39 cara menghadapi suatu hal yang menekan perasaan, mengecewakan atau
menggembirakan, menyenangkan dan sebagainya. Pembinaan mental adalah segala usaha tindakan dan kegiatan untuk
membentuk, memelihara, serta memantapkan mental anggota berdasarkan Pancasila, Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Trisila TNI AL dan Enam Tuntunan Prajurit Marinir
melalui pembinaan rohani, serta pembinaan tradisi sehingga mampu dan mantap dalam melaksanakan tugasnya.
Pembinaan rohani adalah pembinaan kondisi jiwa seseorangprajurit untuk mempertinggi moral, budi pekerti yang luhur dengan memperkuat keyakinan
beragama, baik dalam hubungan manusia dengan Tuhan yang Maha Esa, maupun dalam hubungan manusia dengan sesamanya ataupun dalam hubungan manusia
dengan diri pribadinya. Dengan demikian pembinaan mental rohani adalah usaha pekerjaan dan
kegiatan untuk membentuk, memelihara, dan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
3. Pengertian Disiplin Prajurit
Disiplin merupakan suatu bentuk ketaatan dan kepatuhan. disiplin bagi seorang anggota militer atau seorang Prajurit TNI merupakan suatu keharusan dan
pola hidup yang harus dijalani. pembentukan disiplin bagi Prajurit diawali dari masa pendidikan dasar keprajuritan. pembinaan dan pengasuhan merupakan salah satu cara
pembentukan disiplin bagi Prajurit. pola pembinaan diberikan melalui intensitas kegiatan disertai doktrin bagi anggota TNI. karena sifatnya yang ‘harus’ tadi, maka
perlu diberlakukan suatu peraturan dan ketentuan demi lancarnya penegakan disiplin dalam tubuh organisasi militer.
40 Disiplin adalah sikap mental yang merupakan wujud dari kepribadian
seseorang yang tercermin dari sikap, perbuatan terhadap peraturan dan tata tertib yang berlaku yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran.
4. Jenis Pelanggaran Disiplin
Penegakkan hukum disiplin militer bersumber kepada peraturan-peraturan hukum disiplin prajurit. Terdapat beberapa peraturan yang berlaku ataupun sudah
berlaku dalam rangka penegakkan hukum disiplin militer. Beberapa peraturan tersebut adalah :
1. Undang-undang Nomor 26 Tahun 1997 tentang Hukum Disiplin Prajurit TNI.
2. Peraturan Disiplin Prajurit TNI yang disahkan dengan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep22VIII2005 Tanggal 10 Agustus 2005.
3. Peraturan pelaksanaan lainnya yaitu Peraturan Urusan Dinas Dalam PUDD.
4. Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia.
5. Dokumen-dokumen penting lainnya yang materinya menyangkut disiplin militer :
a Sumpah Prajurit. b Sapta Marga.
c Delapan 8 Wajib TNI.
41 Dalam undang-undang nomor 26 tahun 1997 tentang hukum disiplin prajurit
TNI menyebutkan pelanggaran disiplin militer terbagi menjadi dua 2, yakni pelanggaran disiplin militer murni dan pelanggaran disiplin militer tidak murni.
a. Pelanggaran disiplin militer murni adalah setiap perbuatan yang bukan tindak pidana, tetapi bertentangan dengan perintah kedinasan atau peraturan kedinasan
atau perbuatan yang tidak sesuai dengan tata kehidupan prajurit. b. Pelanggaran disiplin militer tidak murni merupakan Pelanggaran hukum
disiplin tidak murni merupakan setiap perbuatan yang merupakan tindak pidana yang sedemikian ringan sifatnya sehingga dapat diselesaikan secara hukum
disiplin prajurit. Kewenangan untuk menyelesaikan pelanggaran hukum disiplin militer tidak
murni secara hukum disiplin ada pada Komandan yang bertindak sebagai Papera Perwira penyerah perkara setelah mendapat pendapat dan opini hukum dari Oditurat
militer. Prajurit yang melakukan pelanggaran hukum disiplin militer akan dikenakan sanksi berupa tindakan disiplin dan hukuman disiplin. Pemberian sanksi dilakukan
oleh Ankum Atasan yang Berhak Menghukum. Sanksi tindakan disiplin yang dijatuhkan Ankum berupa tindakan fisik danatau teguran lisan untuk menumbuhkan
kesadaran dan mencegah terulangnya pelanggaran hukum disiplin prajurit. Selanjutnya dalam Pasal 8 Undang-Undang Nomor 26 Tahun 1997 tentang Hukum
Disiplin Prajurit TNI menjabarkan jenis hukuman disiplin yang dapat dijatuhkan Ankum berupa :
42 1. Teguran;
2. Penahanan ringan, paling lama empat belas 14 hari; 3. Penahanan berat, paling lama dua puluh satu 21 hari.
Penjatuhan tindakan disiplin tidak menghapuskan kewenangan Ankum dalam memberikan hukuman disiplin kepada prajurit yang melakukan pelanggaran hukum
disiplin militer.
Definisi Istilah
1. Pola Komunikasi adalah bentuk atau sistem. Cara atau bentuk struktur yang tetap. Pola komunikasi disini yang terjadi antara Kepala Sub Dinas Pembinaan
Mental Kasubdisbintal dengan prajurit marinir. 2. Sub Dinas Pembinaan Mental adalah organisasi dibawah Dinas Administrasi
Personel Disminpers yang bertugas membantu Kepala Disminpers dalam melaksanakan pembinaan kejuangan yang meliputi disiplin prajurit dan pembinaan
kerohanian, termasuk pembinaan terhadap keluarga prajurit. 3. Disiplin Prajurit adalah sikap mental prajurit marinir yang merupakan wujud dari
kepribadian seseorang yang tercermin dari sikap, perbuatan terhadap peraturan dan tata tertib yang berlaku yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran.
4. Markas Komando Korps Marinir adalah Satuan Militer Komando Utama Kotama dibawah jajaran TNI AL yang bertempat di Jl. Prapatan no.40 Kwitang Jakarta
Pusat.
43
BAB III SEJARAH DAN GAMBARAN UMUM DISIPLIN PRAJURIT
DI MARKAS KOMANDO KORPS MARINIR
A. Sejarah Terbentuknya Korps Marinir