30
3. Materi Pendidikan Seks
Materi pendidikan seks di sekolah berbeda dengan materi di lingkungan keluarga. Dalam lingkungan keluarga anak-anak sudah mendapatkan pendidikan
seks dari orang tuanya sejak anak dilahirkan mulai dari pengenalan bagian-bagian tubuh dan fungsinya. Jenjang sekolah dasar anak-anak dipahamkan lagi tentang
identitas masing-masing jenis kelamin, hubungan dengan sesama teman, menjaga diri kesehatan, kebersihan dan keselamatan.
Nurul Chomaria 2012: 15 menyebutkan bahwa materi pendidikan seks untuk anak menyangkut anatomi seksual, kesehatan reproduksi, hubungan
emosional dan aspek lain dari perilaku seksual manusia. Sedangkan, menurut Muhammad Suwaid 2009: 369-382 menjelaskan tentang materi pendidikan seks
kepada anak-anak dengan mengajarkan anak membiasakan anak menundukkan pandangan dan memelihara aurat. Hal tersebut mengartikan bahwa pendidikan
seks juga mengajarkan tentang ahlak yang baik dalam menjaga diri sesuai dengan perintah agama.
Sementara itu, Boyke Dian Nugraha 2010: 40-42 juga menjelaskan tentang materi pendidikan seks dengan menanamkan sikap dalam menghadapi dan
melindungi diri dari kekerasan seksual terhadap orang lain sebagai berikut. 1.
Hanya ibu dan ayah atau dokter, apabila kamu sakit yang boleh melepaskan pakaianmu, menyentuh, dan memeriksa bagian pribadi
tubuhmu. 2.
Jangan menerima uang, permen, mainan, atau apapun dari orang yang tidak kamu kenal.
3. Jangan mau diajak ke tempat yang sepi oleh siapa pun.
4. Apapun yang kamu alami, ceritakan pada ayah atau ibu.
5. Jika ada orang yang mencoba mengancammu, segera beritahukan ayah
atau ibu. 6.
Jangan mudah percaya kepada orang lain.
31 7.
Tidak menerima ajakan dari orang tidak dikenal. 8.
Tidak pergi dengan seseorang yang baru dikenal, baik laki-laki maupun perempuan, baik orang dewasa maupun remaja.
9. Dorong anak untuk selalu melaporkan apa yang terjadi pada dirinya.
10. Bila mendapat bujukan atau rayuan dari orang asing atau ingin melakukan
sesuatu terhadap tubuhnya siapa pun dia, tolak ajakannya dengan tegas. Segera tinggalkan orang tersebut dan laporkan pada orang yang paling
dipercaya.
11. Bila mengalami kekerasan seksual, jangan terus menyalahkan diri sendiri.
Jangan juga terus menyimpannya sebagi rahasia. Segera laporkan pada orang tua atau orang yang paling dipercaya.
Berdasarkan pendapat dari beberapa ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa materi pendidikan seks berhubungan dengan pengetahuan tentang bagian-bagian
tubuh seperti anatomi seksual dan reproduksi manusia, baik itu menjelaskan tentang fungsi, kesehatan, kebersihan, dan sikap dalam melindungi organ kelamin.
Proses menyampaikan materi pendidikan seks yaitu dengan memasukkan nilai- nilai agama agar anak diharapkan membiasakan menundukkan pandangan dan
memelihara aurat yang berdasarkan tuntutan agama islam.
4. Pendidikan Seks di Sekolah Dasar