Gambar 4.8 Pesan Kesalahan Membuka File
4.2.3 Pengujian Koefisien Fungsi
Persyaratan yang harus dipenuhi agar proses penggambaran kurva dari fungsi dapat dilakukan adalah koefisien fungsi telah diisikan. Sedangkan untuk melihat kurva dari
fungsi dapat dilakukan dengan cara klik tool tampilan 2 Dimensi atau dengan cara memberi tanda cek pada kotak di samping kanan fungsi yang bersangkutan. Bila
ternyata koefisien dari fungsi yang bersangkutan belum diisikan maka akan ditampilkan pesan kesalahan seperti pada Gambar 4.9.
Gambar 4.9. Pesan kesalahan koefisien fungsi
4.2.4 Pengisian Koefisien Fungsi
Pengisian koefisien fungsi dapat dilakukan pada kotak yang disediakan. Nilai yang dapat diisikan adalah bilangan riel. Berikut ini adalah pengujian untuk masing masing
fungsi.
4.2.4.1 Fungsi Linier
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Bentuk persamaan fungsi linier secara umum adalah y = ax + b. Koefisien fungsi adalah a dan b. Misalkan diberikan koefisien a dengan nilai 2 dan koefisien b dengan
nilai 5, sehingga persamaan fungsi liniernya adalah y = 2x + 5. Kurva fungsi linier ini akan ditampilkan dengan cara memberi tanda cek pada kotak di samping fungsi.
Kurva fungsi yang dihasilkan dapat dilihat pada Gambar 4.10.
Gambar 4.10. Kurva fungsi linier
4.2.4.2 Fungsi Kuadrat
Bentuk persamaan fungsi kuadrat secara umum adalah y = ax
2
+ bx + c. Koefisien fungsi adalah a, b dan c. Misalkan diberikan koefisien a dengan nilai 0.1, koefisien b
dengan nilai 0.3 dan koefisien c dengan nilai 4, sehingga persamaan fungsi kuadratnya adalah y = 0.1x
2
+ 0.3x + 4. Kurva fungsi kuarat ini akan ditampilkan dengan cara memberi tanda cek pada kotak di samping fungsi. Kurva fungsi yang dihasilkan dapat
dilihat pada Gambar 4.11.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.11 Kurva fungsi kuadrat
4.2.4.3 Fungsi Pangkat Tiga
Bentuk persamaan fungsi kuadrat secara umum adalah y = ax
3
+ bx
2
+ cx + d. Koefisien fungsi adalah a, b, c dan d. Misalkan diberikan koefisien a dengan nilai
0.025, koefisien b dengan nilai 0.015, dan koefisien c dengan nilai 0,025 dan koefisien d dengan nilai 7, sehingga persamaan fungsi pangkat tiganya adalah y = 0.025x
3
+ 0.015x
2
+ 0.025x + 7. Kurva fungsi pangkat tiga ini akan ditampilkan dengan cara memberi tanda cek pada kotak di samping fungsi. Kurva fungsi yang dihasilkan dapat
dilihat pada Gambar 4.12.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.12 Kurva fungsi pangkat tiga
4.2.4.4 Fungsi Sinus
Bentuk persamaan fungsi sinus secara umum adalah y = a sin bx. Koefisien fungsi adalah a dan b. Misalkan diberikan koefisien a dengan nilai 10 dan koefisien b dengan
nilai 15 sehingga persamaan fungsi sinus adalah y = 10 sin 15x. Kurva fungsi sinus ini akan ditampilkan dengan cara memberi tanda cek pada kotak di samping fungsi.
Kurva fungsi yang dihasilkan dapat dilihat pada Gambar 4.13.
4.2.4.5 Fungsi Cosinus