Kada Kada Karakteristik Sifat Aliran Fluida dan Viskositas Produk

3 H L G 3. Uji Proksim Hasil uji proks Lampiran 11.

a. Kada

K berdasarka sebesar 10 beberapa Fischer, d Pengukura D Hal ini m Kandunga fruktosa.

b. Kada

A menunjukk terkandun dan senya pengabuan basah untu ambar 18. Ku mat simat dapat dili Tabel 9. H Kompon Air Abu Protein Lemak Karbohid ar Air Kadar air adala an berat basah 00 Syarief d metode yang dan penetapan an kadar air pa Dari Tabel 10 m menunjukkan an air berasal d ar Abu Abu merupaka kan total min g di dalam abu awa anorganik n yaitu pengab uk sampel den urva hubungan ihat pada Tabe Hasil uji proksim nen drat ah persentase k h wet basis. K an Halid 1992 dapat digunak dengan meng ada penelitian i menunjukkan b bahwa produk dari dua sumb an residu dal neral yang terk u berada dalam k lainnya Mil buan kering yan ngan kandunga antara shear ra el 9, sedangkan mat produk em kandungan air Kadar air berat . Untuk meng kan seperti me ggunakan alat ni menggunak bahwa kandun k tersebut ad ber yang berbe lam proses p kandung dalam m bentuk metal ller 1996. Me ng dapat digun an lemak tingg ate 1s denga n perhitungan u mulsi Kadar basi 34.47 0.02 0.11 60.15 5.25 suatu bahan p t basah mempu etahui jumlah etode oven, ov moisture met an metode ove ngan kadar air dalah mengand eda yakni air b pembakaran. K m bahan terse oksida, senyaw enurut Nielsen nakan pada pro gi atau untuk ta an viskositas P uji proksimat d is basah pangan, yang d unyai batas ma air pada bahan ven vakum, da ter Apriyanto en. berat basa dung air yang bahan dasar da Kadar abu da ebut. Umumny wa sulfat, fosfa n 1998,terda oduk secara um ahap preparasi 3 Pa.s dapat dilihat pa dapat dinyatak aksimum teori n pangan terdap an destilasi, Ka ono dkk. 1988 ah sebesar 34.4 g cukup tingg an air dari siru ari suatu bah ya mineral yan at, nitrat, klorid apat tiga meto mum, pengabu i pengujian tra 30 ada kan itis pat arl 8 . 47. gi. up han ng da, de uan ace 31 element dan pengabuan suhu rendah untuk sampel yang mengandung elemen volatil. Pengukuran kadar abu pada penelitian ini menggunakan metode pengabuan kering . Dari Tabel 10 menunjukkan bahwa kandungan kadar abu basis basah sebesar 0.02. Kandungan abu ini berasal dari sirup fruktosa yang dipakai sebagai bahan pembuatan produk emulsi. Dalam SNI 01-2985-1992, dinyatakan bahwa sirup fruktosa mengandung kadar abu sebesar 0.05.

c. Kadar Lemak