Analisis Data METODE PENELITIAN

X3 ↓ X n 1 X3 ↓ X n 2 Jumlah n 1 tidak mesti harus sama dengan n 2 . Dewanto, 1995 : 82-83 a. Validitas dan Reabilitas instrumen 1 Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Suatu instrumen valid atau sahih mempunyai nilai validitas tinggi. Sebaliknya, instrument yang kurang valid berarti memiliki validitas rendah Arikunto,20006;168. Perhitungan validitas menggunakan rumus product moment, yaitu yaitu dengan mengkorelasikan antara skor item sebagai variable X dengan skor totalvariabel Y. Rumus product moment tersebut sebagai berikut : r xy =    2 2 2 2 Y Y N X X N Y X XY N           Keterangan: r xy = koefisien korelasi tiap butir instrumen X = skor butir instrumen Y = skor total N = jumlah samplebanyaknya siswa Harga r xy yang diperoleh dikonsultasikan dengan r tabel product moment dengan ketentuan apabila r xy r tabel , maka dikatakan butir itu valid. 2 Reliabilitas Reabilitas adalah suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk dapat digunakan sebagai alat pengumpulan data karena instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang sudah dapat dipercaya, yang reliabel akan menghasilkan data yang dapat dipercaya juga. Apabila datanya memang benar sesuai dengan kenyataannya, maka berapa kalipun diambil, tetap akan sama. Menurut Arikunto 2006: 178. Reabilitas menunjukkan pada tingkat keterandalan sesuatu. Reliabel dapat dipercaya. Dengan menggunakan rumus K-R20, adalah sebagai berikut: r 11 =                t t V pq V 1 k k Keterangan: r 11 = reliabilitas instrumen k = banyaknya butir pertanyaan V t = varians total p = proporsi subjek yang menjawab betul pada sesuatu butir proporsi subjek yang mendapat skor 1 p = N 1 skornya yang subjek banyaknya p = p - 1 q skor mendapat yang subjek proporsi  Arikunto, 2006: 196 Sedangkan untuk mengetahui adanya hubungan yang signifikan antara hasil belajar siswa dengan pemanfaatan media film semidokumenter dengan motivasi belajar siswa kelas instrumen yang digunakan adalah teknik analisis korelasi product moment adapun rumus yang digunakan sebagai berikut : r xy =    2 2 2 2 Y Y N X X N Y X XY N           Keterangan: r xy = koefisien korelasi antar variabel x dan y. X = data hasil balajar siswa pada pemanfaatan film semidokumenter Y = data motivasi belajar N = jumlah sampel XY = perkalian antar variabel X dan variabel Y ∑X = jumlah kuadrat variable X ∑Y = jumlah kuadrat variable Y Kriteria untuk hipotesis diterima atau ditolak, maka hasil perhitungan uji korelasi product moment tersebut dibandingkan dengan nilai r xy r tabel . Dengan taraf signifikan 5. Jika hasilnya r xy r tabel , maka hipotesis diterima atau ada hubungan yang signifikan antara hasil belajar dengan pemanfaatan media film semidokumenter dengan motivasi dan hasil belajar siswa kelas VII SMP N1 Doro Kabupaten pekalongan tahun pelajaran 20082009.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian a. Perencanaan

Pembelajaran pada mata pelajaran IPS Sejarah pada pokok bahasan kerajaan islam di Indonesia dengan pemanfaatan film semidokumenter bertema sejarah dikelas VII dilaksanakan selama I bulan yaitu dimulai tanggal 28 Maret sampai 28 Mei tahun 2009. Pembelajaran efektif dilaksanakan dalam 4 kali pertemuan. Sebelum pembelajaran dilakukan peneliti terlebih dahulu melakukan pengujian soal yang nantinya akan digunakan dalam proses belajar mengajar. Pengujian soal dilakukan di kelas VII C yaitu pada hari Sabtu tanggal 29 Maret 2009. Pengujian soal dilakukan untuk mencari valid atau tidaknya soal, selain itu untuk mengetahui variabel dan daya beda soal sehingga soal dapat digunakan dalam penelitian. Dari hasil tes uji coba yang dilakukan didapat hasil analisis soal uji coba dengan criteria r hitung r table , dan dapat dikatakan bahwa soal itu valid data analisis validitas dapat dilihal selengkapnya pada lampiran. Hasil analisis validitas dari soal ujicoba tersebut dicari daya pembeda soal dan indek kesukaran. Daya pembeda soal dan indek kesukaran di dapat dengan kriteria sebagai berikut: 59 TABEL 2 Indeks Kesukaran Interval IK Kriteria 0,00 – 0,10 0,11 – 0,30 0,31 – 0,70 0,71 – 0,90 P 0,90 Sangat Sukar Sukar Sedang Mudah Sangat Mudah Sumber : Data penelitian 2009 Tabel 3 Kriteria Daya Beda Soal Interval DP Kriteria 0,00 - 0,20 0,21 - 0,40 0,41 - 0,70 0,71 - 1,00 Negative Jelek Cukup Baik Sangat Baik Sangat tidak baik, sebaiknya dibuang Sumber : Data penelitian 2009 Kriteria kevalidan butir soal dikatakan Valid jika rxy r tabel . Dari uji validitas, daya beda soal, dan tingkat kesukaran didapat hasil bahwa dari 50 soal yang diujicobakan 80 soal valid dan dapat digunakan dalam pembelajaran. Dari 40 soal yang valid tersebut selanjutnya dilakukan pembegian soal menjadi 2 bagian, dari dua bagian yang masing-masing terdiri dari 20 saol tersebut digunakan untuk soal pree test dan post test. Setelah pengujian soal selanjutnya dilakukan ujian awal sebelum pembelajaran dilakukan pree test yaitu pada hari Sabtu tanggal 4 April 2009. pembelajaran efektif dilakukan pada tanggal 11 dan 18 April 2008, dan yang terakhir adalah pelaksanaan tes akhir post test bersamaan pembagian angket motivasi pada hari Kamis tanggal 13 April 2009.