KAJIAN EMPIRIS KAJIAN PUSTAKA

2.2 KAJIAN EMPIRIS

Beberapa hasil penelitian yang relevan tentang hubungan fasilitas belajar siswa dan hasil belajar siswa yang telah ada sebelum penelitian ini dilakukan menjadi kajian empiris bagi penelitian ini. Penelitian relevan ini sebagai bahan pengembangan peneliti dalam melaksanakan penelitian. Penelitian tersebut antara lain penelitian yang dilakukan oleh: Pertama penelitian yang dilakukan oleh Aan Nasrulloh pada tahun 2014 dengan judul “Pengaruh Manajemen Pembelajaran dan Fasilitas Bel ajar Terhadap Hasil Belajar Chest Pass Bola Basket”.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang sangat signifikan dari Manajemen Pembelajaran dan Fasilitas Belajar Terdapat Hasil Belajar Chest Pass Bola Basket di SMA Negeri Kota Bandung. Manajemen Pembelajaran dan Fasilitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Chest Pass Bola Basket sebesar F=3.35. Dapat disimpulkan bahwa Manajemen Pembelajaran dan Fasilitas Belajar Berpengaruh Terhadap Hasil Belajar Chet Pass Bola Basket di SMA Negeri Kota Bandung. Kedua, penelitian lain yang mendukung dilakukan oleh Fanny Violita Tahun 2013 dengan judul “Pengaruh Lingkungan Keluarga Dan Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X Administrasi Perkantoran Di SMK N 1 PAYAKUMBUH “. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara fasilitas belajar dengan prestasi belajar siswa kelas X administrasi perkantoran di SMK N 1 Payakumbuh. Dari hasil uji hipotesis bahwa thitung 5,018 sesuai dengan ketentuan jika thitung ttabel maka akibatnya Ho ditolak.. Jika thitung sudah diperoleh maka ttabel yang diperoleh sebesar 1,675 Hal ini berati bahwa fasilitas belajar berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar siswa kelas X administrai perkantoran di SMK N 1 Payakumbuh. Dimana semakin baik fasilitas belajar maka prestasi belajar siswa yang akan diperoleh juga akan semakin baik. Ketiga, penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Feriady, Harnanik dan St. Sutarno Tahun 2012 dengan judul “Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Keterampilan Mengajar Guru Dan Fasilitas Belajar Siswa Terhadap Minat Belajar IPS Kelas VIII SMP N 3 Purbalingga”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh fasilitas belajar siswa terhadap minat belajar siswa pada Pelajaran IPS kelas VIII di SMP N 3 Purbalingga dan ada pengaruh persepsi siswa mengenai keterampilan mengajar guru dan fasilitas belajar siswa terhadap minat belajar siswa pada Pelajaran IPS kelas VIII di SMP N 3 Purbalingga. Keempat, penelitian yang dilakukan oleh Deni Yonitasari Tahun 2014 dengan judul “Pengaruh Cara Belajar, Lingkungan Keluarga, Dan Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Akuntasi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 4 Magelang Tahun Ajaran 20132014”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif cara belajar, lingkungan keluarga, dan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar ekonomi akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 4 Magelang tahun ajaran 20132014 baik secara simultan maupun parsial. Kelima, penelitian yang dilakukan oleh Dyah Ayu Ratnaningtyas dan Muhsin Tahun 2014 dengan judul “Pengaruh Kesiapan Belajar, Motivasi Belajar, Fasilitas Belajar Dan Lingkungan Teman Sebaya Terhadap Keterampilan Mengetik Mahasiswa Program Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh variabel kesiapan belajar, motivasi belajar, fasilitas belajar dan lingkungan teman sebaya terhadap keterampilan mengetik mahasiswa Program Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang secara simultan sebesar 70,6. Pengaruh secara parsial kesiapan belajar sebesar 4.162, motivasi belajar sebesar 16, fasilitas belajar sebesar 10.3, dan lingkungan teman sebaya sebesar 11.9. Keenam, penelitian yang dilakukan oleh Prastiwi Yuliani dan Sucihatiningsih D.W.P Tahun 2014 dengan judul “Pengaruh Fasilitas Belajar, Pengelolaan Kelas, Dan Lingkungan Keluarga Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Melalui Motivasi Belajar Siswa Kelas XI MA Al-Asror Kota Semarang”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fasilitas belajar berpengaruh terhadap motivasi belajar. Pengelolaan kelas berpengaruh terhadap motivasi belajar. Lingkungan keluarga berpengaruh terhadap motivasi belajar.Motivasi belajar berpengaruh terhadap hasil belajar. Fasilitas belajar berpengaruh langsung dan tidak langsung terhadap hasil belajar. Pengelolaan kelas berpengaruh langsung dan tidak langsung terhadap hasil belajar.Lingkungan keluarga berpengaruh secara langsung dan tidak langsung terhadap hasil belajar. Ketujuh, penelitian terkait fasilitas belajar oleh Uline Cynthia dengan judul The Walls Speak: The Interplay of quality facilities, school climate, and student achievement ” Dinding berbicara: pengaruh fasilitas berkualitas, iklim sekolah, dan prestasi siswa”, dengan hasil penelitian menunjukkan terdapat sebuah hubungan antara fasilitas sekolah berkualitas dengan prestasi siswa dalam Bahasa inggris dan matematika. Sebaiknya fasilitas berkualitas memiliki signifikasi positif yang dihubungkan dengan variabel iklim sekolah. Akhirnya hasil hipotesis menunjukkan bahwa iklim sekolah bermain menengahi sebuah peran dalam hubungan antara fasilitas berkualitas dengan hasil belajar. Penelitian yang telah dilakukan diatas dapat dijadikan sebagai bahan pengembangan bagi peneliti dalam melaksanakan penelitian. Penelitian yang akan dilakukan ini memiliki tujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara fasilitas belajar siswa terhadap hasil belajar siswa di Gugus Wijaya Kusuma Kota Semarang.

2.3 KERANGKA BERPIKIR