25
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental karena subyek uji diberi perlakuan.
B. Variabel Penelitian
1. Variabel bebas berupa konsentrasi fraksi etil asetat dan fraksi air dari ekstrak etanol teh hijau.
2. Variabel tergantung berupa persen penangkapan radikal hidroksil scavenging
. 3. Variabel pengacau terkendali berupa proses ekstraksi dan fraksinasi, suhu,
waktu inkubasi, dan merk sampel. 4. Variabel pengacau tidak terkendali berupa proses pembuatan teh hijau.
C. Definisi Operasional
1. Fraksi etil asetat adalah fase etil asetat yang diperoleh dari fraksinasi dengan corong pisah ekstrak etanol teh hijau menggunakan larutan penyari etil asetat
dan air sampai fraksi etil asetat jernih. 2. Fraksi air adalah fase air yang diperoleh dari fraksinasi dengan corong pisah
ekstrak etanol teh hijau menggunakan larutan penyari etil asetat dan air sampai fraksi etil asetat jernih.
3. Ekstrak etanol teh hijau adalah ekstrak yang diperoleh dari remaserasi serbuk teh hijau menggunakan etanol 70 .
4. Larutan kontrol adalah larutan yang mengandung reagen Fenton, larutan deoksiribosa, bufer fosfat, asam trikloroasetat, dan asam tiobarbiturat.
5. Larutan sampel adalah larutan kontrol yang diberi fraksi etil asetat dan fraksi air dari ekstrak etanol teh hijau sebagai senyawa antioksidan.
6. Persen scavenging adalah persentase yang menyatakan kemampuan suatu senyawa dalam menangkap radikal bebas.
Scavenging =
kontrol larutan
Absorbansi sampel
larutan Absorbansi
- kontrol
larutan Absorbansi
x 100 7. Effective Scavenging 50 ES
50
merupakan nilai konsentrasi sampel yang menghasilkan 50 penangkapan radikal hidroksil.
D. Bahan
Bahan-bahan berikut berkualitas p.a. Merck: kloroform; etil asetat; ferri klorida heksahidrat FeCl
3
. 6H2O; dinatrium etilendiamin tetraasetat dihidrat C
10
H
14
N
2
Na
2
O
8
. 2H
2
O; L + asam askorbat.; asam 2-tiobarbiturat TBA C
4
H
4
N
2
O
2
S; asam trikloroasetat TCA CCl
3
COOH; dinatrium hidrogen fosfat Na
2
HPO
4
; kalium dihidrogen fosfat KH
2
PO
4
. Bahan-bahan yang lain: teh hijau merk X; etanol 96 kualitas farmasetis Brataco; 2-deoksi-D-ribosa C
5
H
10
O
4
p.a., Sigma USA; larutan hidrogen peroksida 30 kualitas farmasetis, ph. Eur, BP, USP; dan akuades Laboratorium Kimia Organik Fakultas Farmasi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
E. Alat