67 Batasan Wilayah
: •
Sebelah Utara : Area persawahan, Permukiman Warga
• Sebelah Timur
: Gedung pertemuan Maha Vihara •
Sebelah Selatan : Kompleks Maha Vihara
• Sebelah Barat
: Area persawahan
3.3.1 Existing Site
Site berada di Desa Bejijong wilayah Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto dengan kondisi lingkungan yang masih hijau dan berada cukup
jauh dari kebisingan kota, namun tidak mengurangi fungsi bangunan, karena bangunan nantinya merupakan sarana penunjang Kawasan Wisata Trowulan
dan sebagian besar dikondisikan ramai pengunjung. Sehingga pemilihan site mempertimbangkan beberapa aspek yang telah ditentukan. Berikut adalah
penjelasan mengenai kondisi eksisting site pada lokasi site yang terletak pada Jalan Raya Majapahit, Trowulan, Kabupaten Mojokerto berdasarkan:
- Ukuran Site Kebutuhan luasan ruang untuk proyek ini adalah 4367 m², meliputi
kebutuhan ruang bangunan, parkir, dan tapak. Sedangkan ukuran atau luasan site yang dipilih untuk proyek ini adalah sekitar 10067,92 m²,
dengan ketentuan peraturan bangunan sebagai berikut : - KDB 40 : 40 × 10067,92 m² = 4027,168 m²
- KLB 2 lantai
68
Gambar 3.6 Ukuran Site Sumber: Analisa Penulis 2013
- Utilitas Utilitas telah tersedia, karena sekitar tapak merupakan permukiman
penduduk dan pendidikan yang telah berfungsi. Saluran air bersih dapat langsung diambil melalui saluran kota, jaringan listrik juga telah tersedia.
Gambar 3.7. Utilitas Sekitar Tapak, Sumber : Analisa Penulis 2013
166 M² 145 M²
112 M²
Maha Vihara site
62 M²
Desa Pengrajin
69 Keterangan :
: Saluran pembuangan air bermuara ke Sungai : Jaringan listrik terdapat di sepanjang Jalan
: Batas Site : Sungai
- Kemiringan Site Kontur Kondisi tapak tidak berkontur, namun untuk menghindari terjadinya
genangan air pada tapak maka di sekitar bangunan ditambahkan saluran drainase yang aliran pembuangannya ke sungai dengan tahap filtrasi. Site
merupakan wilayah dataran dengan tingkat kemiringan lahan kurang dari 15 derajat. dimana ketinggiannya berada pada 40 m dari permukaan laut.
Jenis tanah yang terdapat di wilayah Kabupaten Mojokerto sebagian besar terdiri dari 62,74 Aluvial dan 37,26 Grumosol. Hal ini dikarenakan
jenis tanah di wilayah Kabupaten Mojokerto sangat subur dan cook untuk pertanian, karena jenis tanah tersebut terbentuk dari endapan tanah liat
bercampur dengan pasir halus, berwarna hitam kelabu dengan daya penahan air yang yang baik dan banyak mengandung mineral yang baik
untuk pertumbuhan tanaman. - Vegetasi
Jenis tanaman yang ada di sekitar site adalah tanaman tebu dan pohon liar yang tumbuh dengan sendirinya di sepanjang jalan. Tidak terdapat
pohon-pohon tinggi di depan site dan disekitar site. Berikut adalah gambar vegetasi yang terdapat di lokasi tapak atau site:
Gambar 3.8 Kondisi Eksisting Vegetasi Sumber : Data Penulis 2013
70
3.3.2 Aksesibilitas