Daerah dan Musim Penangkapan

36 Gambar 11. Grafik tangkapan per satuan upaya penangkapan rajungan oleh nelayan Karangantu di Teluk Banten kurun waktu 2005-2011

4.1.3. Daerah dan Musim Penangkapan

Daerah penangkapan atau fishing ground nelayan rajungan di Teluk Banten berdasarkan hasil wawancara dengan para nelayan rajungan berada di Pulau Tunda, Pulau Pamujan Kecil, Pulau Pamujan Besar, dan Pulau Panjang. Hasil tangkapannya didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Karangantu. Lama waktu tempuh nelayan untuk mencapai fishing ground Pulau Pamujan Kecil, Pulau Pamujan Besar, dan Pulau Panjang adalah sekitar 30 menit dengan jarak tempuh 1,5 mil sedangkan untuk Pulau Tunda adalah sekitar 1 jam hingga 1 jam 30 menit dengan jarak tempuh sekitar 4 mil. Usaha penangkapan rajungan dengan skala kecil operasi penangkapannya adalah one day fishing. Spesies rajungan yang umumnya ditangkap oleh nelayan adalah Portunus pelagicus. Penentuan fishing ground dilakukan hanya dari pengalaman nelayan dan perkiraan cuaca. Perkiraan cuaca diperoleh dengan pengamatan sendiri berdasarkan berbagai gejala alam, seperti angin besar dan gelombang tinggi. Musim penangkapan rajungan di perairan Teluk Banten berdasarkan hasil wawancara terdiri atas tiga musim yaitu musim puncak, sedang, dan musim paceklik. Musim puncak terjadi pada bulan Desember, Januari dan Februari. Musim sedang terjadi pada bulan September – November. Musim paceklik terjadi pada bulan Maret – Agustus. Hasil wawancara tersebut didukung oleh data produksi rajungan per bulan oleh nelayan di Teluk Banten yang didaratkan di PPN Karangantu dengan kurun waktu 2005-2011 pada Tabel 5. 0,005 0,01 0,015 0,02 0,025 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 CP UE to ntr ip Tahun 37 Berdasarkan Tabel 5, terlihat bahwa produksi terbanyak diperoleh di bulan Desember, Januari dan Februari, hal ini membuktikan bahwa musim puncak diperoleh pada bulan tersebut. Musim sedang penangkapan rajungan terlihat pada data tersebut di bulan September – November. Pada bulan Maret – Agustus produksi rajungan berjumlah sedikit dan hal ini dapat membuktikan pada bulan tersebut merupakan musim paceklik. Tabel 5. Produksi rajungan per bulan di PPN Karangantu tahun 2005-2011 BULAN HASIL TANGKAPAN KG TAHUN KE- 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 Januari 26.070 2.765 668 19.761 8.211 22.536 3.456 Februari 29.300 1.950 427 13.403 23.408 4.523 4.385 Maret 16.200 3.700 88 4.703 2.573 4.577 3.095 April 9.321 2.220 488 5.325 2.511 683 4.812 Mei 1.810 2.890 595 3.928 2.739 14.724 4.530 Juni 803 2.225 351 1.624 942 300 4.518 Juli 845 700 393 3.328 3.368 2.562 2.867 Agustus 786 532 67 4.144 1.312 4.566 5.093 September 12.400 363 40 4.710 3.516 3.200 3.328 Oktober 10.600 560 183 3.359 8.287 4.512 10.031 November 5.000 440 16.615 15.519 12.141 4.840 12.783 Desember 218 880 30.443 7.669 10.195 3.975 4.656

4.1.4. Model Surplus Produksi