BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pertumbuhan dan Perkembangan Remaja
Masa remaja merupakan masa peralihan diantara anak-anak dan masa dewasa. Menurut WHO 1995, remaja yang umum berkisar antara 10 tahun-19 tahun dan
menurut Desmita 2005, batasan usia remaja yang umumnya digunakan para ahli adalah antara 12 tahun hingga 21 tahun. Masa remaja merupakan masa yang penting
dalam kelangsungan hidup manusia tersebut adalah masa transisi dari masa anak- anak ke masa dewesa yang ditandai dengan pertumbuhan dan perkembangan yang
cepat baik fisik maupun mental Nasoetion Riyadi, 1995. Ahmadi dan Sholeh 2005, mengungkapkan pada masa ini terdapat beberapa fase ada empat yaitu fase
pre-remaja usia 8 tahun-10 tahun, fase remaja awal usia 11 tahun-13 tahun, fase remaja pertengahan usai 14 tahun-16 tahun dan fase akhir remaja usia 17 tahun-19
tahun. Masa remaja merupakan periode penting pada pertumbuhan dan kematangan manusia.
Menurut Affandi dan Danukusumo 1990, remaja dimulai dengan masa pubertas, yaitu tanda-tanda awal dari perkembangan karateristk seksualitas sekunder
dan terus berlanjut sampai terjadinya perubahan morfologi dan fisiologi pada masa dewasa. Pertumbuhan adalah suatu proses bertambahnya ukuran fisik tubuh sebagai
hasil interaksi yang berkesinambungan dan kompleks antara faktor keturunan dan lingkungan Jellife Jellife, 1989, faktor lain yang berperan adalah hormon
10
Universitas Sumatera Utara
11
biologik, tingkat sosial. Struktur tulang serta adanya trauma psikologik pada anak, selama remaja, perubahan hormonal mempercepat pertumbuhan. Menurut WHO
1995, faktor genetik memengang peranan penting pada proses pertumbuhan seseorang terutama tinggi badan. Kecepatan pertumbuhan fisik pada saat remaja
adalah kedua tercepat setelah masa bayi pada masa remaja ini sekitar 20 tinggi badan dan 50 berat badan seseorang telah tercapai Khomsan, 2004 salah satu
demensi pertumbuhan tulang.
2.2. Struktur dan Pembentukan Tulang