Menentukan Nilai Modus Median

253 Matematika d x d ⇔ ∆ + ∆ 1 2 x x d k x d d d k x d k d d x k d d d = ⇔ ∆ + = ⇔ ∆ = + ⇔ ∆ = +       1 1 2 1 1 1 2 1 1 2 Sehingga dapat diperoleh modus adalah: M t x t k d d d b b 1 1 2 = + ∆ = + +       M t k d d d b 1 1 2 = + +       dimana: M : Modus t b : Tepi bawah kelas modus k : Panjang kelas d 1 : Selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya d 2 : Selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya Perhatikan tabel berikut. Tabel 7.4 Perhitungan Modus No Kelas Titik tengah x i Frekuensi f i 1 38 – 46 42 1 2 47 – 55 51 5 3 56 – 64 60 7 4 65 – 73 69 12 5 74 – 82 78 25 6 83 – 91 87 22 7 92 – 100 96 8 254 Buku Guru Kelas XI SMAMASMKMAK Dari data di atas dapat ditentukan sebagai berikut: Tampak modus terletak pada frekuensi terbanyak f = 25 yaitu kelas interval modus 74 – 82 dengan dan panjang kelas k = 9. Oleh karena itu, t b = 73,5, dan d 1 = 25 – 12 =13 serta d 2 = 25 – 22 = 3. Jadi modus data di atas adalah: M t k d d d M o b o = + +       = + +       = + = 1 1 2 73 5 9 13 13 3 73 5 7 31 80 81 , , , ,

c. Median

Median dari sekelompok data yang telah terurut merupakan nilai yang terletak di tengah data yang membagi data menjadi dua bahagian yang sama. Untuk data berkelompok berdistribusi frekuensi median ditentukan sebagai berikut: M t k n F f e b m = + −           2 dengan : M e = Median t b = tepi bawah kelas median k = panjang kelas n = banyak data dari statistik terurut ∑ f i F = frekuensi kumulatif tepat sebelum kelas median f m = frekuensi kelas median Dari data sebelumnya diperoleh k = 9 ; t b = 73,5 ; N = 80; f m = 25 sehingga: Berikut ini diberikan rumusan tentang median atau nilai tengah dari data yang telah diurutkan. data yang diberikan dalam menentukan median adalah data berkelompok. 255 Matematika Masih menggunakan data di atas maka kita bentuk tabel berikut ini. Tabel 7.5 Perhitungan Median Kelas Frekuensi f i Frekuensi Kumulatif F 38 – 46 1 1 47 – 55 5 6 56 – 64 7 13 65 – 73 12 25 74 – 82 25 50 83 – 91 22 77 92 – 100 8 80 80 Median = + −           = + −           = + t k n F f b m 2 73 5 9 80 2 25 25 73 5 , , 3 3 705 77 205 , , = Pertanyaan kritis: Ÿ Dari ketiga pembahasan tentang ukuran pemusatan data pada data kelompok, dapatkah kamu menemukan hubungan antara ketiga pemusatan data di atas? Diskusikan dengan temanmu Ÿ Dapatkah terjadi nilai ukuran x Mo Me = = pada sekumpulan data, jelaskan. Petunjuk jawaban: Arahkan siswa menemukan hubungan 3 x Mo x Me − = − . Minta siswa untuk mengamati data yang diberikan, kemudian dengan dta yang diberikan minta siswa untuk menentukan median data berkelompok tersebut. 256 Buku Guru Kelas XI SMAMASMKMAK

2. UKURAN LETAK DATA

Ukuran letak data yang dimaksud dalam subbab ini adalah kuartil, desil, dan persentil. Ingat kembali materi statistik yang telah kamu pelajari di kelas X, konsep kuartil dan desil untuk data berdistribusi analog dengan yang ada pada data tunggal.

a. Kuartil

Jika semua data yang telah diurutkan mulai dari data terkecil dan data terbesar, maka data tersebut dapat dibagi menjadi empat bagian. Ukuran letak yang membagi empat bagian dari sekumpulan data disebut kuartil. Untuk lebih memahami pengertian kuartil perhatikan ilustrasi berikut. X min Q 1 X max Q 2 Q 3 Gambar 7.4 Letak Kuartil Untuk menentukan Kuartil data berdistribusi, dirumuskan: Q L k i n F f i i Q Q i = + −       4 n : banyak data k : panjang kelas Q i : Kuartil ke-i data, untuk i = 1,2, 3. L i : Tepi bawah kelas ke-i. L i = batas bawah – 0.5. F q : jumlah frekuensi sebelum kuartil ke-i. F i : frekuensi kelas yang memuat Kuartil ke-i. Contoh 7.1 Perhatikan tabel berikut ini dan tentukan a. Kuartil bawah Q 1 b. Kuartil tengah Q 2 c. Kuartil atas Q 3 Berikan apersepsi mengenai ukuran letak data dan ingatkan pula akan materi yang pernah dipelajari pada kelas 10 yakni pada data tunggal. Mencoba mengkotruksi konsep kuartil melalui graik. Berikan Contoh 7.1 kepada siswa, minta siswa untuk memahami penyelesaian contoh tersebut, setelah itu minta perwakilan siswa untuk menjelaskan penyelesaian 257 Matematika Tabel 7.6 Distribusi Frekuensi Kelas Frekuensi f i 42 – 46 2 47 – 51 5 52 – 56 5 57 – 61 15 62 – 66 7 67 – 71 4 72 – 76 2 Alternatif Penyelesaian Dengan melengkapi tabel 7.6 diperoleh: Tabel 7.7 Distribusi Frekuensi Kumulatif Kelas Frekuensi f i Frekuensi Kumulatif F 42 – 46 2 2 47 – 51 5 7 52 – 56 5 12 57 – 61 15 27 62 – 66 7 34 67 – 71 4 38 72 – 76 2 40 a. Kuartil ke-1 Kuartil bawah dapat juga disebut kuartil ke-1 Q 1 , dan untuk menentukan letak Q 1 terlebih dahulu kita mencari kelas yang memuat Q 1 yakni dengan menghitung nilai dari 1 1 40 10. 4 4 n = = Hal ini berarti Q 1 adalah data ke-10, kelas interval 52 – 56, dan f i = 11. Dari tabel juga diperoleh L 1 = 51,5, F Q = 7, 1 Q f = 5, k = 5. contoh itu. Jika siswa masih mengalami kesulitan sebaiknya guru memberikan contoh lain agar siswa paham dalam menerapkan prinsip tentang kuartil