Kesimpulan Pengaruh CAR (Capital Adequacy Ratio), FDR (Financing To Deposit Ratio), Dan NPF (Non Performing Financing) Terhadap Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah Pada Perbankan Syariah Periode 2010-2014

63 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan : 1. Setelah dilakukan uji F terhadap 3 tiga variable bebas terhadap variable terikat dengan besaran tingkat signifikan 5, variabel Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Financing NPF dan Financing to Deposit Ratio FDR secara simultan atau bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah RBH pada Bank Umum Syariah di Indonesia. 2. Dari pengujian secara parsial dengan menggunakn uji t dengan tingkat signifikan sebesar 5, maka dapat disimpulkan bahwa hanya variable bebas CAR saja yang tidak berpengaruh secara parsial terhadap return bagi hasil deposito mudharabah, sedangkan variable bebas FDR dan NPF berpengaruh secara parsial terhadap Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah pada Bank Umum Syariah. 3. Dari persamaan regresi yang telah didapatkan maka dapat disimpulkan : a. Nilai a konstanta adalah sebesar 1,806, hal ini menyatakan bahwa jika nilai CAR, NPF dan FDR bernilai nol, maka return bagi hasil RBH deposito mudharabah nasabah sebesar 1,806. b. CAR memiliki koefisien positif sebesar 0,037. Peningkatan CAR sebesar satu satuan, maka akan menyebabkan peningkatan RBH sebesar 0,037. Universitas Sumatera Utara 64 Walaupun demikian, berdasarkan hasil uji t varabel CAR tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel RBH. c. NPF mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap RBH deposito mudharabah pada Bank Umum Syariah. Peningkatan NPF sebesar satu satuan akan menyebabkan penurunan RBH sebesar 0,226. Berdasarkan hasil dari pengujian yang dilakukan tersebut menunjukkan semankin tinggi nilai NPF maka tingkat pendapatan yang diterima bank umum syariah akan mengalami penurunan dan tentu juga akan berpengaruh terhadap return bagi hasil deposito mudharabah yang akan mengalami penurunan. d. Sama dengan variabel NPF, FDR adalah variabel yang mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap RBH deposito mudharabah pada Bank Umum Syariah. Peningkatan FDR sebesar satu satuan akan menyebabkan peningkatan RBH sebesar 0,035. Berarti dapat disimpulkan bahwa semankin tinggi nilai FDR maka tingkat dana yang disalurkan kepada masyarakat tinggi dan menghasilkan pembiayaan yang produktif. Dan jika nilai FDR lebih tinggi dari ketentuan BI, maka bank akan berusaha meningkatkan perolehan dananya dengan memberikan tingkat return bagi hasil yang menarik untuk para investor.

5.2 Saran

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Rasio Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Peforming Loan (NPL), Operating Expenses/Operating Income (BOPO), Return On Asset (ROA), dan Net Interest Margin (NIM) Terhadap Loan to Deposit Ratio (LDR) Dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) Sebagai Va

5 73 122

Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Operational Efficiency Ratio, Financing To Deposit Ratio Terhadap Return On Asset Bank Mega Syariah Indonesia

2 41 105

Pengaruh financing to deposit ratio (FDR) dan return on asset (ROA) terhadap return bagi hasil deposito mudharabah: studi pada PT. Bank muamalat Indonesia, Tbk

0 4 1

Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing Financing (NPF), dan inflasi terhadap Financing to Deposit Ratio (FDR) Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Indonesia periode 2010-2013

2 8 115

Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), dan Non Performing Financing (NPF) Terhadap Profitabilitas PT Bank Mega Syariah

1 15 95

Pengaruh faktor internal dan eksternal terhadap pembiayaan bagi hasil perbankan syariah

1 8 126

Pengaruh CAR, NPF, FDR dan BOPO Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah (Periode 2011-2015)

1 9 152

Pengaruh Capital Adequancy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), dan Non Performing Financing (NPF) terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2015

0 2 108

Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Non Performing Financing (NPF) Terhadap Likuiditas Perbankan Syariah di Indonesia Periode 2011-2015

5 20 120

Pengaruh CAR (Capital Adequacy Ratio), FDR (Financing To Deposit Ratio), Dan NPF (Non Performing Financing) Terhadap Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah Pada Perbankan Syariah Periode 2010-2014

1 7 90