Sejarah Perusahaan Ruang Lingkup Bidang Usaha

d. Meniriskan roti dari minyak e. Membawa roti ke bagian pengepakan. 5. Pekerja bagian Pengepakan Pekerja bagian pengepakan memiliki tanggung jawab atas semua hal yang berhubungan dengan pengemasan roti. Adapun tugas pekerja bagian pengepakan adalah sebagai berikut: a. Memilih roti yang utuh memisahkan yang pecah karena proses penggorengan. b. Membungkus roti ke dalam plastik kecil 10 rotibungkus c. Mengemas roti kedalam plastik besar 1 bungkus besar = 20 bungkus plastik kecil

2.3.3 Jumlah Pekerja dan Jam Kerja Perusahaan

Jumlah pekerja UD Keluarga Maju dapat dilihat pada Tabel 2.1. Tabel 2.1. Daftar Pekerja No Uraian Jumlah Pekerja 1 Pemilik 1 orang 2 Pekerja Bagian Pengadonan 1 orang 3 Pekerja Bagian Pencetakan 4 orang 4 Pekerja Bagian Penggorengan 1 orang 5 Pekerja Bagian Pengepakan 2 orang Jumlah 9 orang Sumber : UKM Keluarga Maju Adapun jam kerja perusahaan adalah 7 jam kerja produktif yaitu mulai pukul 08.00 WIB –16.00 WIB dengan satu jam istirahat pukul 12.00–13.00 WIB. BAB III TINJAUAN PUSTAKA

3.1 Ergonomi

Ergonomi atau ergonomics sebenarnya berasal dari kata Yunani yaitu Ergo yang berarti kerja dan Nomos yang berarti hukum. Dengan demikian ergonomi dimaksudkan sebagai disiplin keilmuan yang mempelajari manusia dalam kaitannya dengan pekerjaannya. 1 Disiplin ergonomi secara khusus akan mempelajari keterbatasan dan kemampuan manusia dalam berinteraksi dengan teknologi dan produk-produk buatannya. Disiplin ini berangkat dari kenyataan bahwa manusia memiliki batas- batas kemampuan baik jangka pendek maupun jangka panjang pada saat berhadapan dengan keadaan lingkungan sistem kerjanya yang berupa perangkat keras mesin, peralatan kerja dan atau perangkat lunak metode kerja, sistem dan prosedur. Dengan demikian, terlihat jelas bahwa ergonomi adalah suatu keilmuan yang multidisiplin karena mempelajari pengetahuan-pengetahuan dari ilmu kehayatan kedokteran, biologi, ilmu kejiwaan psikologi dan kemasyarakatan sosiologi. Ergonomi ialah suatu cabang ilmu yang sistematis untuk memanfaatkan informasi-informasi mengenai sifat, kemampuan dan keterbatasan manusia untuk merancang suatu sistem kerja sehingga orang dapat hidup dan bekerja pada sistem tersebut dengan baik, yaitu mencapai tujuan yang diinginkan melalui pekerjaan itu 1 Wignjosoebroto, Sritomo.2006. Ergonomi Studi Gerak dan Waktu.Jurusan Teknik Industri ITS. Surabaya : Guna Widya. h 54

Dokumen yang terkait

Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Analisis Beban Kerja dengan Metode SWAT (Subjective Workload Assessment Technique) dan Work Load Analysis pada Bagian Produksi di PT. Florindo Makmur

6 23 92

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

1 7 110

EVALUASI JUMLAH TENAGA KERJA YANG OPTIMAL DENGAN METODE WORK LOAD ANALYSIS (WLA) Evaluasi Jumlah Tenaga Kerja Yang Optimal Dengan Metode Work Load Analysis (WLA) Dan Work Force Analysis (WFA) Di PT. Trikartika Megah.

0 1 15

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 15

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 1

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 6

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 5

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 1 2

Analisis Beban Kerja Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (Study Kasus di UKM. Keluarga Maju Tebing Tinggi)

0 0 19

Analisis Kebutuhan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Metode Work Load Analysis Dan Work Force Analysis

3 13 7