J. Kerangka operasional
HUBUNGAN ?
Kelompok penderita akne vulgaris
Kelompok kontrol
HUBUNGAN ? Pengukuran kadar
IGF-1 dalam darah Pengukuran indeks
glikemik dan beban glikemik makanan
Pengukuran kadar IGF-1 dalam darah
Diuji dan dianalisis secara
statistik
Pengukuran indeks glikemik dan beban
glikemik makanan
K. Pengolahan dan analisis data
Semua analisis statistik dikerjakan menggunakan SPSS versi 15.0 untuk windows. Data-data yang terkumpul kemudian dianalisis dan selanjutnya disajikan
dalam bentuk tabel frekuensi. Batas uji kemaknaan p yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0,05. Dikatakan bermakna jika nilai p
≤ 0,05 dan tidak bermakna jika nilai p 0,05. Untuk mengetahui normalitas distribusi data, digunakan uji
Kolmogorov-Smirnov. Karena data mempunyai distribusi normal, untuk menilai perbedaan rerata dua variabel yang numerik IGF-1, IG dan BG pada kelompok kasus
dan kontrol; IGF-1 berdasarkan jenis kelamin dan kelompok umur, digunakan uji t-independen. Untuk menilai perbedaan rerata tiga variabel yang numerik IGF-1
berdasarkan IMT, digunakan uji Anova. Untuk menilai hubungan antara variabel
Universitas Sumatera Utara
independen IG dan BG dengan variabel dependen IGF-1, digunakan uji korelasi. Karena data mempunyai distribusi normal, digunakan uji korelasi parametrik Pearson.
Jika terdapat korelasi antara IG dan BG dengan IGF-1, dilakukan analisis regresi linear.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada penelitian ini telah dilakukan pemeriksaan terhadap 18 orang penderita akne vulgaris dan 18 orang individu yang tidak menderita akne vulgaris sebagai kontrol dari bulan
Januari sampai April 2010.
A. Karakteristik subjek penelitian
Tabel 4.1 Karakteristik subjek penelitian Kasus Kontrol Total
Variabel n n n
Jenis kelamin
Laki-laki 5
27,8 7
38,9 12
33,3 Perempuan
13 72,2
11 61,1
24 66,7
Total 18
100,0 18
100,0 36
100,0
Kelompok umur tahun
12-19 9
50,0 9
50,0 18
50,0 20-34
9 50,0
9 50,0
18 50,0
Total 18
100,0 18
100,0 36
100,0
Pendidikan
SMUsederajat 5
27,8 2
11,1 7
38,9 Perguruan tinggi
13 72,2
16 88,9
29 61,1
Total 18
100,0 18
100,0 36
100,0
Suku bangsa
Batak 9
50,0 9
50,0 18
50,0 Jawa
6 33,3
1 5,6
7 19,4
Melayu 1
5,6 0,0
1 2,8
Minangkabau 1
5,6 0,0
1 2,8
Nias 1
5,6 4
22,2 5
13,9 Lain-lain
0,0 4
22,2 4
11,1 Total
18 100,0
18 100,0
36 100,0
Karakteristik subjek pada penelitian ini ditampilkan berdasarkan distribusi jenis kelamin, kelompok umur, tingkat pendidikan dan suku bangsa.
Universitas Sumatera Utara