Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

bantuan komputer dengan menggunakan program SPSS dengan metode korelasi Pearson Correlation. Pengujian validasi dilakukan dengan mengkorelasikan masing-masing item skor dengan total skor. Teknik analisis yang digunakan adalah koefisien korelasi Product Moment dari Pearson sebagai berikut: Keterangan : r = Koefisien korelasi Product Moment X = Jumlah skor untuk indikator X Y = Jumlah skor untuk indikator Y n = Banyak responden sampel dari variabel X dan Y Setelah r hitung ditemukan, r hitung tersebut kemudian dikonsultasikan dengan tabel untuk mengetahui butir yang valid dan tidak valid. Dengan pedoman bila r hitung r tabel pada signifikansi 5 maka butir dianggap valid, sedangkan bila r hitung r tabel maka item tersebut dianggap tidak valid. Butir yang digunakan dalam pengumpulan data adalah butir yang valid Ghozali, 2011 : 53. Berikut ini adalah tabel hasil dari pengujian validitas butir instrumen dengan menggunakan program SPSS versi 23.0: ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − − − = ] ][ [ 2 2 2 2 Y Y n X X n Y X XY n r Tabel 5. Hasil Uji Validitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pernyataan r hitung r tabel Keterangan p1 0,762 0,367 Valid p2 0,805 0,367 Valid p3 0,679 0,367 Valid p4 0,694 0,367 Valid p5 0,338 0,367 Tidak Valid p6 0,442 0,367 Valid p7 0,456 0,367 Valid p8 0,561 0,367 Valid p9 0,266 0,367 Tidak Valid p10 0,532 0,367 Valid p11 0,396 0,367 Valid p12 0,061 0,367 Tidak Valid p13 0,782 0,367 Valid p14 0,266 0,367 Tidak Valid p15 0,399 0,367 Valid p16 0,684 0,367 Valid p17 0,353 0,367 Tidak Valid Sumber : Data yang diolah, Lampiran 3 2016 Tabel 6. Hasil Uji Validitas Motivasi Membayar Pajak Pernyataan r hitung r tabel Keterangan p18 0,715 0,367 Valid p19 0,728 0,367 Valid p20 0,684 0,367 Valid p21 0,715 0,367 Valid p22 0,582 0,367 Valid p23 0,597 0,367 Valid p24 0,755 0,367 Valid p25 0,568 0,367 Valid p26 0,655 0,367 Valid p27 0,507 0,367 Valid p28 0,336 0,367 Tidak Valid p29 0,794 0,367 Valid p30 0,296 0,367 Tidak Valid p31 0,288 0,367 Tidak Valid p32 0,377 0,367 Valid p33 0,449 0,367 Valid p34 0,398 0,367 Valid p35 0,146 0,367 Tidak Valid p36 0,770 0,367 Valid p37 0,416 0,367 Valid p38 0,520 0,367 Valid Sumber : Data yang diolah, Lampiran 3 2016

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Pengetahuan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survei Pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cianjur)

6 34 60

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Kualitas Penagihan Pajak Terhadap Kepatuhan Perpajakan Pada Kantor Pelayanan Pajak di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Barat I

0 2 1

Analisis Tingkat Pendidikan wajib Pajak Orang Pribadi Mempengaruhi Kepatuhan Membayar Pajak Pada KPP Pratama Bandung Tegallega

1 8 100

Pengaruh Tingkat Moral Pajak dan Pelaksanaan Self Assessment System Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak (Survey pada Wajib Pajak Orang Pribadi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cirebon)

5 28 71

Pengaruh Postur Motivasi terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi.

14 56 17

Pengaruh Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan di Indonesia (Wajib Pajak Orang Pribadi dan Wajib Pajak Badan).

0 2 18

Pengaruh Pemahaman Wajib Pajak Tentang Peraturan Perpajakan dan Penyelewengan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Wilayah Bandung.

0 0 30

Dampak pelaksanaan kebijakan penghapusan sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi (studik kasus di KPP Pratama Wilayah Kanwil Direktorat Jenderal Pajak Daerah Istimewa Yogyakarta).

9 104 101

PENGARUH PENGETAHUAN TENTANG PAJAK, SANKSI PAJAK, DAN PEMERIKSAAN PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAKDI KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDERAL PAJAK DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2016.

0 0 202

PENGARUH PENGETAHUAN PERPAJAKAN, MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN, DAN KESADARAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK PADA KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDERAL PAJAK DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2013.

2 3 167