Uji Validitas Teknik Analisis Data

3.5.1. Uji Validitas

Menurut Muhidin dan Abdurahman 2007:30-32 menyatakan bahwa suatu instrumen pengukuran dikatakan valid jika instrumen dapat mengukur sesuatu dengan tepat apa yang hendak diukur. Langkah-langkah kerja yang dapat dilakukan dalam rangka mengukur validitas instrumen penelitian adalah: 1. Mendefinisikan secara operasional konsep yang akan diukur Pada penelitian ini, konsep efektivitas media promosi dioperasionalisasikan berlandaskan teori mengenai komunikasi, kemudian untuk mematangkan definisi dan rumusan tersebut, peneliti mendiskusikannya dengan para dosen pembimbing sehingga menghasilkan bentuk rumusan yang operasional yang akan dijadikan indikator-indikator pada instrumen. Alur operasionalisasi konsep penelitian efektivitas media promosi produk herbal pada outlet PT. Prima Agritech Nusantara dapat dilihat pada Lampiran 4. 2. Melakukan uji coba instrumen kepada 30 responden. Pengukuran variabel instrumen dinyatakan dalam bentuk skala likert skala ordinal yaitu pernyataan yang sistematis untuk menunjukkan sikap seorang responden terhadap pernyataan. Pemberian bobotnya adalah: 1 = Sangat Tidak Setuju STS 2 = Tidak Setuju TS 3 = Cukup C 4 = Setuju S 5 = Sangat Setuju SS 3. Mengumpulkan data hasil uji coba instrumen, kemudian memeriksa kelengkapan data baik lembaran data maupun kelengkapan pengisian item angket. 4. Membuat tabel tabulasi jawaban yang dapat dilihat pada Lampiran 5. 5. Menghitung korelasi antar masing-masing pernyataan instrumen penelitian dengan menggunakan teknik korelasi Kendall’s Tau. Menurut Sugiyono 2002:237, Korelasi Kendall’s Tau digunakan untuk mencari hubungan dan membuktikan hipotesis asosiatif hubungan antara dua variabel atau lebih dengan data berbentuk ordinal dan sampel dalam jumlah besar lebih dari 10 sampel. Rumus yang digunakan adalah: Keterangan: τ = Korelasi Kendall’s Tau Σ A = Jumlah ranking atas Σ A - ΣB τ = ½ N N – 1 Σ B = Jumlah ranking bawah N = Jumlah sampel Hipotesis statistik: Ho: ρ = 0 Tidak ada hubungan antara efektivitas media promosi dengan empati, persuasi, dampak, dan komunikasi. Ha: ρ ≠ 0 Ada hubungan antara efektivitas media promosi dengan empati, persuasi, dampak, dan komunikasi. Kriteria pengujian: H : diterima, jika α hitung 5 H : ditolak, jika α hitung 5

3.5.2. Uji Reliabilitas