bermacam-macam contoh diatas jelaslah, bahwa komunikasi itu dapat terjadi disengaja maupun tidak disengaja.
E. Pelaksanaan Komunikasi Pada Departemen Ekonomi Pembangunan
Universitas Sumatera Utara
Pelaksanaan komunikasi Pada Departemen Ekonomi Pembangunan Universitas Sumatera Utara adalah sebagai berikut :
a.
Kejelasan
Pihak komunikator atau para pegawai dan atasannya di Departemen Ekonomi Pembangunan sudah mampu memberi masukkan apa yang menjadi
maksud tujuannya, yaitu dengan menuangkan dalam bentuk berita, dengan cara mempergunakan kata-kata yang sedemikian rupa sehingga jelas dan mudah
dimengerti oleh pihak yang menerima. Dalam penyampaian berita, pegawai pada Departemen Ekonomi Pembangunan sudah menggunakan bahasa yang baik dan
benar, mudah dan cepat dimengerti, yaitu : 1.
Menggunakan kalimat yang pendek, singkat dan jelas. 2.
Menggunakan kata-kata atau istilah yang mudah dimengerti, yang sudah dikenal oleh umum.
3. Tidak mempergunakan kata-kata kiasan.
4. Dapat menyesuaikan bahasa yang digunakan dengan kemampuan
pihak penerima berita.
Universitas Sumatera Utara
b. Konsekuensi dan keseimbangan
Keterangan-keterangan yang disampaikan pegawai dengan atasannya tidak bertentangan satu dengan lainnya, atau berbeda dengan
keterangan, informasi yang telah dikirim. Tetapi kadang kala terjadi perbedaan maksud dari apa yang dibicarakan sehingga terjadi missed
communication atau kesalah pahaman sedemikian rupa, sehingga pemimpin ataupun pegawai berusaha menegaskan bahwa informasi
yang terlebih dahulu disampaikan salah. Dan dengan segera menyampaikan informasi yang benar. Pemberian informasi dari
pegawai kepada atasannya maupun sebaliknya sesuai dengan kenyataan yang ada.
c. Keseragaman
Pegawai dan pimpinan pada Departemen Ekonomi Pembangunan Universitas Sumatera Utara kadangkala menggunakan istilah,
pengertian tertentu, untuk menghindari terjadinya kesalahpahaman. d.
Tata bahasa yang tepat Pegawai dan Pimpinan pada Departemen Ekonomi Pembangunan
Universitas Sumatera Utara selalu menggunakan tata bahasa yang benar dan tepat guna. Ada kalanya mereka menggunakan tata bahasa
yang tidak formal, tetapi tetap mengutamakan etika dalam berkomunikasi terutama kepada pimpinan.
e. Siapa lawan bicara kita
Universitas Sumatera Utara
Pegawai dan pimpinan pada Departemen Ekonomi Pembangunan Universitas Sumatera Utara mengerti dengan siapa mereka
mengadakan pembicaraan, sampai di mana tingkat kemampuan atau pendidikannya, sehingga mereka dapat menyesuaikan diri.
f. Lambang atau kode
Teori Komunikasi memberikan masukan kepada lembaga atau perusahaan seperti pada Departemen Ekonomi Pembangunan
Universitas Sumatera Utara tentang adanya penggunaan lambang atau kode, gerak-gerik yang dapat memperjelas apa yang mereka
ucapkan, tetapi lambang kode tersebut tidak digunakan. Karena biasanya pimpinan sering menggunakan kode atau lambang jika
berkomunikasi dengan sesama pimpinan. Sehingga kurang efektif jika metode ini digunakan oleh pimpinan kepada bawahannya.
F. Peranan Manajemen Komunikasi Perkantoran pada Departemen