Hakikat Syair Pembelajaran Teks Syair

Unsur ekstrinsik merupakan unsur yang melatarbelakangi terjadinya syair. Unsur yang melatarbelakangi syair adalah: 1 latar belakang pendidikan pengarang, 2 latar belakang budaya, 3 latar belakang sosial, 4 religi, 5 adat, 6 kebudayaan, dan 7 nilai-nilai dalam masyarakat. Syair merupakan jenis puisi lama yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut. 1. Setiap bait terdiri dari empat baris. 2. Setiap baris terdiri dari empat kata antara 8 sampai 14 suku kata. 3. Bersajak a-a-a-a. 4. Semua baris adalah isi. 5. Bahasanya biasanya kiasan. 6. Isinya: cerita, hikayat, nasehat, petuah, atau tentang ilmu. 7. Tidak dapat selesai dalam satu bait.

2.3 Pendekatan Pembelajaran

Pendekatan pembelajaran adalah sudut pandang terhadap proses pembelajaran yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum. Roy Killen dalam Prastowo 2013: berpendapat ada dua pendekatan dalam pembelajaran yaitu pendekatan yang berpusat pada guru teacher centered approaches, dan pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa student centered approaches. Pendekatan pembelajaran yang berpusat pada guru menurunkan strategi pembelajaran langsung direct instruction, pembelajaran deduktif atau pembelajaran ekspositoris. Sedangkan, pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa menurunkan strategi pembelajaran discovery dan inquiry serta strategi pembelajaran induktif. Proses pembelajaran dalam Kurikulum 2013 untuk semua jenjang pendidikan dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan ilmiah saintifik. Dalam proses pelaksanaan pembelajaran berbasis saintifik ini harus menyentuh tiga ranah, yaitu sikap afektif, pengetahuan kognitif, dan keterampilan psikomotor. Ranah sikap menggamit transformasi substansi atau materi ajar agar peserta didik tahu tentang “mengapa”. Ranah pengetahuan menggamit trasformasi substansi agar peserta didik tahu tentang “apa’, dan pada ranah keterampilan menggamit transformasi substansi agar peserta didik tahun tentang “bagaimana”. Muara dari tiga ranah ini adalah peningkatan dan keseimbangan antara kemampuan untuk menjadi manusia yang baik soft skills dan manusia yang memiliki kecakapan dan pengetahuan untuk secara layak hard skills dari peserta didik yang meliputi kompetensi aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

2.3.1 Pendekatan Saintifik dalam Pembelajaran

Pendekatan saintifik scientific approach dalam pembelajaran meliputi kegiatan menggali informasi melalui mengamati, bertanya, mencobaeksperimen, mengasosiasimengolah data atau informasi, menyajikan informasi, dilanjutkan dengan kegiatan menganalisis, menalar, menyimpulkan, dan mencipta. Kurikulum 2013 menekankan pada dimensi pedagogik modern dalam pembelajaran yaitu menggunakan pendekatan ilmiah. Untuk muatan pembelajaran, atau situsi tertentu sangat dimungkinkan pendekatan ilmiah ini tidak selalu tepat