kualitas produk. Botol juga dimasukkan silica gel yang berguna agar kapsul herbal selalu awet, tidak lembab, tidak berjamur, dan tidak berbau.
8. Pelabelan
Setelah produk dikemas, kemudian diberi label. Pemberian label bertujuan untuk memberi informasi tentang nama produk, daftar bahan yang
digunakan, berat bersih, nama dan alamat perusahaan, tanggal, bulan, dan tahun kadaluwarsa, nomor registrasi, serta label halal.
9. Irradiasi
Iradiasi pada produk ini mengunakan dosis medium 4-7 kgy yang bertujuan untuk memperpanjang masa simpan dan agar aman untuk
dikonsumsi. Proses Iradiasi, perusahaan bekerja sama dengan pihak BATAN Badan Tenaga Atom Nasional.
4.6. Kegiatan Bauran Pemasaran PT. Prima Agritech Nusantara
PT. Prima Agritech Nusantara telah menetapkan bauran pemasaran yang disesuaikan dengan jenis produknya. Bauran pemasaran tersebut mencakup 4P,
yaitu:
1. Produk Product
PT. Prima Agritech Nusantara adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengadaan dan pengolahan produk-produk berbahan baku herbal.
Produk yang ditawarkan oleh perusahaan disesuaikan dengan kebutuhan konsumen yang merupakan target pasar yang dituju, yaitu masyarakat yang
mengkonsumsi sekedar untuk pemeliharaan kesehatan maupun masyarakat yang
memiliki keluhan terhadap kondisi kesehatannya, baik disebabkan oleh penyakit degeneratif turunan, pola makan yang tidak teratur, serta pola hidup yang tidak
sehat. Berdasarkan karakteristik kebutuhan konsumen diatas, maka perusahaan
menyediakan produk kesehatan dengan beberapa merek dagang. Produk - produk tersebut, yaitu produk herbal kering simplisia,seperti pegagan, rosella merah,
mahkota dewa, kayu secang, dan sebagainya, serta dalam beberapa bentuk sediaan kapsul, minyak, madu dan seduhan, seperti Kapsul Folia, Madu Herba Folia,
Madu Saudacil, Minyak As-Sauda, PrimaSauda, dan lain-lain. PT. Prima Agritech Nusantara juga menawarkan jasa pembuatan makloon
bagi perusahaan lain baik produk herbal maupun ekstrak herbal dalam bentuk kapsul dengan mesin semi automatik, dimulai dari proses pengadaan bahan,
formula herbal maupun ekstrak herbal, pembuatan kapsul sampai pengemasan produk. Merek produk berupa label dibuat sesuai dengan keinginan konsumen dan
merek sendiri dibawah pengawasan langsung apoteker. Perusahaan mempunyai apoteker resmi yang terdaftar di BPPOM RI bersertifikat halal dan HACCP serta
mengikuti kaidah Tata Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik Binaan BPPOM RI. Selain itu, perusahaan juga sudah menerbitkan dua buku tentang
herbal terbitan Agromedia Pustaka, seperti Sembuhkan Penyakit dengan Habbatussauda, dan 30 Ramuan Penakluk Hipertensi.
2. Harga Price
Perusahaan dalam menghadapi masalah harga, berusaha menetapkan harga yang terjangkau bagi para konsumennya. Hal ini dilakukan agar produk yang
ditawarkan oleh perusahaan mampu bersaing dengan kompetitornya. Kompetitornya meliputi para pelaku bisnis herbal dalam negeri lokal, obat-
obatan farmasi, dan obat-obatan yang berasal dari China dan Korea.
3. Tempat Place
Tempat atau lokasi merupakan syarat utama dalam mendirikan usaha produk herbal karena konsumen akan banyak datang pada lokasi yang strategis dan
mudah dijangkau. Lokasi untuk proses produksi berada di wilayah kelapa dua, Depok, Jawa Barat. Begitupun lokasi kegiatan promosi berada di salah satu pusat
perbelanjaan kota Depok, yaitu Depok Town Square DETOS. Lokasi berada di lantai dasar yang berdekatan dengan gerai yang menjual makanan siap saji,
supermarket, dan dekat dengan pintu masuk parkir bagi pengunjung yang berkendaraan, baik mobil dan motor pribadi.
4. Promosi Promotion
Secara umum, PT. Prima Agritech Nusantara menggunakan berbagai jenis promosi dalam memperkenalkan produknya yang tersusun di dalam bauran
promosi yang terdiri dari periklanan, promosi penjualan, penjualan pribadi, pemasaran langsung, dan publisitas. Media periklanan yang telah digunakan
perusahaan melalui media cetak, media elektronik, dan media luar ruangan. Media cetak berupa pemasangan iklan di tabloid, buku dan brosur. Media elektronik
berupa pemasangan iklan di internet, dan media iklan luar ruangan yang digunakan berupa spanduk, dan x-banner.
Kegiatan promosi penjualan yang digunakan adalah melalui pameran- pameran yang diselenggarakan oleh Departemen Perindustrian dan Perdagangan
di wilayah Depok maupun luar kota Depok, memberikan konsultasi kesehatan gratis, dan pemberian diskon harga produk 10 dan promosi buy 2 get 1.
Kegiatan Penjualan pribadi yang telah dilakukan adalah menempatkan tenaga penjual pada outlet tersebut yang berfungsi membantu pengunjung outlet
untuk memperoleh informasi tentang produk herbal PT. Prima Agritech Nusantara dan meyakinkan para konsumen potensial untuk membeli produk herbal tersebut.
Kegiatan pemasaran langsung yang digunakan yaitu melalui telepon, faximile
, email, maupun penjualan online di internet. Hal ini bertujuan mempermudah konsumen yang berlokasi jauh dalam memperoleh informasi
produk dan bertransaksi, serta kegiatan publisitas yang digunakan yaitu melalui acara pengajian, arisan, dan acara sosial lainnya yang diselenggarakan baik dari
pihak warga dilingkungan sekitar maupun oleh pihak perusahaan sendiri. Hal ini bertujuan untuk menjalin silaturrahim antara pihak warga sekitar dengan
perusahaan sehingga tidak terjadi kesenjangan sosial. Selain kegiatan-kegiatan promosi diatas, perusahaan juga di bantu dengan promosi dari mulut ke mulut
mouth to mouth promotion yang dilakukan oleh pihak keluarga, teman, maupun kerabat dekat konsumen yang merasa puas terhadap produk yang telah
dikonsumsi dan terhadap pelayanan yang diberikan oleh pihak perusahaan.
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1. Kegiatan Media Promosi Produk Herbal Pada Outlet PT. Prima Agritech Nusantara
Kegiatan promosi produk herbal yang telah dijalankan pada outlet PT. Prima Agritech Nusantara atau PT. PAN berupa periklanan dan penjualan pribadi.
Kegiatan periklanan dilakukan dengan menggunakan media cetak brosur dan x- media luar ruangan x-banner, sedangkan kegiatan penjualan pribadi dilakukan
oleh tenaga penjual. Contoh tiga media promosi tersebut dapat dilihat pada Lampiran 8.
5.1.1. Periklanan
Periklanan merupakan salah satu bentuk kegiatan promosi pada outlet PT.
PAN. Tujuan perusahaan melakukan kegiatan promosi ini adalah untuk menstimulasi terjadinya kesadaran awareness, ketertarikan interest, dan
berakhir dengan tindakan pembelian purchase yang dilakukan oleh target konsumen terhadap produk dan jasa perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan
memperhatikan media dan isi pesan yang ingin disampaikan kepada target konsumen agar kegiatan promosi tersebut berjalan efektif. Adapun media dan isi
pesan yang disampaikan sebagai berikut: