B. Tinjauan Penelitian Terdahulu
Penelitian Ira Nofianti 2007 melakukan penelitian pengaruh risiko kredit Terhadap rentabilitas pada PT. Bank Negara Indonesia 46 Persero Tbk.
Penelitian tersebut menggunakan ROA sebagai proksi rentabilitas. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dengan menggunakan alat uji
statistik regresi linear sederhana dan analisis hubungan dengan uji t. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa risiko kredit sebagai variable bebas dapat
mempengaruhi ROA sebagai variabel terikat dengan koefisien determinasi = 85,35 .
Murtanto dan Arfiana 2002 melakukan penelitian dengan menggunakan rasio CAMEL dan metode ALTMAN untuk memprediksi tingkat kegagalan usaha
bank. Penelitian tersebut menggunakan metode deskriptif komparatif yaitu dengan mengambil data sekunder dari Bursa Efek Jakarta BEJ berupa laporan keuangan
periode 1999 dan 2000 yang diwakili oleh Bank Niaga, Bank Universal, dan Bank Mega untuk kemudian dibandingkan antara rasio kesehatannya Rasio CAMEL
dengan metode ALTMAN sebagai prediksi kebangkrutan. Hasil penelitian tersebut menemukan bahwa ROA dan rasio kredit terhadap dana yang diterima
merupakan variabel yang signifikan untuk data lima tahun dan satu tahun sebelum gagal. Sedangkan CAR hanya signifikan untuk data lima tahun sebelum gagal.
Hasil pengujian diskriminan yang dilakukan menunjukkan bahwa ROA dan rasio kredit terhadap dana yang diterima mempengaruhi keberhasilan dan kegagalan
usaha bank. Supriyatin 2003 melakukan penelitian untuk menguji pengaruh risiko
kredit Mudharabah terhadap tingkat profitabilitas rentabilitas bank syariah.
Jaka Hermawan : Pengaruh Rentabilitas Dan Solvabilitas Terhadap Likuiditas Pada Perusahaan Perbankan Yang Go Public, 2010.
Penelitian tersebut menggunakan 2 variabel dimana Kredit Mudharabah sebagai variabel bebas dan ROA proksi profitabilitas sebagai variabel terikat dengan alat
uji statistik korelasi Pearson. Hasil dari penelitian tersebut adalah r = -0.459 yang berarti bahwa risiko kredit Mudharabah memiliki keeratan hubungan yang
berlawanan arah dengan tingkat profitabilitasrentabilitas bank syariah. Lo 2001 penelitian tentang hubungan rasio keuangan yang diukur dengan
rasio likuiditas, struktur modal, dan kualitas aktiva dengan profitabilitas. Analisis dilakukan terhadap 161 Bank yang terdaftar di Infobank edisi Juli 2000. penelitian
ini menggunakan variabel dependen: LOPO, ROA, ROE dan NIM serta variabel independen: LDR, GWM, APTTAP, PBDPHB, CAR. Hasil penelitian ini
menunjukkan adanya korelasi kanonikal yang signifikan sebesar 0,32165 dan tingkat signifikansi sebesar 0, 01666.
C. Kerangka Konseptual dan Hipotesis 1.