnya yang hanya
mengantongi Rp 15,07 miliar. 4.
PT Bank Bukopin Bank Bukopin berdiri pada tanggal 10 Juli 1970. Bank Bukopin berfokus
pada segmen Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi UMKMK. Bank Bukopin menjadi Bank Devisa sejak tahun 1996. Pemegang saham mayoritas
pada bank ini adalah Koperasi Pegawai Bulog Seluruh Indonesia Kopelindo sebesar 40,47. Bank Bukopin membukukan pertumbuhan kredit sebesar 20
menjadi Rp 23.042 miliar di akhir tahun. Bank Bukopin membukukan pendapatan bunga bersih sebesar Rp 1.468 miliar, meningkat sebesar 14 dari Rp 1.288
miliar pada tahun 2007.
Universitas Sumatera Utara
5. PT Bank Bumi Arta
Bank Bumi Arta yang semula bernama Bank Bumi Arta Indonesia didirikan di Jakarta pada tanggal 3 Maret 1967. Visi Bank Bumi Arta adalah
menjadi bank terpercaya berlandaskan prinsip kehati-hatian dalam memberikan pelayanan paripurna kepada nasabah. Bank Bumi Arta ditingkatkan statusnya
menjadi Bank Devisa pada tanggal 20 Agustus 1991 dengan persetujuan dari Bank Indonesia. Pemegang saham terbesar dari bank ini pada tahun 2006 adalah
PT Surya Husada Investment sebesar 45,45. 6.
PT Bank Capital Indonesia, Tbk PT Bank Capital Indonesia, Tbk berdiri pada tanggal 20 April 1989 yang
merupakan bank campuran joint venture antara Lyonnais SA, Perancis salah satu bank terbesar di Perancis dengan PT Bank Internasional Indonesia, Tbk.
Total ekuitas pada akhir Desember 2008 telah meningkat menjadi Rp 193,0 milyar. Bank Capital memperoleh predikat “Sangat Bagus” pada tahun 2006 dan
2007 dari majalah InfoBank. Danny Nugroho adalah pemegang saham terbesar yaitu sekitar 97,3.
7. PT Bank Central Asia
Bank Central Asia berdiri pada tanggal 10 Agustus 1955. Bank Central Asia menjadi Bank Devisa sejak 28 Maret 1977. Komposisi saham terbanyak
dimiliki oleh FarIndo Investments Mauritius Ltd. sebesar 51,15. Pertumbuhan kredit tercatat sebesar 36,9 menjadi Rp 112,8 triliun yang diimbangi dengan
terjaganya kualitas kredit tercermin dari rasio kredit bermasalah NPL yang pada akhir tahun 2008 adalah sebesar 0,6. Dana Pihak Ketiga tumbuh sebesar 10,8
Universitas Sumatera Utara
menjadi Rp 209,5 triliun pada akhir tahun 2008. Laba bersih mengalami peningkatan sebesar 28,7 dan tercatat sebesar Rp 5,8 triliun pada tahun 2008.
8. PT Bank CIMB Niaga
Bank Niaga berdiri pada tanggal 26 September 1955. Sejak 25 November 2002, Bumiputra Commerce Holdings Berhad menjadi pemegang saham
terbesarnya. Visi Bank CIMB Niaga adalah menjadi 1 dari 5 bank terbesar di Indonesia. Misi Bank CIMB Niaga adalah menjadi bank ritel terkemuka. Tujuan
Bank CIMB Niaga adalah menjadi bank terdepan di segmen middle commercial serta sekaligus mempertahankan posisi kami di segmen high-end dan low-end
commercial. 9.
PT Bank Commonwealth PT Bank Commonwealth adalah anak perusahaan Commonwealth Bank of
Australia CBA yang membuka kantor perwakilan di Indonesia pada tahun 1990. Bank ANK dimerger dengan Bank Commonwealth pada tanggal 26 Juli 2007.
Bank Commonwealth sebagian besar dimiliki oleh Commonwealth Bank of Australia yaitu sekitar 95. Bank Commonwealth khususnya bertujuan untuk
melayani kelompok masyarakat menengah atas Indonesia yang tumbuh pesat, termasuk mereka yang memiliki keperluan pribadi, usaha, keluarga dan lain-lain
di Australia. 10.
PT Bank Danamon, Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk Bank Danamon berdiri pada tahun
1956 dengan nama PT Bank Kopra Indonesia. Pada tahun 1976 namanya diganti menjadi Bank Danamon Indonesia. Visi Bank Danamon adalah kita peduli dan
Universitas Sumatera Utara
membantu jutaan orang mencapai kesejahteraan. Misi Bank Danamon adalah Danamon bertekad untuk menjadi Lembaga Keuangan Terkemuka di Indonesia
yang keberadaannya diperhitungkan; suatu organisasi yang terpusat pada nasabah, yang melayani semua segmen dengan menawarkan rasio yang unik
untuk masing-masing segmen, berdasarkan keunggulan penjualan dan pelayanan, dan di dukung oleh teknologi kelas dunia; aspirasi kami adalah
menjadi perusahaan pilihan untuk berkarya dan yang dihormati oleh nasabah, karyawan, pemegang saham, regulator dan komunitas dimana kami berada.
11. PT. Bank Dipo Internasional
Bank Dipo Internasional adalah Bank Umum Swasta Nasional di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1990. PT. Dipo International Bank berubah
nama menjadi PT. Bank Dipo Internasional pada tahun 1995. Bank Dipo Internasional berhasil membukukan laba bersih sebelum pajak sebesar
Rp 17.459 juta pada akhir tahun 2008. Pemegang saham terbanyak dari bank ini adalah PT Pahalamas Sejahtera sebanyak 90.
12. PT Bank Ekonomi Raharja, Tbk
Bank Ekonomi Raharja berdiri pada tanggal 8 Maret 1990. Pada tanggal 16 September 1992, Bank Ekonomi Raharja mendapat izin dari Bank Indonesia
sebagai Bank Devisa. Pemegang saham terbesar dari bank ini adalah PT Lumbung Artakencana sebesar 38,84.
Universitas Sumatera Utara
13. PT Bank Ekspor Indonesia Persero, Tbk
Bank Ekspor Indonesia BEI merupakan lembaga pembiayaan yang mendukung usaha pengembangan ekspor nasional, termasuk tugas-tugas
developmental dalam mendukung pembiayaan ekspor. BEI merupakan bank yang 100 sahamnya milik Pemerintah Republik Indonesia dan sejak semula
dimaksudkan sebagai satu-satunya Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia yang dibanyak negara dikenal dengan sebutan Export Credit AgencyExim Bank. BEI
menjadi Bank Devisa pada tanggal 24 April 2000. 14.
PT Bank Ganesha Bank Ganesha mulai beroperasi sejak tanggal 30 April 1992 dan pada
tahun 1995 status Bank Ganesha ditingkatkan menjadi Bank Devisa. Pemegang saham terbesar dari bank ini pada tahun 2008 adalah PT Bintang Tunggal
Gemilang sebesar 58,37. Visi Bank Ganesha adalah menjadi bank terpercaya dalam pelayanan. Misi Bank Ganesha adalah memberikan pelayanan terbaik
kepada nasabah, meningkatkan rasio tambah bagi pemegang saham dan kesejahteraan karyawan.
15. PT Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk
Bank Himpunan Saudara 1906 pertama sekali bernama ”Vereeniging Himpoenan Soedara”. Bank HS 1906 menjadi Bank Saudara pada tahun 2006
dan berubah menjadi bank publik PT. Bank Himpunan Saudara 1096, Tbk. Visi Bank Himpunan Saudara 1906 adalah pelopor institusi keuangan yang menjadi
bank berkinerja baik dan sehat. Kepemilikan saham terbesar dimiliki oleh Arifin Panigoro sebesar 54,48.
Universitas Sumatera Utara
16. PT Bank ICB Bumiputera, Tbk
Bank ICB Bumiputera berdiri pada tanggal 31 Juli 1989. Visi Bank ICB Bumiputera adalah menjadi 20 Bank Fokus terkemuka dengan spesialisasi utama
pada consumer banking dengan layanan nasabah yang unggul, penerapan manajemen risiko yang efektif dan tata kelola perusahaan yang baik. Tujuan Bank
ICB Bumiputera adalah menjadi salah satu ”Bank Jangkar” di segmen Bank Fokus sesuai dengan Arsitektur Perbankan Indonesia API. Bank ICB
Bumiputera menjadi Bank Devisa sejak 5 Desember 1997. 17.
PT Bank Index Selindo Bank Index adalah Bank Umum Swasta Nasional BUSN yang didirikan
di Jakarta pada tanggal 30 Juli 1992. Fokus usaha Bank Index adalah di sektor komersial, ritel dan konsumer. Bank Index mengakuisisi Bank Harmoni PT.
Bank Harmoni Internasional untuk selanjutnya digabung dilebur ke dalam Bank Index pada tahun 2007.
18. PT Bank Internasional Indonesia, Tbk
Bank Internasional Indonesia didirikan pada tanggal 15 Mei 1959. Bank memperoleh peningkatan status menjadi Bank Devisa 9 November 1988.
Pemegang saham terbanyak dari bank ini adalah Sorak Financial Holdings Pte. Ltd sebesar 54,33. Visi Bank Internasional Indonesia adalah menjadi bank
terbaik di Indonesia, menyediakan layanan nasabah dan produk inovatif berkelas dunia. BII adalah salah satu bank terbesar di Indonesia dengan jaringan
internasional yang memiliki 250 cabang dan lebih dari 725 ATM BII di seluruh Indonesia. Total Dana Pihak Ketiga sebesar Rp 44 triliun dan aset sebesar Rp 57
Universitas Sumatera Utara
triliun, BII menyediakan serangkaian jasa keuangan melalui kantor cabang dan jaringan ATM, phone banking dan internet banking.
19. PT Bank Jasa Jakarta
PT Bank Jasa Jakarta didirikan dengan nama PT Bank Pasar Jasa Jakarta
25 September 1978. Bank memperoleh persetujuan prinsip peningkatan usaha dari bank perkreditan rakyat menjadi bank umum di Jakarta pada tanggal 17 Desember
1988. Bank merubah nama menjadi PT Bank Jasa Jakarta. Bank Jasa Jakarta dimiliki oleh PT Widya Raharja Dharma 70,9 dan PT Adikarta Graha
29,1. 20.
PT Bank Mandiri Persero, Tbk Bank Mandiri berdiri pada tanggal 2 Oktober 1998 yang merupakan
gabungan dari Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, Bank Ekspor Impor Indonesia dan Bank Pembangunan Indonesia. Bank Mandiri memiliki total aktiva
yang saat ini telah tumbuh mencapai lebih dari Rp300 triliun. Pemegang saham mayoritas dari bank ini adalah Pemerintah RI 67,27 dan institusional
internasional 21,23. Bank Mandiri memperoleh penghargaan Banking Service Excellence Award 2007 peringkat 1 dari InfoBank.
21. PT Bank Mayapada Internasional, Tbk
Bank Mayapada Internasional didirikan pada tanggal 10 Januari 1990. Saham terbanyak dari bank ini dimiliki oleh PT Mayapada Karunia sebesar
25,31. Visi Bank Mayapada Internasional adalah menjadi salah satu bank swasta terkemuka di Indonesia dalam rasio aset, profitabilitas, dan tingkat
kesehatan. Misi Bank Mayapada Internasional adalah mempertahankan
Universitas Sumatera Utara
operasional bank yang sehat dan memberikan rasio tambah yang maksimum kepada nasabah, karyawan, pemegang saham dan pemerintah.
22. PT Bank Mega, Tbk
PT Bank Mega, Tbk Bank didirikan dengan nama PT Bank Karman pada tanggal 15 April 1969. Bank berubah menjadi PT Mega Bank pada tahun 1992
dan pada tanggal 17 Januari 2000 berubah menjadi PT Bank Mega, Tbk. Bank juga memperoleh izin untuk menjalankan aktivitas sebagai bank devisa tanggal
31 Januari 2001. Saham terbanyak dari bank ini dimiliki oleh PT Mega Corpora sebesar 56,29.
23. PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk “BNI” didirikan pada tahun 1946 sebagai bank pertama yang dimiliki sepenuhnya oleh Pemerintah. BNI
adalah bank terbesar ke-4 di Indonesia berdasarkan jumlah aktiva, dengan total aktiva senilai Rp 201,7 triliun. Pemegang saham terbanyak dari bank BNI adalah
pemerintah sebesar 76,36. Bank BNI memperoleh penghargaan Annual Report Award 2007 Peringkat 1 BUMN Keuangan dari Kementerian BUMN, BI,
Bapepam, Ditjen Pajak, Komite GCG. 24.
PT Bank OCBC NISP, Tbk Bank OCBC NISP sebelumnya bernama Bank NISP didirikan
4 April 1941 dengan nama NV Nederlandsch-Indische Spaar en Deposito Bank. Bank berganti nama menjadi NV. Spaar En Deposito yang diuraikan sebagai Bank
Rasio Inti Sari Penyimpan disingkat NISP pada 1981, bank ini kemudian lama dikenal sebagai Bank NISP. Bank NISP resmi berganti nama dan logo menjadi
Universitas Sumatera Utara
PT Bank OCBC NISP, Tbk sejak 16 Oktober 2008. Mayoritas saham Bank OCBC NISP dimiliki oleh OCBC Group yang berlokasi di Singapura sebesar
74,73. OCBC merupakan penyedia jasa perbankan dan asuransi terbesar di Singapura.
25. PT Bank Pan Indonesia, Tbk
Bank Pan Indonesia didirikan tahun 1971 dan menjadi bank pertama yang menjadi perusahaan publik di Bursa Efek Jakarta tahun 1982. PaninBank
merupakan salah satu bank komersial yang terkemuka di Indonesia. Visi Bank Pan Indonesia adalah menjadi bank peritel terdepan dan paling sehat di Indonesia.
Misi Bank Pan Indonesia adalah mentransformasikan PaninBank menjadi salah satu bank terkemuka dalam perbankan konsumer dan bisnis di Indonesia. ANZ
Banking Group memiliki 38,3 dari total saham PaninBank per tanggal 5 Januari 2009.
26. PT Bank Permata, Tbk
Bank Permata didirikan pada tanggal 17 Desember 1954. PermataBank dibentuk sebagai hasil merger dari 5 bank yakni PT Bank Bali, Tbk,
PT Bank Universal, Tbk, PT Bank Prima Express, PT Bank Artamedia, dan PT Bank Patriot pada tahun 2002. Standard Chartered Bank dan
PT Astra International, Tbk mengambil alih PermataBank di tahun 2004, kepemilikan gabungan pemegang saham utama ini meningkat menjadi 89,01
pada tahun 2006. PermataBank mendapat izin menjadi Bank Devisa sejak 8 Mei 1956. PermataBank mampu mencatat kinerja yang baik di tahun 2008
dengan total aset tumbuh sebesar 37,6 menjadi Rp 54,1 triliun, memperkokoh
Universitas Sumatera Utara
posisi PermataBank sebagai salah satu dari 10 bank terbesar di Indonesia dalam hal aset.
27. PT Bank Sinarmas
PT. Sinarmas Multiartha, Tbk mengambil alih PT. Bank Shinta Indonesia pada tahun 2005. PT. Bank Shinta Indonesia didirikan pada 18 Agustus 1989 dan
memulai operasionalnya sejak Maret 1990. PT Bank Shinta Indonesia berganti nama menjadi Bank Sinarmas pada tanggal 20 Desember 2006. Total aset Bank
Sinarmas per Desember 2005 yang semula sebesar 739 miliar, meningkat tajam menjadi 6,1 triliun pada posisi Desember 2008 yang berarti bertumbuh sebesar
725. Bank Sinarmas menjadi Bank Devisa sejak 22 Maret 1995. Pemegang saham terbanyak dari bank ini adalah PT Sinar Mas Multiartha, Tbk sebesar
87,97. 28.
PT Bank Swadesi, Tbk Bank Swadesi berdiri di Surabaya tahun 1968. Bank Swadesi
meningkatkan statusnya menjadi bank devisa pada tahun 1994. Selama tahun 2008, Bank Swadesi telah berhasil meningkatkan kinerja keuangannya.
Pendapatan bunga bersih meningkat sebesar Rp 21,85 miliar 61,57 hingga mencapai Rp 57,36 miliar. Laba bersih setelah pajak meningkat sebesar 126,27
menjadi Rp 19,21 miliar dibandingkan Rp 8,49 milyar pada tahun sebelumnya. Kepemilikan saham mayoritas dari bank ini ada pada Bank of India sebesar 76.
Bank memperoleh izin untuk melakukan kegiatan usaha sebagai Bank Devisa pada tanggal 12 Oktober 1994.
Universitas Sumatera Utara
29. PT Bank Swaguna
Bank Swaguna didirikan di kota Cirebon dan mulai beroperasi tanggal 7 Januari 1967. Bank Swaguna berhasil membukukan total aset sebesar
Rp 191 milyar pada periode 31 Desember 2007. Bank Swaguna aktif menyalurkan kredit ke dunia usaha, baik berupa kredit komersial maupun UMKM. Selain itu,
Bank Swaguna juga aktif memberikan kredit konsumtif. Pemegang saham terbesar dari Bank Swaguna adalah PT Bank Victoria Internasional, Tbk sebesar
99,98. 30.
PT Bank Tabungan Negara Persero, Tbk Bank Tabungan Negara BTN didirikan pada tanggal 9 Februari 1950.
Bank BTN berstatus perusahaan milik negara dimana kepemilikan saham mayoritasnya dimiliki oleh Departemen Keuangan. Bank BTN memperoleh status
sebagai bank devisa sejak 23 September 1994. Bank BTN adalah bank yang berfokus pada pembiayaan perumahan.
31. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk
PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk BTPN didirikan di Bandung pada 5 Februari 1958, yang pada awalnya bernama Bank Pegawai
Pensiunan Militer BAPEMIL dengan status usaha sebagai badan perkumpulan yang menerima simpanan dan memberikan pinjaman kepada para anggotanya.
BAPEMIL memiliki tujuan untuk membantu meringankan beban ekonomi para pensiunan, baik Angkatan Bersenjata Republik Indonesia maupun sipil. BTPN
memiliki ijin usaha sebagai Bank Tabungan. Status BTPN menjadi Bank Umum
Universitas Sumatera Utara
pada tahun 1993. TPG Nusantara, S.a.r.l. mengakuisisi 71,6 saham BTPN pada 14 Maret 2008 sehingga menjadi pemegang saham utama.
32. PT Bank UOB Buana, Tbk
PT Bank UOB Buana, Tbk UOB Buana didirikan dengan nama PT Bank Buana Indonesia pada tanggal 31 Agustus 1956. Status bank kemudian berubah
menjadi Bank Devisa pada tahun 1976. UOB merupakan singkatan dari United Overseas Bank. UOB International Investment Private Ltd. UOBII
meningkatkan kepemilikan sahamnya di bank ini menjadi sebesar 98,997. PT Bank UOB Buana Tbk. UOB Buana mampu menunjukkan kinerja yang
memuaskan dan membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp 322 miliar pada tahun 2008.
33. PT Bank Victoria Internasional, Tbk
Bank Victoria berdiri pada 28 Oktober 1992. Visi dari Bank Victoria adalah menjadi bank ritel nasional yang kokoh, sehat, efisien serta terpercaya.
Dengan fokus pada segmen ritel, Bank Victoria berusaha memenuhi kebutuhan nasabah dengan pemberian kredit konsumsi dan kredit ke dunia usaha baik berupa
kredit komersil maupun UMKM. Pemilik saham mayoritas dari Bank Victoria yaitu masyarakat 36,89 dan PT Victoria Sekuritas 35,33.
34. Citibank N.A.
Citibank, N.A. pertama kali berdiri di Indonesia pada tahun 1918, bank ini merupakan bagian dari Citibank, N.A. New York. Pertama sekali Citi Indonesia
“Bank” bernama First National City Bank, Jakarta Branch kemudian berubah menjadi Citibank, National Association Citibank, N.A., Jakarta Branch. Bank
Universitas Sumatera Utara
merupakan cabang dan dimiliki sepenuhnya oleh Citigroup, Inc - New York, USA. Citibank memperoleh penghargaan Best Foreign Bank In Indonesia in 2007
dari Investor Magazine Award. 35.
The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited HSBC
adalah salah satu institusi perbankan dan layanan keuangan terbesar di dunia dengan total aktiva senilai USD 1.861 miliar per 31 Desember 2006. HSBC
berkantor pusat di London, hadir di 82 negara dan di lima wilayah geografis seperti Eropa, Hongkong, Asia Pasifik termasuk Timur Tengah dan Afrika,
Amerika Utara dan Amerika Latin. HSBC membuka kantor pertamanya di Jakarta pada tahun 1884. HSBC adalah penyedia jasa terkemuka ekspor impor serta
layanan terkait di Indonesia, sebagai bagian jaringan global layanan ekspor impor di Asia dan di seluruh dunia. Saham HSBC dimiliki oleh sekitar 200.000
pemegang saham di lebih dari 100 negara.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
B. Analisa Deskriptif Variabel Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Laba
1. Deskripsi Rasio Variabel Capital Adequacy Ratio pada Bank Umum tahun 2006 – 2008