Tinjauan Pustaka Perkembangan Universitas HKBP Nomensen Dan Peranannya Bagi Masyarakat Di Medan (1975-2003)

1. Menjelaskan dengan teliti bagaimana perkembangan Universitas HKBP Nomensen dari tahun 1975 sampai 2003. 2. Menjelaskan peranan Universitas HKBP Nomensen dalam meningkatkan sumber daya manusia bagi masyarakat kota Medan dan sekitarnya. Sedangkan adapun manfaat penelitian yang diharapkan antara lain sebagai berikut : 1. Bagi Universitas HKBP Nomensen sendiri hasil dari penelitian ini akan menjadi bahan deskripsi dan seluruh mahasiswanya akan dapat mengetahui perjalanan kampusnya pada periode tahun 1975 sampai 2003. 2. Bagi masyarakat umumnya orang tua dan calon mahasiswa yang akan melanjutkan studinya ke dunia mahasiswa, ini akan menjadi profil untuk mengetahui bagaimana Universitas HKBP Nomensen itu sendiri. 3. Menjadi suatu acuan dan juga sebagai penggerak bagi penulis lain yang ingin menulis tentang suatu institusi pendidikan, mengingat hal ini kurang menarik minat penulis lainnya. 4. Menambah koleksi sejarah lokal.

1.4 Tinjauan Pustaka

Tinjauan pustaka sangatlah diperlukan dalam suatu penelitian dimana hal ini dapat berfungsi sebagai sumber pendukung penelitian sehingga hasil penelitian tersebut sesuai dengan yang diharapkan dan tidak keluar dari rumusan masalah yang telah dibuat. Oleh sebab itulah, relevansi literatur yang digunakan menjadi sebuah tuntutan dalam sebuah penelitian. Dalam hal ini, buku yang paling berperan penting dalam menguak segala lika- liku perjalanan Universitas HKBP Nomensen Medan adalah Sejarah Perjalanan dan Perkembangan UHN 1985 yang ditulis oleh Amudi Pasaribu menjelaskan bahwa perkembangan sebuah universitas tidak lepas dari orang-orang yang terlibat dalam proses perkembangan tersebut. Dimana dia beranggapan bahwa perkembangan Universitas HKBP Nomensen sangat tergantung dari kemampuan para pelaksana dan pemilik modal oleh yayasan dalam mendukung proses belajar dan mengajar yang berlangsung di universitas ini. C.E.Beeby 1981 dalam “Pendidikan Di Indonesia : Penilaian dan Pedoman Perencanaan” banyak menceritakan bagaimana awal mula pendidikan itu di Indonesia meliputi sistem pendidikan, struktur pendidikan, kurikulum, gedung, peralatan, serta buku yang menunjang pendidikan tersebut. Hal ini dipaparkan secara umum dan menyeluruh. Dalam buku ini juga dipaparkan apa tujuan pendidikan menurut pemerintah kita sendiri yang mana pendidikan didasarkan atas prinsip pancasila yaitu menguasai pengetahuan dan ketrampilan serta kecerdasan, kreatif dan bertanggung jawab, mencintai rakyat dan manusia sesamanya dan juga berdedikasi tinggi terhadap masa depan Indonesia. Adapun buku lain yang mendukung penelitian ini antara lain Buku Sejarah Pendidikan Daerah Sumatera Utara 1981 yang diterbitkan oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan ; Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah membahas perkembangan pendidikan di Sumatera Utara secara garis besar diawali dari pendidikan tradisional yang dipengaruhi agama Hindu dan Budha serta pengaruh agama Islam. Pendidikan berlanjut setelah kedatangan bangsa barat dan misi penyebaran agama Kristen serta Trias Politikanya pada abad -20. Pendidikan pada masa ini dikenal dengan pendidikan barat. Setelah itu beralih ke pendidikan pada masa Jepang dan Indonesia merdeka, dimana pendidikan sudah dikembangkan pihak pemerintah dan juga pihak swastaasing.

1.5 Metode Penelitian