Pengertian Pembelajaran Belajar dan Pembelajaran .1 Pengertian Belajar

4. Adanya aktivitas peserta didik merupakan syarat mutlak bagi berlangsungnya kegiatan pembelajaran; 5. Tindakan guru yang cermat dan tepat; 6. Terdapat pola aturan yang ditaati guru dan peserta didik dalam proporsi masing- masing; 7. Batas waktu untuk mencapai tujuan pembelajaran; dan 8. Evaluasi, baik evaluasi proses maupun evaluasi produk atau hasil.

2.1.5 Prinsip-prinsip Pembelajaran

Prinsip dikatakan juga landasan. Untuk mewujudkan proses pembelajaran yang efektif, maka pelaksanaan proses pembelajaran harus memenuhi prinsip-prinsip berikut. 1. Pembelajaran berfokus pada peserta didik, artinya orientasi pembelajaran terfokus kepada peserta didik. Peserta didik menjadi subjek pembelajaran dan kecepatan belajar peserta didik yang tidak sama perlu diperhatikan. 2. Menyenangkan, dimaknai sebagai rasa aman, nyaman, betah, dan asyik dalam mengikuti pembelajaran. 3. Interaktif, yakni adanya hubungan timbal balik antara guru dengan peserta didik, dan antar peserta didik. 4. Prinsip motivasi, yakni dalam belajar diperlukan motivasi-motivasi yang dapat mendorong peserta didik untuk belajar. 5. Mengembangkan kreativitas dan kemandirian peserta didik. Ini dimaknai bahwa proses pembelajaran harus dapat memberikan ruang yang cukup bagi perkembangan kreativitas, kemandirian sesuai bakat, minat, perkembangan fisik, dan perkembangan psikologis peserta didik. 6. Pembelajaran terpadu, maksudnya pengelolaan pembelajaran dilakukan secara integratif. Semua tujuan pembelajaran berupa kemampuan dasar yang ingin dicapai bermuara pada satu tujuan akhir yaitu mencapai kemampuan dasar lulusan. 7. Memberikan penguatan dan umpan balik, maksudnya dalam keadaan tertentu guru memberikan pujian atau perbaikan respon peserta didik dengan tetap menjaga suasana agar peserta didik berani untuk berpendapat. 8. Prinsip perbedaan individual, yaitu setiap peserta didik memiliki perbedaan- perbedaan dalam berbagai hal, seperti watak, intelegensi, latar belakang keluarga, ekonomi, sosial, budaya, dan lain-lain. Dengan adanya keragaman tersebut maka dalam proses pembelajaran guru dituntut untuk memperhitungkannya. 9. Prinsip pemecahan masalah, yaitu dalam belajar peserta didik perlu dihadapkan pada situasi-situasi bermasalah dan guru membimbing peserta didik untuk memecahkannya. 10. Memanfaatkan aneka sumber belajar, dimaknai sebagai kegiatan guru untuk menggunakan berbagai perangkat seperti bahan, alat, model, lingkungan, dan lain- lain untuk membantu dalam proses pembelajaran.