antar pribadi. Orang-orang yang hebat dalam ketrampilan ini akan sukses dalam bidang apapun yang mengandalkan pergaulan yang mulus dengan
orang lain. Pernyataan Salovey serupa dengan penguraian Sarwono 2012
yang menyebutkan orang yang dikatakan memiliki EQ kecerdasan emosional yang tinggi adalah jika memenuhi lima kriteria berikut, yaitu: a
mampu mengendalikan emosinya sendiri; b mampu mengendalikan emosi sesuai dengan situasi dan kondisi; c mampu menggunakan emosinya untuk
meningkatkan motivasinya sendiri bukan malah membuat diri putus asa atau bersikap negatif pada orang lain; d mampu mengenali emosi orang
lain; e mampu berinteraksi positif dengan orang lain.
2.4 Pengertian Trait Emotional Intelligence
Dalam Encyclopaedic Dictionary of Psychology 2005 dikemukakan bahwa kajian awal tentang kecerdasan emosional dianggap
gagal mengemukakan metode pengukuran yang tepat karena pengukuran berbasis kemampuan yang dipakai kurang mewakili posisi kecerdasan
emosional itu sendiri. Petrides Furnham mengusulkan untuk membuat dua konsep
kecerdasan emosional yang berbeda berdasarkan perbedaan metode pengukurannya. Konsep pertama, kecerdasan emosional sebagai
kemampuan ability emotional intelligence merujuk pada kemampuan untuk merasakan, menjalani, dan memanfaatkan informasi yang bersifat
afektif. Konsep kedua, kecerdasan emosional sebagai karakter trait emotional intelligence atau emotional self-efficacy yang merujuk pada
serangkaian persepsi dan kecenderungan personal tentang aspek-aspek emosi. Konsep ini cenderung menggambarkan kepribadian dan seharusnya
diukur dengan tes laporan pribadi self questionnaire. Konsep kecerdasan emosional sebagai kemampuan dan karakter harus dipahami sebagai 2
konsep yang berbeda, dan dapat dibedakan dari metode pengukurannya, bukan dari sampel aspek yang diukur Petrides Furnham, 2001; dalam
Nazriani, 2009. Petrides Furnham 2001 mengajukan istilah trait emotional
intelligence yang berhubungan dengan kecenderungan berperilaku dan kemampuan merasa, karena itu Petrides Furnham menyarankan untuk
meneliti kecerdasan emosi didalam kerangka kerja kepribadian. Trait emotional intelligence tidak berhubungan dengan definisi umum konsep
kecerdasan sering disebut kemampuan kognitif. Pembentukan gagasan tentang sifat kecerdasan emosional ini berusaha untuk menyediakan cakupan
lengkap tentang aspek-aspek kepribadian yang berhubungan dengan perasaan Mavroveli, Petrides, Rieffe Barker, 2007.
Dalam penelitian ini, pengertian trait emotional intelligence yang akan dipakai adalah yang dikemukakan oleh Petrides Furnham 2001,
yaitu serangkaian persepsi dan kecenderungan pribadi yang merupakan bagian dari hierarki kepribadian tingkat rendah.
2.5 Aspek-aspek Trait Emotional Intelligence