Variabel Sikap Kreativitas dan Inovasi
2. Pengujian Reliabilitas
Pengujian reliabilitas adalah suatu pengujian yang dilakukan untuk mengetahui hasil pengukuran yang konsisten tetap, walaupun telah
dilakukan pengukuran lebih dari satu kali terhadap suatu gejala dengan menggunakan alat pengukur yang sama. Pengujian ini akan dilakukan
dengan metode Internal Consistency dengan teknik Alpha Cronbach. Menurut Siregar 2010 uji reliabilitas ini melalui beberapa tahap,
yaitu: a.
Menentukan nilai varians setiap butir pertanyaan =
b. Menentukan nilai varians total
= c.
Menentukan reliabilitas instrumen
Keterangan: n
= jumlah sampel xi
= jawaban responden untuk setiap butir pertanyaan = total jawaban responden untuk setiap butir pertanyaan
= jumlah varians butir = varians total
= jumlah butir pertanyaan = koefisien reliabilitas instrument
Pengujian ini akan menggunakan Program Komputer SPSS versi 17.0. dengan kriteria reliabilitasnya sebagai berikut:
a. Jika r
hitung
0,6 maka kuesioner tersebut reliabel, sedangkan b.
Jika r
hitung
0,6 maka kuesioner tersebut tidak reliabel. Penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner penelitian yang
berasal dari penelitian Ari Widyaningsih 2015 pada variabel Minat Berwirausaha, penelitian Adelina Citra Dewi 2015 pada variabel
Kepribadian, penelitian Margaretha Sulistyarini 2007 pada variabel Kreativitas dan Inovasi. Instrumen penelitian tersebut telah diuji
reliabilitasnya sehingga ketiga variabel tersebut dapat dinyatakan reliabel dapat dipercaya karena nila
Cronbach’s Alpha masing-masing variabel tersebut lebih besar dari 0,60. Perhitungan uji reliabilitas instrumen dapat
dilihat pada lampiran 3 halaman 117.