Penelitian Terdahulu LANDASAN TEORI

24

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Deni 2013:67 menyatakan sebagai berikut: Studi kasus merupakan salah satu varians kuantitatif.Dalam penelititan ini sudah jelas paradigmanya adalah kuantitatif dimana data-data dan pendekatan penelitian sudah merupakan kuantitatif murni.Meskipun demikian, penelitian studi kasus ini tidak dapat digeneralisasikan hasil temuannya, mengingat perubahan data yang dibutuhkan dalam melakukan uji hipotesis antara tempat yang satu dengan tempat yang lainnya bisa saja berubah-ubah. Penelitian ini termasuk studi kasus, karena penelititan ini hanya terfokus pada WPOP di KPP Pratama Sleman, begitu juga dengan kesimpulan atas hasil penelitiannya hanya berlaku untuk KPP Pratama Sleman.

B. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah WPOP yang telah menggunakan e-Filing yang terdaftar di KPP Pratama Sleman.Objek penelitian ini adalah penerapan e-Filing dan efisiensi pelaporan SPT menurut persepsi WPOP.WPOPyang dimaksud adalah WPOP yang menggunakan aplikasi e-Filing.

C. Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan di KPP Pratama Sleman, Jalan Ring Road Utara Nomor 10 Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta 55282.

D. Penetapan Populasi dan Sampel.

1. Populasi Menurut Husaini dan Purnomo 2008:42, “Populasi ialah semua nilai baik hasil perhitungan maupun pengukuran, baik kuantitatif maupun kualitatif, daripada karakteristik tertentu mengenai sekelompok objek yang lengkap dan jelas”.Populasi dalam penelitian ini adalah 19.320 WPOP yang menggunakan e-Filing yang terdaftar di KPP Pratama Sleman. 2. Sampel Menurut Jonathan 2006:111 “Sampel merupakan sub dari seperangkat elemen yang dipilih untuk dipelajari”. Sampel dalam penelitian ini adalah 100 WPOP yang menggunakan e-Filing yang terdaftar di KPP Pratama Sleman.

E. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalahconvenience sampling. Menurut Siregar 2012: 33convenience sampling merupakan teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan saja, anggota populasi yang ditemui peneliti dan bersedia menjadi responden untuk dijadikan sampel atau peneliti memilih orang-orang yang terdekat saja. Menurut Suparno 2010:47 , “Jumlah sampel yang semakin banyak semakin baik karena akan mewakili populasi yang diteliti. Untuk penelitian korelasi minimal 30 sampel.”Dalam menentukan jumlah sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Solvin, sebagai berikut : n 99,485069 dibulatkan menjadi 100 Keterngan : n = Besaran sampel N = Besaran populasi e = nilai kritis batas ketelitian yang diinginkan.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menyebarkan angketkuesioner.MenurutSuparno 2010:61 “Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis untuk memperoleh informasi dari responden yang ingin diketahui”. Pada penelitian ini, angket yang diberikan berupa angket

Dokumen yang terkait

Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Melalui E-Filing di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai

2 104 66

Upaya Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dan Wajib Pajak Badan Terhadap Pembayaran Pajak dan Pelaporan SPT Tahunan di Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur

5 119 74

Pengawasn Pelaksanaan Pelaporan Pajak Penghasilan(PPh) Orang Pribadi pda kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Petisah

1 58 65

Mekanisme Pendataan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota

0 48 70

Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Tentang Sanksi Perpajakan dan Kesadaran Terhadap Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tebing Tinggi

4 112 92

Pelaksanaan Penagihan Tunggakan Pajak Terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

2 46 63

PERSEPSI WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KERJA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA Persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi Terhadap Kualitas Pelayanan Kerja Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukoharjo.

0 0 12

Pengaruh Penerapan Sistem E-Filing terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees.

2 14 23

Hubungan antara penerapan e-SPT dan efisiensi pengisian SPT menurut persepsi wajib pajak : studi kasus di kantor pelayanan pajak pratama sleman.

2 11 128

Hubungan antara penerapan e SPT dan efisiensi pengisian SPT menurut persepsi wajib pajak studi kasus di kantor pelayanan pajak pratama sleman

1 17 126