4.3.2. Penawaran Lapangan Kerja
PT AR Martabe menawarkan lapangan pekerjaan kepada orang-orang yang berada diwilayah lingkar tambang. Lapangan pekerjaan itu merupakan salah satu bentuk
kepedulian PT AR Martabe kepada masyarakat. Penanaman pipa pekerja harus banyak diambil dari putra daerah. Selain untuk penanaman pipa PT AR Martabe juga
menawarkan kesempatan bekerja di PT AR Martabe terutama orang-orang yang sudah menjadi korban penangkapan dari polisi. Tawaran Kerja yang telah dilakukan PT AR
Martabe sebagian masyarakat menerima dan sebagian masyarakat lagi tidak menerima tawaran tersebut. Selain itu Air sisa produksi harus selalu diawasi dan diteliti sebaik
mungkin agar tidak menimbulkan kerusakan terhadap ekosistem Sungai Batang Toru. Pembuangan limbah ke Sungai Batang Toru tidak menimbulkan dampak apa-apa
kepada masyarakat setelah beberapa bulan limbah dibuang. Tapi setelah pembuangan limbah ke Sungai Batang Toru Nelayan yang mata pencahariannya disungai Batang Toru
banyak yang berpindah tempat ke daerah Singkuang dan Simaronop. Selain berpindah tempat untuk mencari ikan masyarakat yang dahulunya mata pencaharian sebagai nelayan
berubah mata pencahariannya menjadi petarni pekebun. Menurut penuturan lurah Hutaraja selama pembuangan limbah sudah berlangsung 8 bulan belum ada keluhan
masyarakat mengenai pembuangan limbah tersebut. Lain halnya dengan nelayan di Batang Toru mengatakan bahwa limbah yang
dibuang ke Sungai Batang Toru pada awal-awalnya memang jernih, tapi waktu dia
Universitas Sumatera Utara
sedang menjala ikan pada subuh-subuh air yang dibuang adalah air yang berwarna hitam pekat dan sangat bau. Pembuangan limbah tersebut masih dalam tanda tanya masyarakat,
selain itu akibat dari pembuangan limbah ke Sungai Batang Toru ikan-ikan yang dari Sungai Batang Toru sudah jarang orang yang mau membeli karena takut zat kimia yang
terkandung dalam limbah tersebut masuk kedalam ikan. Setelah kejadian tersebut sekarang keadaan di Batang Toru dan Muara Batang
Toru sudah mulai aman. Tapi masyarakat masih mempertanyakan mengenai limbah berwarna hitam dan bau yang dibuang ke Sungai Batang Toru. selain masalah limbah
masalah perpanjangan pipa menuju Tor Sibusuk Desa Bongal juga menjadi pertanyaan masyarakat. Peneliti melihat bahwa masyarakat masih akan melakukan aksi demo
mengenai limbah dan perpanjangan Pipa tersebut.
4.4. Tanggapan Masyarakat Setelah Terjadinya Konflik dengan PT AR Martabe
Penolakan masyarakat Kecamatan Muara Batang Toru dan Kecamatan Batang Toru atas pembuangan limbah PT AR Martabe ke Sungai Batang Toru berakhir dengan
tindakan kekerasan yang dilakukan masyarakat. Tindakan masyarakat yang menyebabkan kerusakan pada kantor polisi, kantor camat Batang Toru dan kantor camat Muara Batang
toru membuat masyarakat banyak yang ditangkap dan penduduk laki-laki banyak yang lari ke hutan dan melompat kesungai untuk menyelamatkan diri dari penangkapan yang
dilakukan polisi. Setelah terjadinya konflik membuat masyarakat di Batang Toru menjadi sangat ketakutan dan suasana sangat mencekam. Penolakan masyarakat terhadap
pembuangan limbah menyebabkan keadaan di Batang Toru untuk beberapa saat tidak
Universitas Sumatera Utara