Belajar Aktivitas LANDASAN TEORI

13

BAB II LANDASAN TEORI

A. Belajar

Dalam bukunya yang berjudul Psikologi Pengajaran, W.S Winkel mendefinisikan belajar sebagai proses perubahan dari belum mampu ke arah sudah mampu dan proses perubahan itu terjadi selama jangka waktu tertentu. Adanya perubahan dalam pola perilaku inilah yang menandakan telah terjadi belajar. Beberapa pakar pendidikan mendefinisikan pengertian belajar sebagai berikut Suprijono, 2009 : 1. Gagne Belajar adalah perubahan disposisi atau kemampuan yang dicapai seseorang melalui aktivitas. Perubahan disposisi tersebut bukan diperoleh langsung dari proses pertumbuhan seseorang secara alamiah. 2. Travers Belajar adalah proses menghasilkan penyesuaian tingkah laku. 3. Cronbach Belajar adalah perubahan perilaku sebagai hasil dari pengalaman. Click to buy NOW P w w w .d oc u -tra c k. co m Click to buy NOW P w w w .d oc u -tra c k. co m 4. Horald Spear Belajar adalah mengamati, membaca, meniru, mencoba sesuatu, mendengar dan mengikuti arah tertentu. 5. Geoch Belajar adalah perubahan hasil performance sebagai hasil latihan. 6. Morgan Belajar adalah perubahan perilaku yang bersifat permanen sebagai hasil dari pengalaman. Berdasarkan definisikan belajar di atas, peneliti menyimpulkan bahwa belajar adalah proses perubahan tingkah laku yang relatif tetap yang terjadi karena latihan dan pengalaman, dimana perubahan tersebut akan menghasilkan perubahan dari yang belum mampu menjadi mampu.

B. Aktivitas

Aktivitas berasal dari kata “aktif”, yang menurut KBBI 2000 diartikan sebagai giat dalam pembelajaran. Siswa harus berperan aktif sesuai dengan peranannya sebagai subjek pembelajaran. Siswa tidak hanya pasif menerima semua yang diberikan oleh guru tetapi harus aktif mengkonstruksi pengetahuannya, serta berperan aktif dalam pembelajaran. Aktivitas belajar Click to buy NOW P w w w .d oc u -tra c k. co m Click to buy NOW P w w w .d oc u -tra c k. co m merupakan segala kegiatan yang dilakukan dalam proses interaksi antara guru dengan siswa dalam rangka mencapai tujuan belajar.

C. Pengajaran dan Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Upaya meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas 3 melalui metode pembelajaran kooperatif tipe TGT : teams games tournament di MI Darul Muqinin Jakarta Barat

0 29 169

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) Peningkatan Aktivitas Belajar Matematika Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Games Tournament(Tgt)( PTK pada Siswa Kelas VII A SMP D

0 2 10

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAMES TOURNAMENT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SISTEM EKSKRESI DI KELAS XI SMA NEGERI 1 PANGURURAN TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012.

0 0 18

PENGARUH METODE PEMBELAJARAAN KOOPERATIF TIPE TGT(TEAM GAME TOURNAMENT) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA POKOK BAHASAN BANGUN RUANG DITINJAU DARI KEMANDIRIAN SISWA.

0 0 7

Efektivitas pembelajaran matematika pada pokok bahasan bangun datar melalui model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team Game Tournament) pada siswa kelas VII D di MTs Negeri Seyegan tahun ajaran 2011/2012.

0 2 284

Efektivitas penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament (TGT) di kelas VIII-A SMP Budi Mulia Minggir Sleman tahun ajaran 2012-2013 pada pokok bahasan bangun ruang prisma dan limas.

0 1 171