Standard Nordic Questionnaire SNQ

4.5 Prosedur Penelitian

Pelaksanaan penelitian yaitu dengan melakukan pengamatan dan pengumpulan data yang dilakukan dengan urutan kegiatan sebagai berikut: a. Data Primer 1 Mengindentifikasi pekerja produksi 2 Menentukan Waktu Pengamatan, yaitu jam 08.00-16.00WIB 3 Penentuan jadwal pengamatan membagi waktu kerja dengan interval 3 menit dan memilihnya secara random dengan bantuan program excel dari komputer. 4 Menentukan defenisi work dan idle dari operator yang diamati 5 Penentuan Rating Factor 6 Penentuan Allowance b. Data sekunder Berisikan data umum perusahaan yang menyangkut visi, misi, sejarah perusahaan, struktur organisasi dan informasi-informasi lainnya. Setelah data dikumpulkan, dilakukan pengolahan data untuk digunakan sebagai sumber informasi dalam melakukan analisis terhadap masalah. a. Perhitungan persentase waktu produktif hasil work sampling Rumus: ��� = �̅ + 2 � �̅ 1 − �̅ �� ��� = �̅ − 2 � �̅ 1 − �̅ �� Dimana: �̅ = persentase rata-rata waktu produktif operator n = jumlah pengamatan rata-rata b. Uji kecukupan data Rumus: �′ = � 2 1−�̅ � 2 �̅ Dimana : N’ = Jumlah pengamatan yang harus dilakukan untuk sampling kerja s = Tingkat ketelitian yang dikehendaki �̅ = Persentase waktu produktif yang diamati k = Harga indeks yang besarnya tergantung pada tingkat kepercayaan yang diambil. c. Perhitungan tingkat ketelitian hasil pengamatan � = ⎣ ⎢ ⎢ ⎡�� �̅1−�̅ � �̅ ⎦ ⎥ ⎥ ⎤ Dimana : S = Tingkat ketelitian yang diperoleh p = persentase waktu produktif yang diamati N = jumlah pengamatan yang telah dilakukan untuk sampling kerja k = harga indeks yang besarnya tergantung pada tingkat kepercayaan yang diambil d. Menghitung beban kerja e. Perhitungan jumlah pekerja optimal Prosedur penelitian dapat dilihat pada Gambar 4.1. Perumusan Masalah Penetapan Tujuan Studi Pendahuluan 1. Kondisi Perusahaan 2. Informasi pendukung Data Sekunder 1. Gambaran umum Perusahaan - Struktur organisasi - Sejarah Perusahaan Pengolahan Data 1. Pembagian jumlah tenaga kerja tiap stasiun 2. Pengamatan Aktifitas elemen kerja 3. Perhitungan Waktu Produktif 4. Uji keseragaman dan Kecukupan data 5. Perhitungan Tingkat Ketelitian 6. Perhitungan beban kerja WLA Analisis Pemecahan Masalah Kesimpulan dan Saran Studi Literatur 1. Metode pemecahan masalah 2. Teori pendukung Data Primer Data Work sampling Pengumpulan Data Gambar 4.1. Diagram Alir Prosedur Penelitian BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

5.1 Pengumpulan Data

Pengumpulan data dalam penelitian ini terbagi atas data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan dengan pengamatan langsung dengan metode work sampling terhadap pekerja bagian pengadonan, pencetakan, penggorengan dan pengepakan di UKM Keluarga Maju. Pengamatan work sampling ini dilakukan selama 10 hari kerja yang dimulai pada hari Senin, 18 Februari 2014 sampai dengan hari Jumat, 28 Februari 2014. Pengamatan dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB. Dalam pengamatan ini ditentukan juga allowance pekerja. Pengumpulan data sekunder diperoleh dari dokumen-dokumen perusahaan yang meliputi sejarah perusahaan, gambaran umum perusahaan, struktur organisasi, jumlah pekerja, jam kerja dan uraian tugas pokok masing-masing pekerja. Data alokasi pekerja tiap stasiun kerja dapat dilihat pada Tabel 5.1. Tabel 5.1. Alokasi Pekerja No. Stasiun Kerja Jumlah Pekerja orang 1. Pengadonan 1 2. Pencetakan 4 3. Penggorengan 1 4. Pengepakan 2 Jumlah 8

Dokumen yang terkait

Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Analisis Beban Kerja dengan Metode SWAT (Subjective Workload Assessment Technique) dan Work Load Analysis pada Bagian Produksi di PT. Florindo Makmur

6 23 92

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

1 7 110

EVALUASI JUMLAH TENAGA KERJA YANG OPTIMAL DENGAN METODE WORK LOAD ANALYSIS (WLA) Evaluasi Jumlah Tenaga Kerja Yang Optimal Dengan Metode Work Load Analysis (WLA) Dan Work Force Analysis (WFA) Di PT. Trikartika Megah.

0 1 15

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 15

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 1

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 6

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 5

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 1 2

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 19

Analisis Kebutuhan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Metode Work Load Analysis Dan Work Force Analysis

3 13 7