tenaga penjual sehingga secara bersama-sama berdampak signifikan terhadap volume penjualan.
5.7.3. Uji Koefisien Regresi Secara Parsial Uji t
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah dalam model regresi variabel bebas biaya brosur, biaya x-banner, dan biaya tenaga penjual secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat volume penjualan. Hasil uji t dapat dilihat pada tabel 32.
Pengujian koefisien regresi untuk masing-masing variabel bebas adalah sebagai berikut:
1. Biaya Brosur terhadap Volume Penjualan
Pengujian Hipotesis: H
: Secara parsial tidak ada pengaruh signifikan antara biaya brosur dengan volume penjualan.
H
a
: Secara parsial ada pengaruh signifikan antara biaya brosur dengan volume penjualan.
Kriteria Pengujian: H
: ditolak, jika t
hitung
t
tabel
, derajat bebas tertentu atau Sig α
H : diterima, jika t
hitung
t
tabel
, derajat bebas tertentu atau Sig α
Berdasarkan hasil perhitungan uji t dengan menggunakan SPSS 15. pada tingkat kepercayaan 95 , maka diperoleh nilai t
hitung
untuk biaya brosur sebesar 0,571 dan t
tabel
sebesar 2,080 dengan tingkat signifikansi 0,574. Maka, H diterima
t
hitung
t
tabel
; Sig α, artinya secara parsial tidak ada pengaruh secara signifikan
antara biaya brosur dengan volume penjualan. Jadi, dari kasus ini dapat ditarik
kesimpulan bahwa biaya promosi brosur yang selama ini dikeluarkan pada outlet PT. PAN memiliki pengaruh kecil terhadap volume penjualan. Hal ini disebabkan
karakteristik brosur yang bersifat komunikasi tidak langsung non personal, dan jumlah brosur yang ada saat ini masih kurang sehingga daya jangkau belum
meluas. 2.
Biaya X-Banner terhadap Volume Penjualan Pengujian Hipotesis
H : Secara parsial tidak ada pengaruh signifikan antara biaya x-banner
dengan volume penjualan. H
a
: Secara parsial ada pengaruh signifikan antara biaya x-banner dengan volume penjualan.
Kriteria Pengujian: H
: ditolak, jika t
hitung
t
tabel
, derajat bebas tertentu atau Sig α
H : diterima, jika t
hitung
t
tabel
, derajat bebas tertentu atau Sig α
Berdasarkan hasil perhitungan uji t dengan menggunakan SPSS 15.0 pada tingkat kepercayaan 95, maka diperoleh nilai t
hitung
untuk biaya x-banner sebesar -0,992 dan t
tabel
sebesar 2,080 dengan tingkat signifikansi 0,333. Maka, H diterima t
hitung
t
tabel
; Sig α, artinya secara parsial tidak ada pengaruh secara
signifikan antara biaya x-banner dengan volume penjualan. Jadi, dapat ditarik kesimpulan bahwa biaya promosi x-banner yang selama ini dikeluarkan pada
outlet PT. PAN memiliki pengaruh kecil terhadap volume penjualan. Hal ini
disebabkan karakteristik x-banner yang bersifat komunikasi tidak langsung non personal
, daya jangkau dan informasi yang ditampilkan terbatas.
3. Biaya Tenaga Penjual terhadap Volume Penjualan
Pengujian Hipotesis: H
: Secara parsial tidak ada pengaruh signifikan antara biaya tenaga penjual dengan volume penjualan.
H
a
: Secara parsial ada pengaruh signifikan antara biaya tenaga penjual dengan volume penjualan.
Kriteria Pengujian: H
: ditolak, jika t
hitung
t
tabel
, derajat bebas tertentu atau Sig α
H : diterima, jika t
hitung
t
tabel
, derajat bebas tertentu atau Sig α
Berdasarkan hasil perhitungan uji t dengan menggunakan SPSS 15. pada tingkat kepercayaan 95 , maka diperoleh nilai t
hitung
untuk biaya tenaga penjual sebesar 2,188 dan t
tabel
sebesar 2,080 dengan tingkat signifikansi 0,040. Maka, H ditolak t
hitung
t
tabel
; Sig α, artinya secara parsial ada pengaruh secara
signifikan antara biaya tenaga penjual dengan volume penjualan. Jadi, dapat disimpulkan bahwa biaya promosi untuk penjualan pribadi yang selama ini
dikeluarkan oleh PT. PAN memiliki pengaruh besar terhadap volume penjualan. Hal ini disebabkan karakteristik penjualan pribadi yang bersifat komunikasi
langsung secara personal confrontation, yaitu adanya hubungan yang hidup, langsung dan interaktif, serta didukung dengan karakteristik tenaga penjual yang
memiliki pengetahuan tentang produk, menguasai seni menjual, mempunyai kemampuan untuk bernegosiasi, komunikatif, semangat dalam bekerja, sabar
dalam menanggapi keluhan, dan tahu cara membina dan memelihara hubungan baik dengan para pelanggan.
BAB VI PENUTUP
6.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dibahas sebelumnya dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Kegiatan media promosi pada outlet PT. Prima Agritech Nusantara adalah
periklanan berupa penyebaran brosur dan pemasangan x-banner, serta penjualan pribadi yang dilakukan oleh tenaga penjual.
2. Hasil analisis tingkat efektivitas media promosi produk herbal pada outlet
PT. Prima Agritech Nusantara berdasarkan EPIC Model menunjukkan bahwa kegiatan media promosi melalui brosur, x-banner, dan penjualan pribadi yang
dilakukan tenaga penjual mencapai tingkat efektif dalam menstimulasi terjadinya kesadaran awareness, ketertarikan interest, dan berakhir
dengan tindakan pembelian purchase yang dilakukan oleh target konsumen terhadap produk dan jasa perusahaan.
3. Hasil analisis tingkat efektivitas media promosi produk herbal pada outlet
PT. Prima Agritech Nusantara berdasarkan dampak penjualan dengan menggunakan metode analisis regresi linear berganda, dan uji statistik uji F,
uji t, dan determinasi menunjukkan bahwa kegiatan media promosi melalui brosur, x-banner dan tenaga penjual memiliki hubungan yang kuat dalam
meningkatkan volume penjualan. Variabel tenaga penjual merupakan variabel yang memiliki pengaruh paling besar terhadap volume penjualan.