17
keluarga, kemampuan keluarga untuk membeli bahan pangan antara lain tergantung pada besar kecilnya pendapatan keluarga, harga bahan makan itu sendiri serta tingkat
pengelolaan sumber daya lahan pekarangan. 4 Ketersediaan makanan di rumah; ketersediaan bahan makanan sumber kalsium. 5 Kebiasaan jajan; kebiasaan jajan
pada remaja merupakan salah satu masalah kebiasaan makan kesehatan pilihan remaja terhadap makanan pada umumnya tinggi gula, sodium dan lemak serta rendah
vitamin dan mineral, remaja yang kurang kalsium banyak ditemukan pada remaja yang sering jajan, 6 Peer group; adalah pengaruh yang terpenting selama masa
remaja di sekolah dan situasi tertentu ini lebih besar daripada pengaruh keluarga dalam hal ini terdapat pola umum bahwa remaja di daerah perkotaan lebih banyak
dipengaruhi oleh peer group sedangkan di pedesaan lebih banyak dipengaruhi oleh keluarga.
2.3.2. Kalsium Pembentukan Massa Tulang Remaja
Kalsium adalah elemen mineral yang paling banyak terdapat dalam tubuh terdapat kurang lebih 1200 gram kalsium Wardiaw et al., 2007; Wisman, 2002.
Sekitar 99 total kalsium berada di dalam tulang rangka, sedangkan 1 berada di dalam jaringan lain dan cairan tubuh yang secara luas didistribusikan ke seluruh
tubuh. Jika kekurangan kalsium tubuh akan mengambil cadangan dalam tulang semakin lama semakin banyak kalsium yang diambil maka tulang semakin berkurang
penebalan massa tulang semakin tipis kemudian akan beresiko osteopenia Handrwan Nadesul, 2006.
Universitas Sumatera Utara
18
Usaha mempertahankan kadar kalsium darah dalam keadaan normal tergantung pada keseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran kalsium dari
aliran darah. Sumber kalsium diperoleh dari diet yang mengandung garam kalsium. Kalsium di absorpsi di saluran cerna, ginjal dan tulang absorbsi kalsium terutama
terjadi dalam usus yang ditingkatkan oleh kerja hormon paratiroid yang sinergis dengan vitamin D Evi Rahmawati, 2006; Wardiaw et al., 2007. Menurut Almatsier
2006, jumlah kalsium dalam tulang berubah menurut umur, ukuran dan komposisi tubuh serta akan mengalami penurunan massa tulang sejalan dengan penambahan
umur. Kalsium mempunyai peranan penting dalam tubuh, yaitu dalam pembentukan
tulang dan gigi, dalam pengaturan fungsi sel pada cairan ekstracelluler dan intracelluler
seperti untuk transmisi saraf, kontraksi otot, pengumpalan darah dan
menjaga permeabilitas membran sel, pengatur pekerjaan hormon Krummel, 2002 Winarno, 1997. Almatsier 2002, menyebutkan bahwa kalsium dalam tulang
mempunyai dua fungsi a Sebagai integral dari struktur tulang, b Sebagai tempat penyimpanan kalsium. Kebutuhan kalsium pada remaja sangat tinggi karena masa
pembentukan tulang terjadi saat remaja karena kebutuhannya yang tinggi efesiansi penyerapan kalsium pada remaja meningkat dan deposit kalsium meningkat hingga 2
kali lebih besar daripada masa-masa sebelum ataupun sesudahnya. Dengan demikian asupan kalsium yang cukup dari makanan sangat diperlukan untuk memaksimal peak
bone massa PBM dan menjaga keseimbangan kalsium tubuh yang optimal
Krummel, 1996 Fikawati et al., 2006.
Universitas Sumatera Utara
19
Tabel 2.1. Angka Kecukupan Kalsium mghari pada Remaja No
Jenis Kelamin Usia tahun
mghari
1
2 Laki-laki
Wanita 10-12 tahun
13-15 tahun 16-18 tahun
19-29 tahun 10-12 tahun
13-15 tahun 16-18 tahun
19-29 tahun 1000
1000 1000
800 1000
1000 1000
800 Sumber
: Widyakarya Pangan dan Gizi Nasional VIII 2004
2.3.3. Metabolisme Kalsium