Kegiatan yang Berkaitan dengan Pemberian Pelayanan Kelurahan

5.4 Kegiatan yang Berkaitan dengan Pemberian Pelayanan Kelurahan

  Kegiatan pemberian pelayanan Kelurahan terhadap masyarakat merupakan salah satu kegiatan penting dan perlu dikaji untuk mengetahui penerapan gaya kepemimpinan Lurah dalam pengambilan keputusanpemecahan masalah. Berdasarkan hasil wawancara, hal tersebut dapat dilihat pada Gambar 6.

  Sumber: Data Primer diolah Gambar 6.Diagram Distribusi Persentase Gaya Kepemimpinan Lurah di

  Kelurahan Ciparigi Pada Kegiatan Berkaitan dengan Pemberian Pelayanan Kelurahan

  Gambar 6 menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan konsultatif lebih dominan diterapkan Lurah dalam pengambilan keputusanpemecahan masalah Gambar 6 menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan konsultatif lebih dominan diterapkan Lurah dalam pengambilan keputusanpemecahan masalah

  Penerapan gaya kepemimpinan yang konsultatif didukung oleh sikap Lurah dalam pengambilan keputusan dan pemecahan masalah berkaitan dengan pelayanan Kelurahan dilakukan oleh pemimpin (Lurah) setelah mendengarkan masukansaran dari pegawai. Hal ini berarti adanya kebebasan berpendapat dengan sikap penuh tanggung jawab yang diberikan Lurah kepada pegawai dalam memberikan saranmasukan terhadap kegiatan yang menyangkut pelayanan yang diberikan Kelurahan kepada masyarakat. Dengan gaya kepemimpinan tersebut, artinya Lurah mampu menumbuhkan kerjasama diantara pegawai, dan begitu juga sebaliknya, pegawai meyakini bahwa Lurah mempunyai kemampuan untuk mengelola seluruh kegiatan Kelurahan berkaitan dengan tujuan, visi dan misi Kelurahan yang telah ditetapkan.

  Penerapan gaya kepemimpinan konsultatif lebih dominan diterapkan Lurah dalam kegiatan yang berkaitan dengan pelayanan Kelurahan terhadap masyarakat. Sebagaimana diutarakan oleh Lurah Ciparigi, P.G (49 tahun):

  “Dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan pekerjaan yang dilakukan Kelurahan hampir selalu menerapkan gaya dimana setiap pengambilan keputusan melibatkan para Kasi dan staf pegawai yang gunanya untuk memberikan masukan terhadap suatu persoalan. Karena pada dasarnya saya “Dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan pekerjaan yang dilakukan Kelurahan hampir selalu menerapkan gaya dimana setiap pengambilan keputusan melibatkan para Kasi dan staf pegawai yang gunanya untuk memberikan masukan terhadap suatu persoalan. Karena pada dasarnya saya

  Dari hal tersebut dapat diidentifikasi, proses pengambilan keputusanpemecahan masalah, Lurah menerapkan gaya kepemimpinan konsultatif. Hal ini dicirikan dari pengambilan keputusanpemecahan masalah berkaitan dengan pelayanan Kelurahan kepada masyarakat dilakukan oleh Lurah dengan terlebih dahulu mendengarkan berbagai masukansaran dari para pegawainya

  Penerapan gaya kepemimpinan yang dominan konsultatif tersebut, sejauh ini dapat menghasilkan pelayanan yang cukup memuaskan, khususnya bagi masyarakat yang menerima pelayanan dari pihak Kelurahan. Sejalan dengan yang diutarakan oleh Y.M (46 tahun):

  “Sejauh ini pelayanan Kelurahan yang diberikan kepada masyarakat sudah cukup baik. Karena jika kita melihat kebelakang dan dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu. Kelurahan Ciparigi ini merupakan Desa, dimana pada saat itu masyarakat tidak tahu informasi sama sekali. Selain itu pada saat ini, Lurah maupun pegawai yang lain sebagian besar ditempatkan oleh Pemda yang statusnya merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mempunyai tanggung jawab moral untuk bekerja dengan sebaik-baiknya disamping itu juga Kelurahan memiliki SDM yang bukan asal-asalan tetapi sudah terlatih.”

  Di samping itu, dengan penerapan gaya kepemimpinan yang konsultatif oleh Lurah tersebut, terdapat juga masyarakat yang sedikit mengeluhkan dalam hal pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Seorang responden warga masyarakat, D.S (22 tahun) menyatakan:

  “Dengan gaya kepemimpinan yang diterapkan Lurah dalam hal pelayanan “Dengan gaya kepemimpinan yang diterapkan Lurah dalam hal pelayanan

  Untuk mengantisipasi dan menanggapi keluhan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan Kelurahan tersebut, penerapan gaya kepemimpinan Lurah yang konsultatif, mengharuskan Lurah untuk selalu menampung masukansaran yang diberikan masyarakat terhadap pelayanan Kelurahan. Dengan penerapan gaya kepemimpinan tersebut, Lurah membutuhkan masukansaran dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan pelayanan Kelurahan, maka Lurah Ciparigi selalu menerima masukansaran yang diberikan masyarakat melalui kotak saran yang disediakan di Kelurahan. Menurut Lurah, sejauh ini kotak saran yang disediakan tersebut sangat bermanfaat bagi Lurah sebagai masukansaran dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan pelayanan yang diberikan Kelurahan kepada masyarakat sehingga pelayanan yang dihasilkan dapat semaksimal dan seoptimal mungkin.

  Pada dasarnya, dalam hal pelayanan Kelurahan kepada masyarakat, Kelurahan selalu berusaha seoptimal mungkin dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan cepat, tepat dan akurat. Berkaitan dengan hal tersebut, seorang pegawai, (D.J, 47 tahun) menyatakan:

  “Dalam hal pelayanan Kelurahan yang diberikan kepada masyarakat, pengambilan keputusan dilakukan oleh Lurah. Mungkin hal ini dikarenakan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat harus cepat, tetapi bukan berarti asal-asalan.” “Dalam hal pelayanan Kelurahan yang diberikan kepada masyarakat, pengambilan keputusan dilakukan oleh Lurah. Mungkin hal ini dikarenakan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat harus cepat, tetapi bukan berarti asal-asalan.”

  pemecahan

  masalahpengambilan keputusan berkaitan dengan pelayanan Kelurahan, Lurah menerapkan gaya kepemimpinan direktif. Pada penerapan gaya kepemimpinan ini, pemecahan masalahpengambilan keputusan menjadi tanggung jawab pemimpin (Lurah) semata. Di samping itu, Lurah hanya memberikan perintah kepada pegawainya untuk melaksanakan pelayanan yang diberikan Kelurahan kepada masyarakat dengan sebaik dan seoptimal mungkin.

  Mengenai pelayanan yang diberikan Kelurahan kepada masyarakat, bentuk pelayanan meliputi pelayanan secara administratif, seperti kegiatan berkaitan kependudukan sebagai pengantar dalam proses pembuatan KTPKK kepada Kecamatan karena hingga saat ini sesuai aturan Pemerintah, hal tersebut masih menjadi wewenang otoritas pihak Kecamatan. Di samping itu, terdapat juga pelayanan di bidang lainnya yang dapat diurus langsung oleh Kelurahan karena Kelurahan memiliki otoritas atau wewenang atas pelayanan tersebut, seperti kegiatan dibidang pemerintahan, bidang sosial serta bidang-bidang lainnya.

  Penerapan gaya kepemimpinan Lurah dalam berbagai penyelesaian permasalahan yang dihadapi pegawai dalam penyelesaian pekerjaan terhadap pelayanan yang diberikan kepada masyarakat, Lurah telah mampu menjalankan kepemimpinan yang baik. Hal tersebut diimplementasikan dengan kemampuan Lurah dalam membaca situasi permasalahan yang dihadapi dan tahap selanjutnya Lurah menerapkan gaya kepemimpinan yang sesuai dengan situasi permasalahan tersebut.

  Gaya kepemimpinan yang dominan digunakan Lurah dalam proses pengambilan keputusan berkaitan dengan pelayanan Kelurahan adalah gaya Gaya kepemimpinan yang dominan digunakan Lurah dalam proses pengambilan keputusan berkaitan dengan pelayanan Kelurahan adalah gaya