40 akan datang. Tujuan kedua ini mengandung makna bahwa investor
menginginkan informasi tentang return dan risiko atas investasi yang dilakukan. Meythi, 2007:1 dalam Savitri 2010.
Laporan keuangan yang disusun dan disajikan oleh perusahaan pada organisasinya yang berkepentingan pada hakekatnya merupakan
alat komunikasi. Artinya laporan keuangan digunakan untuk mengkomunikasikan informasi keuangan itu dan bagi mereka yang
berkepentingan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan Savitri, 2010.
3. Jenis Laporan Keuangan
Kasmir 2009:28 Laporan keuangan yang dibuat oleh perusahaan terdiri dari beberapa jenis, tergantung dari maksud dan
tujuan pembuatan laporan keuangan tersebut. Dalam prsktiknya, secara umum ada lima macam jenis laporan keuangan yang biasa
disusun, yaitu: a Neraca
Neraca balance
sheet merupakan
laporan yang
menunjukkan posisi keuangan perusahaan pada tanggal tertentu. Arti dari posisi keuangan dimaksudkan adalah posisi jumlah dan
jenis aktiva harta dan pasiva kewajiban dan ekuitas suatu perusahaan.
Neraca adalah dokumen dasar dari akun-akun. Secara tradisional, neraca selalu memiliki bentuk yang terdiri dari dua
41 kolom yang masing-masing berju
dul “kewajiban liabilities” dan “Aktiva asset.” Kata ekuitas fund seringkali digunakan secara
bersamaan dengan atau pada tempat “kewajiban”. Walsh, 2004:12.
b Laporan Laba rugi Laporan laba rugi income statement merupakan laporan
keuangan yang menggambarkan hasil usaha perusahaan dalam suatu periode tertentu. Dalam laporan laba rugi ini tergambar
jumlah pendapatan dan sumber-sumber pendapatan yang diperoleh.
Laporan labarugi adalah laporan yang mengikhtisarkan pendapatan dan beban perusahaan selama periode akuntansi
tertentu, yang umumnya setiap kuartal atau setiap tahun. Jadi, laporan laba rugi melaporkan operasi perusahaan selama periode
tertentu, dan untuk tujuan perencanaan dan pengendalian. Astuti, 2004:17.
c Laporan Perubahan Modal Laporan perubahan modal merupakan laporan yang berisi
jumlah dan jenis modal yang dimiliki pada saat ini. Kemudian, laporan ini juga menjelaskan perubahan modal dan sebab-sebab
terjadinya perubahan modal diperusahaan. Laporan perubahan modal jarang dibuat bila tidak terjadi perubahan modal. artinya
laporan ini baru dibuat bila memang ada perubahan modal.