dengan faktor stimulus. Menurut Bimo Walgito dalam bukunya, menyatakan bahwa faktor psis berhubungan dengan objek
menimbulkan stimulus mengenai alat indera.
15
Seseorang yang melakukan tanggapan suatu waktu menerima bersama stimulus. Supaya stimulus dapat disadari oleh individu,
stimulus harus cukup kuat, apabila stimulus tidak akan ditanggapi atau disadari oleh individu yang bersangkutan dengan demikian ada batas
kekuatan yang minimal dari stimulus. Batas kekuatan stimulus dapat menimbulkan kesadran pada
individu yang biasa disebut ambang absolut.
B. Hal Ihwal Sinetron
1. Pengertian sinetron
Sinetron adalah adalah singkatan dari sinema elektronik adalah salah satu acara TV yang disukai masyarakat secara umum, hampir setiap TV
nasional di Indonesia menayangkan berbagai judul sinetron andalannya. Namun pada umumnya sinetron dinegara kita sebagian besar hanya
menonjolkan sisi cerita dan rating saja tanpa memperdulikan efek yang ditimbulkan sinetron-sinetron itu.
15
Elizabeth,B.Hurloch,PsikologiPerkembangan,Jakarta:Erlangga,1991,h.185
Sinetron adalah kependekan dari sinema elektronok artinya sebuah felm seri yang ditayangkan dalam media elektronik televisi. Sinetron
dalam dunia barat sering dikenal dengan soap opera atau opera sabun atau telenovela didaratan lain, istilah ini dikemukakan pertama kali oleh penulis
yang selalu kontroversial Arswendo Atmowilato. Selama ini sinetron adalah komoditas utama bagi sebuah acara TV swasta. Kalau dulu namanya opera
sabun, lalu berubah menjadi seperti apa yang sudah pernah kita dengar, sementara pernah diplesetkan menjadi setantron. Sebagaimana pun nama
yang pernah disodorkan, beberapa puluh persen dunia persinetronan pernah mendapat angin buruk dari kinerja buruk yang pernah mereka hasilkan.
Sinema elektronik atau lebih populer dalam akronim sinetron adalah sandiwara yang bersambung yang disiarkan oleh stasiun televisi Istilah
sinetron atau sinema Elektronik yang lazimnya digunakan oleh masyarakat luas.Bahkan istilah itu telah menjadi istilah baku dalam perfilman Indonesia.
Sinetron bersifat pedagogik pendidikan dan propagandis bagi masyarakat.
16
Dalam kamus bahasa Indonesia, istilah film berarti selaput tipis yang terbentuk dari seluloid untuk tempat gambar negatif yang akan dibuat
potret atau untuk tempat gambar positif yang akan dimainkan dalam bioskop.
16
Denis Mc Quail, Teori Komu nikasi Massa, Jakarta:1982,cet ke-2.h.13
Menurut Onong Uchyana Effendi sinetron merupakan medium komunikasi yang ampuh, bukan saja untuk hiburan, tetapi juga untuk
perorangan dan pendidikan, bahkan Jacob Sumardjo dari pusat pendidikan film dan televisi, mengatakan bahwa sinetron berperan sebagai pengalaman
dan nilai.
17
Sinetron hadir dalam bentuk audio visual, melalui audio visual inilah sinetron
dapat memberikan pengalaman-pengalaman
baru kepada
penontonnya, pengalaman itu menyampaikan berbagai nuansa perasaan afektif, dan pemikiran kognitif kepada penontonnya. Akan tetapi efek
yang paling signifikan dan sinetron adalah efek terhadap kognitifnya dibandingkan dengan afektifnya. Maka dari sinilah sinetron dapat dijadikan
sebagai media komunikasi yang berfungsi sebagai media tabligh, yaitu media untuk mengajak kepada kebenaran dan kembali menginjakkan
kakinya dijalan Allah SWT.
18
17
Asep Kusnawan. Et.al, Komunikasi Penyiaran Islam, Bandung: Benang Merah Press,2004,cet.ke-1,h.94
18
Ahmad Mubarok, Psikologo Dakwah, Jakarta:Pustaka Firdaus,1999,cet.ke- 1.h.158
2. Latar Belakang Sejarah Sinetron