dalam judul : Kumunikasi Antar Pribadi Dan Pembentukan Konsep Diri Studi Kasus Mengenai Komunikasi Antar Pribadi Orang Tua Terhadap Pembentukan Konsep
Diri Remaja.
1.2 Perumusan Masalah
Perumusan masalah, sebagai upaya membatasi penelitian agar lebih terarah, dan tidak terlalu luas, dalam fokus penelitian yang sudah ditentukan Hariwijaya dan
Basri, 2005:59. berdasarkan latar belakang dan pengertian di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah sebagai berikut: “Bagaimana pengaruh kurangnya
komunikasi antar pribadi orang tua terhadap pembentukan konsep diri remaja”.
1.3 Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah disebut juga ruang lingkup masalah yang akan diteliti. Sebagai upaya untuk membatasi masalah penelitian agar tidak terlalu luas dan
membingungkan. “Pembatasan masalah berusaha menentukan fokus utama penelitian yang dilakukan dan tujuan penelitian, dilanjutkan dengan penyusunan hipotesa jika
dimungkinkan Hariwijaya dan Bisri, 2005:31. Dan yang menjadi pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Objek penelitian direncanakan terdiri dari 6 orang informan yang terdiri dari 2
keluarga harmonis KAP orang tuanya baik, 3 keluarga kurang harmonis KAP orang tuanya kurang dan 1 orang informan ahli psikolog. Namun
Universitas Sumatera Utara
tidak menutup kemungkinan jumlah informan akan bertambah karena didasarkan pada tekhnik snowball sampling.
2. Penelitian ini menggunakan studi kasus, yaitu dengan melakukan observasi
dan wawancara mendalam atau indepth interview. 3.
Komunikasi antar pribadi orang tua disini adalah komunikasi dari orang tua terhadap anak dan remaja disini remaja akhir pra dewasa atau dewasa awal
17-22 Levinso dkk, 1979 dalam buku Monks, 2002:329. 4.
Lokasi penelitian berada di kota Medan. 5.
Penelitian akan dilakukan pada bulan April 2010.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah hasil akhir yang hendak dicapai melalui penelitian yang dilaksanakan, sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari komunikasi antarpribadi
orang tua terhadap pembentukan konsep diri remaja. 2.
Untuk mengetahui dampak dari kurangnya komunikasi antarpribadi orang tua terhadap pembentukan konsep diri remaja.
3. Untuk mengetahui perbandingan sekilas mengenai pembentukan konsep diri
ramaja yang memiliki keluarga yang harmonis komunikasi antarpribadi orang tua nya efektif dan pembentukan konsep diri remaja yang memiliki
keluarga yang kurang harmonis komunikasi antarpribadi orang tua nya kurang.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Manfaat Penelitian