9. Memperkuat retensi dan transfer belajar, merangsang kemampuan mengingat-ingat dan mentransfer dengan memberikan rangkuman,
mengadakan review atau mempraktikkan apa yang telah dipelajari. Gagne dalam Siregar dan Nana, 2010: 16-17
2.1.4 Hubungan Fasilitas Belajar Dengan Hasil Belajar
Menurut Slameto 2013:2 belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku
yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Hasil belajar siswa pada hakikatnya
adalah perubahan tingkah laku. Tingkah laku sebagai hasil belajar dalam pengertian yang luas mencakup bidang kognitif, afektif, dan psikomotorik
Nana Sudjana, 2014: 3. Belajar dapat dipengaruhi oleh 2 faktor yaitu faktor intern dan faktor ekstern. Faktor intern adalah faktor yang ada di
dalam individu, meliputi faktor jasmaniah, faktor psikologis, dan faktor kelelahan. Sedangkan faktor ekstern adalah faktor yang ada di luar
individu, yaitu lingkungan sosial misalnya lingkungan sekolah; lingkungan rumah; lingkungan masyarakat dan lingkungan non sosial misalnya jarak
dengan rumah; fasilitas belajar; iklim dan waktu belajar. Salah satu faktor eksternal yang mempengaruhi hasil belajar adalah
fasilitas belajar. Menurut Djamarah 2011: 184 fasilitas belajar merupakan kelengkapan mengajar guru yang harus dimiiki oleh sekolah.
Fasilitas belajar merupakan segala sesuatu yang berupa sarana dan prasarana pendidikan digunakan secara langsung atau tidak secara
langsung untuk membantu proses kegiatan belajar mengajar di sekolah. Kegiatan belajar mengajar di sekolah dipengaruhi oleh fasilitas belajar
yang baik. Peserta didik dapat belajar lebih baik, nyaman dan menyenangkan apabila terdapat fasilitas belajar yang memadai daan dapat
dimanfaatkan oleh peserta didik. Dari pendapat para ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa fasilitas
belajar ada hubungannya dengan pencapaian hasil belajar siswa, karena fasilitas belajar merupakan faktor yang penting dalam mempengaruhi hasil
belajar belajar siswa, apabila siswa mempunyai fasilitas belajar yang baik maka akan mendapatkan hasil belajar yang baik pula sebaliknya apabila
fasilitas belajar siswa kurang baik dan memadai maka ia akan mendapatkan hasil belajar yang kurang baik pula. Oleh sebab itu, untuk
mencapai hasil belajar yang baik perlunya fasilitas belajar yang memadai yang dapat dimanfaatkan oleh peserta didik, sehingga pembelajaran yang
menyenangkan dan menarik minat dari peserta didik dapat tercapai.
2.2 KAJIAN EMPIRIS