Definisi Operasional VARIABEL PENELITIAN

2 SDN Podorejo 01 24 siswa 3 SDN Podorejo 02 40 siswa 4 SDN Podorejo 03 17 siswa Jumlah Siswa 116 siswa 89 siswa Berdasarkan perhitungan sampel penelitian di atas, maka dapat diketahui sampel penelitian untuk kelas IV SD Negeri di Gugus Wijaya Kusuma sebanyak 89 siswa.

3.5. VARIABEL PENELITIAN

Variabel penelitian adalah suatu atribut seseorang atau objek yang mempunyai variasi antara satu orang dengan yang lain atau suatu objek dengan objek lain Sugiyono, 2015: 60. Dalam penelitian ini mempunyai dua variabel yaitu : variabel bebas independen variabel dan variabel terikat dependent variabel. Judul dalam penelitian ini yaitu Hubungan antara Fasilitas Belajar Siswa Dengan Hasil Belajar Siswa Di Gugus Wijaya Kusuma Kota Semarang, maka variabelnya yaitu: 1. Variabel Bebas dalam penelitian ini adalah fasilitas belajar siswa X di Gugus Wijaya Kusuma Kota Semarang. 2. Variabel Terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa Y di Gugus Wijaya Kusuma Kota Semarang.

3.5.1. Definisi Operasional

3.5.1.1. Variabel Fasilitas Belajar X Fasilitas belajar adalah segala sesuatu yang digunakan secara langsung dan tidak langsung dalam rangka memudahkan dan melancarkan proses kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan pemebelajaran. Menurut Depdiknas dalam Barnawi dan Arifin, 2014: 47 fasilitas belajar terbagi menjadi dua yaitu sarana dan prasarana belajar. Sarana belajar adalah semua perangkat peralatan, bahan, dan perabot yang secara langsung digunakan dalam proses pendidikan di sekolah, contohnya alat tulis, media pembelajaran, dan alat peraga. Sedangkan prasarana pendidikan adalah semua perangkat kelengkapan dasar yang secara tidak langsung menunjang pelaksanaan proses pendidikan di sekolah, contohnya yaitu ruang kelas, ruang laboratorium, ruang perpustakaan dan WC. 3.5.1.2. Variabel Hasil Belajar Y Menurut Purwanto 2013 : 44 hasil belajar adalah perubahan perilaku yang diperoleh peserta didik setelah melakukan kegiatan belajar. Perubahan oleh peserta didik tersebut tergantung pada apa yang telah mereka pelajari. Hasil belajar yang dilakukan oleh peserta didik memiliki beberapa peranan penting, yaitu: 1. Memberikan arah pada kegiatan peserta didikan. 2. Untuk mengetahui kemajuan belajar dan perlu tidaknya pemberian peserta didikan pembinaan bagi peserta didik. 3. Sebagai bahan komunikasi Hasil belajar yang dihasilkan oleh peserta didik mencakup 3 ranah belajar, yaitu: ranah kognitif, ranah afektif, dan ranah psikomotorik. Ranah kognitif berkaitan dengan pengetahuan, wawasan dan kemapuan peserta didik. Ranah afektif berkaitan dengan perasaan, sikap dan minat pesrta didik. Ranah psikomotorik berkaitan dengan kemampuan fisik peserta didik. Apabila 3 ranah tersebut dapat dicapai oleh peserta didik secara maksimal maka tujuan pendidikan dapat tercapai dan output yang dihasilkan oleh sekolah dapat berkembang dengan baik. Dalam penelitian ini, hasil belajar yang digunakan meliputi 3 ranah yaitu kognitif meliputi nilai ulangan semester 2 pada mata pelajaran IPA, Bahasa Indonesia, Matematika, sedangkan pada ranah afektif meliputi lembar pengamatan sikap siswa pada saat proses pembelajaran, dan pada ranah psikomotor meliputi lembar pengamatan keterampilan siswa pada saat proses pembelajaran pada siswa kelas IV SD Negeri Gugus Wijaya Kusuma Kota Semarang.

3.6. TEKNIK PENGUMPULAN DATA