responden = 58.3, dan tidak ada responden yang masuk pada kategori tertinggi. Yaitu responden yang memiliki skor di atas 44-58.5.
4.2.2. Skala Agresivitas
Untuk mengetahui tingkat agresivitas subjek, peneliti membagi ke dalam tiga kategori tingkatan agresivitas, yaitu tingkatan tinggi, sedang dan
rendah. Skala agresivitas ini terdiri dari 17 item, dengan setiap itemnya diberi skor 1 untuk pilihan Sangat Tidak Setuju STS, 2 untuk pilihan Tidak Setuju
TS, 3 untuk pilihan Setuju S dan 4 untuk pilihan Sangat Setuju SS. Berikut kategori skor untuk interaksi sosial:
Tabel 4.8 Kategorisasi klasifikasi Agresivitas
Range Frequency
Percent Cumulative
Percent
Valid Tinggi
53-66.5 -
- -
Sedang 38-52
21 35
35 Rendah
23-37.5 39
65 100
Total 60
100
Berdasarkan pengkategorian klasifikasi di atas dapat diketahui bahwa responden yang masuk pada kategori skor terendah adalah responden yang
memiliki skor 23-37.5 39 responden=65 responden yang masuk pada kategori skor sedang adalah responden yang memiliki skor antara 38-52 21 responden =
35, dan tidak ada responden yang masuk pada kategori tertinggi. Yaitu responden yang memiliki skor di atas 53-66.5.
4.3. Hasil uji hipotesis
Pada tahapan ini peneliti menguji hipotesis dengan teknik analisis regresi berganda dengan bantuan software SPSS 12.00. Langkah pertama peneliti
menganalisis dampak dari seluruh independent variable terhadap agresivitas. Adapun hasil uji F dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 4.9
ANOVAb
Model Sum of
Squares Df
Mean Square F
Sig. 1
Regressio n
483,286 2
241,643 7,022
,002a Residual
1961,564 57
34,413 Total
2444,850 59
a Predictors: Constant, Reduction in avoidance , Reduction in revenge
Berdasarkan tabel diatas didapatkan nilai F sebesar 7.002 dengan sig .002, yang artinya p0,05 maka hipotesis nihil yang menyatakan tidak ada pengaruh
yang signifikan seluruh independen variabel terhadap pemberian maaf ditolak.
Artinya, ada pengaruh yang signifikan dari agresi fisik, agresi verbal, rasa marah, sikap permusuhan, jenis kelamin, usia, kelas dan sedang mengalami masalahtidak
terhadap pemberian maaf.
Setelah dilakukan penghitungan nilai F, kemudian peneliti akan menganalisis masing-masing variabel reduction in revenge, reduction in
avoidance, agresi fisik, verbal ,rasa marah, sikap permusuhan, jenis kelamin, usia dan sedang mengalami masalahtidak terhadap pemberian maaf. Hasil
penghitungannya ditampilkan pada tabel berikut :
Tabel 4.10 Hasil analisis masing-masing variable
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
49,727 4,074
12,207 ,000
Reduction in revenge
-,941 ,346
-,368 -2,717
,009 Reduction in
avoidance -,206
,215 -,130
-,958 ,342
Jenis kelamin ,889
1,707 ,068
,521 ,605
sedang berkonfliktidak
,726 1,689
,056 ,430
,669 Lama berkonflik-
hari penelitian -3,522
2,108 -,345
-1,671 ,108
a. Dependent Variable: agresivitas Persamaan regresinya menjadi :
Ŷ = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ b
4
X
4
+ b
5
X
5
+ b
6
X
6+
b
7
X
7
+ b
8
X
8