53
2.7.2 Definisi Operasional
Definisi operasional merupakan seperangkat petunjuk atau kriteria atau operasi lengkap tentang apa yang harus diamati dan bagaimana mengamatinya
dengan memliki rujukan – rujukan empiris. Definisi operasional bertujuan untuk memudahkan untuk penelitian dilapangan. Maka perlu operasi analisasi dari konsep-
konsep untuk menggambarkan apa yang harus diamati Silalahi, 2009 : 120 Melihat transformasi yang berlaku, maka definisi operasional sering disebut
sebagai suatu proses operasionalisasi konsep. Operasionalisasi konsep berarti menjadikan konsep yang semula bersifat statis menjadi dinamis. Jika konsep sudah
bersifat dinamis, maka akan memungkinkan untuk dioperasikan. Wujud operasionalisasi konsep adalah dalam bentuk sajian yang benar-benar terperinci,
sehingga makna dan aspek-aspek yang terangkum dalam konsep tersebut terangkat dan terbuka Siagian, 2011 : 141.
Adapun menjadi definisi operasional dalam respon masyarakat terhadap pelaksanaan program keluarga harapan di Kecamatan Medan Selayang dapat diukur
dari : 1.
Persepsi atau pemahaman masyarakat tentang program pelayanan sosial : a.
Pengetahuan masyarakat tentang Program Keluarga Harapan. b.
Pengetahuan masyarakat tentang bagaimana Program Keluarga Harapan.
c. Pengetahuan masyarakat tentang tujuan dan manfaat Program
Keluarga Harapan. d.
Atensi suatu proses penyeleksian masyarakat terhadap Program Keluarga Harapan.
Universitas Sumatera Utara
54
2. Sikap masyarakat terhadap Program Keluarga Harapan dapat diukur melalui :
a. Penilaian adalah pengetahuan atau informasi yang dimiliki
masyarakat tentang Program Keluarga Harapan. b.
Penolakan atau penerimaan adalah hubungan dengan rasa senang atau tidak senangnya masyarakat terhadap Program Keluarga
Harapan. Dalam hal ini dapat diketahui bahwa masyarakat tersebut menolak atau menerima program tersebut.
c. Mengharap atau menghindari adalah kesiapan masyarakat untuk
bertingkah laku yang berhubungan dengan Program Keluarga Harapan, dalam hal ini dapat diketahui apakah masyarakat
mengharapkan atau menghindari program tersebut. 3. Partisipasi masyarakat terhadap Program Keluarga Harapan dapat diukur
melalui : a.
Melaksanakan adalah masyarakat berperan serta dalam pelaksanaan Program Keluarga Harapan dengan penuh persiapan,
perencanaan, pemahaman, dan evaluasi agar pelaksanaan program tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar.
b. Memelihara adalah masyarakat berperan serta dalam memelihara
Program Keluarga Harapan agar dapat berjalan sesuai dengan baik dan sesuai dengan jangka waktu yang telah ditetapkan.
c. Menikmati adalah masyarakat berperan serta dalam menikmati
hasil Program Keluarga Harapan dimana masyarakat tinggal dan menerima dan merasakan manfaat dari Program Keluarga
Harapan.
Universitas Sumatera Utara
55
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tipe Penelitian
Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini deskriptif, yaitu penelitian yang menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu keadaan subjek atau
objek. Penelitian deskriptif dalam pelaksanaannya lebih terstruktur, sistematis, dan terkontrol, peneliti memulai dengan subjek yang telah jelas dan mengadakan
penelitian atas populasi atau sampel dari subjek tersebut untuk menggambarkan secara akurat Silalahi, 2009:28.
Penelitian ini menggambarkan metode deskriptif, yaitu membuat gambaran menyeluruh tentang bagaimana respon masyarakat terhadap pelaksanaan Program
Keluarga Harapan di Kecamatan Medan Selayang.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Medan Selayang. Alasan peneliti memilih lokasi tersebut karena Kecamatan Medan Selayang ini merupakan salah
satu wilayah Kecamatan di Kota Medan yang ikut aktif dalam pelaksanaan Program Keluarga Harapan yang diselenggarakan oleh pemerintah Kota Medan.
3.3 Populasi
Populasi adalah jumlah total dari seluruh unit atau elemen dimana penyelidik tertarik. Populasi dapat berupa organisme, orang atau sekelompok orang,
masyarakat, organisasi, benda, objek, peristiwa, atau laporan yang semuanya
Universitas Sumatera Utara