2. Fungsi Pajak
Menurut Ikatan Akuntan Indonesia 2014:2 terdapat 4 empat fungsi pajak, yaitu:
a. Fungsi Penerimaan Budgetair
Pajak berfungsi sebagai sumber danayang diperuntukkan bagi pembiayaan pengeluaran-pengeluaran pemerintah. Dalam APBN pajak merupakan
sumber penerimaan dalam negeri. b.
Fungsi Mengatur Regulatoir Pajak berfungsi sebagai alat untuk mengatur atau melaksanakan
kebijakandi bidang sosial dan ekonomi, misalnya PPnBM untuk minuman keras dan barang-barang mewah lainnya.
c. Fungsi Retribusi
Dalam fungsi retribusi ini lebih ditekankan unsure pemerataan dan keadilan dalam masyarakat.Fungsi ini terlihat dari adanya lapisan tariff dalam
pengenaan pajak dengan adanya tariff pajak yang lebih besar untuk tingkat penghasilan yang lebih tinggi.
d. Fungsi Demokrasi
Pajak dalam fungsi demokrasi merupakan wujud sistem gotong royong.Fungsi ini dikaitkan dengan tingkat pelayanan pemerintah kepada
masyarakat pembayar pajak.
B. Self Assesment
Di Indonesia, saat ini sistem pemungutan yang berlaku adalah self assessment system yaitu ketetapan pajak yang ditetapkan oleh wajib pajak dalam SPT.
Mengenai self assessment system ini Etty Muyassaroh, S.E. 2012:10 menyatakan bahwa:
Sistem pemungutan pajak ini memberikan wewenang kepada wajib pajak untuk menentukan besarnya pajak terutang.Dalam sistem ini wajib pajak
mempunyai wewenang dalam menentukan sendiri besarnya pajak terutang, sehingga wajib pajak mempunyai peran aktif mulai dari menghitung,
menyetor, dan melaporkan sendiri pajak yang terutang.Sedangkan peran pemerintah hanyalah mengawasi dan tidak mempunyai hak untuk campur
tangan.
C. Wajib Pajak
Menurut Pasal 1 ayat 1 UU No. 28 Tahun 2007 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
“Wajib Pajak adalah orang pribadi atau badan, meliputi pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak, yang mempunyai hak dan
kewajiban perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan .”
D. Surat Pemberitahuan SPT
1. Pengertian
Mardiasmo 2013: 31 menyatakan bahwa : Surat Pemberitahuan SPT adalah surat yang oleh Wajib Pajak digunakan
untuk melaporkan penghitungan danatau pembayaran pajak, objek pajak danatau bukan objek pajak, danatau harta dan kewajiban sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.