49
Masing-masing Departemen sebulan sekali mengadakan pertemuan untuk rapat yang di pimpin oleh masing-masing kepala bagian Departemen.
Kemudian ada rapat Khusus BOD Board of Directors dalam rapat ini membahas masalah yang baru atau yang lama dan sekaligus laporan apa yang
sudah dilakukan dan akan dilaksanakan dan mencari solusi untuk masalah yang timbul. Dan sebulan sekali Rapat Pimpinan 14 orang kumpul untuk
laporan. Jadi setiap Departemen keseluruan saling bekrja sama dan mendukung serta menopang atas berjalannya program yang ada.
E. Sarana dan Prasarana
Sarana yaitu menyangkut semua barang yang dipergunakan sehari-hari dalam pelaksanaan pekerjaan secara teknis operasional. Sarana yang terdapat
di LKC antara lain berupa komputer, ruangan meeting, ruang ukhuwah, ruang resepsionis, ruang P2L, kamar pasien, mushola, gudang, toilet karyawan, toilet
pasien, ruang bekerja yang berada di lantai 3, gudang, koperasi, apotek, dapur, ruang OB, dan kantin.
Prasarana yaitu
cenderung dimaksudkan
lingkungan tempat
melaksanakan kegiatan atau pekerjaan. Prasarana yang terdapat di LKC antara lain gedung LKC yang beralamat di Jl. Ir H Juanda No.34, Ciputat Mega Mal
D-01, Ciputat 15412.
50
F. Program-Program LKC
1. Program – Gerai Sehat
Gerai Sehat merupakan unit layanan dalam gedung LKC yang menyediakan layanan kesehatan dasar plus bagi kaum duafa fakir
miskin secara cuma-Cuma. Sampai tahun 2007, Gerai Sehat sudah terdapat di Ciputat-Tangerang dan Bekasi-Jawa Barat dan Masjid Agung
Sunda Kelapa. Gerai Sehat lainnya diharapkan akan terus bertambah di setiap wilayah Indonesia.
Waktu layanan Gerai Sehat bervariasi mulai dari 24 jam sehari sampai pagi sore. Jenis layanan Gerai Sehat utamanya Kegawatdaruratan,
Dokter Umum, Kebidanan dengan segala jenis layanannya dan Obat- Obatan. Selain ketiganya, variasi layanan Gerai Sehat mencakup Dokter
Gigi, Dokter Spesialis, Layanan Bedah Minor, Laboratorium, Rawat Inap Sementara dan Rujukan rumah sakit. Kelak, rujukan rumah sakit akan
berpusat di Rumah Sakit LKC. Gerai Sehat adalah aset sosial milik masyarakat. Master Plan
pengembangannya pun mengarah pada kerja sama pembiayaan dan pengelolaan Gerai Sehat antara LKC dengan elemen masyarakat sekitar,
seperti perusahaan, yayasan dan lain sebagainya. Dengan demikian Gerai Sehat sangat terbuka untuk bersinergi dengan program Community
Development sebuah perusahaan.
11
11
Diakses pada 21 Februari 2011 dari http:lkc.eramuslim.comindex.phpprofil
51
2. Program – Aksi Layan Sehat
Aksi Layan Sehat merupakan salah satu unit layanan luar gedung LKC yang memberikan pelayanan kesehatan dasar dan kesehatan
lingkungan. Target utama Aksi Layan Sehat adalah daerah kumuh dan kantong kemiskinan di Jadebotabek. Aksi Layan Sehat didukung oleh
barisan relawan medis dan non medis juga mobil medis lengkap dengan fasilitasnya.
12
Jenis layanan yang diberikan meliputi: a.
Pengobatan Umum b.
Kesehatan Gigi c.
Pemeriksaan KIA d.
Imunisasi e.
Pemberian Tambahan Gizi f.
Asistensi Pembinaan Wilayah. Konsep program Aksi Layan Sehat adalah pembinaan. Untuk itu
Aksi Layan Sehat hadir secara periodik di satu wilayah kumuh dengan model pengelolaan daerah binaan. Selain itu, Aksi Layan Sehat juga
menjadi alternatif bagi kaum dhuafa fakir miskin yang sulit menjangkau Gerai Sehat. Atas dasar itu, pemilihan daerah pun selalu
didasarkan pada hasil pemetaan wilayah kumuh Jadebotabek, hasil survey wilayah dan prioritas bantuan kesehatan.
13
12
Diakses pada 21 Februari 2011 dari http:lkc.eramuslim.comindex.phpprofil
13
Diakses pada 21 Februari 2011 dari http:lkc.eramuslim.comindex.phpprofil
52
3. Program – Masyarakat Sehat
Kesehatan manusia sejatinya tidak hanya terfokus pada aspek fisik namun juga melingkupi aspek kejiwaan. Masyarakat Sehat adalah program
yang dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas kesehatan kaum duafa fakir miskin dalam aspek bio-psiko-sosio-religi. Melalui program ini
dilakukan edukasi medis dan non medis terhadap duafa. Tujuannya membangun perilaku hidup sehat dengan memberikan pengetahuan
kesehatan dan pembinaan akhlak. Program Masyarakat sehat dijalankan dengan sistem kemitraan
yang dilandasi ikatan ukhuwah. Dalam program ini kaum duafa dilibatkan sepenuhnya untuk memberdayakan diri mereka dalam berbagai aktifitas
yang bersifat edukatif, promotif dan prefentif. Kegiatan Masyarakat Sehat dijalankan pada unit layanan dalam Gedung, yaitu Gerai Sehat, dan unit
layanan luar gedung, yaitu Aksi Layan Sehat dan Aksi Tanggap Bencana. Jenis kegiatan Masyarakat Sehat diantaranya :
a. pembinaan kesehatan spiritual
b. pembinaan kesehatan lingkungan
c. pedidikan tentang gizi dan kesehatan masyarakat.
d. pembentukan kelompok duafa sehat.
14
4. Program – Sigab Aksi Tanggap Bencana
Bersama dengan Aksi Cepat Tanggap dari Dompet Dhuafa Republika ACT DD, LKC melayani masyarakat di daerah konflik dan
14
Diakses pada 21 Februari 2011 dari http:lkc.eramuslim.comindex.phpprofil
53
bencana. Inti kegiatan Tanggap Bencana adalah memberikan pengobatan umum dan memulihkan trauma konflikbencana kaum dhuafa fakir dan
miskin. Selain pasca bencana, aktivitas Tanggap Bencana juga meliputi
pra bencana. Tim Tanggap Bencana memberikan pelatihan-pelatihan penanganan bencana dan pertolongan pertamanya. Pelatihan diberikan di
daerah-daerah kumuh dan kantong-kantong kemiskinan rawan konflik dan bencana.
Dalam perjalanannya, Tanggap Bencana LKC sudah turun di berbagai lokasi bencana dan konflik, seperti Bencana Banjir Nasional
2002 dan 2007, Bencana Longsor Garut, sampai yang terakhir Konflik Ambon. Selain ACT DD, LKC juga bekerja sama dengan berbagai
lembaga lain mulai dari lembaga nirlaba, LSM sampai Pemerintah.
15
G. Sistem Kepesertaan LKC