12
2.2 Tujuan, Fungsi Dan Peranan Arsip
Sebagai sumber informasi, maka arsip dapat membantu mengingatkan dalam rangka pengambilan keputusan secara cepat dan tepat mengenai suatu
masalah. Tujuan kearsipan secara umum adalah untuk menjamin keselamatan bahan pertanggung jawaban nasional tentang rencana, pelaksanaan dan
penyelenggaraan kehidupan kebangsaan, serta untuk menyediakan bahan petanggungjawaban tersebut bagi pemerintah Sedarmayanti, 2003, 19.
Berdasarkan fungsinya arsip dibagi menjadi dua Wursanto, 1991, 18-19, yaitu :
1. Arsip Dinamis, yaitu arsip yang masih digunakan secara langsung dalam
kegiatan perkantoran sehari-hari. Arsip dinamis dibedakan lagi menjadi tiga bagian yaitu,
a. Arsip aktif, yaitu arsip yang masih sering dipergunakan bagi
kelangsungan kerja. b.
Arsip semi aktif, yaitu arsip yang frekuensi penggunaannya sudah mulai menurun.
c. Arsip in-aktif, yaitu arsip yang jarang sekali dipergunakan dalam
proses pekerjaan sehari-hari. 2.
Arsip Statis, yaitu arsip yang sudah tidak dipergunakan lagi secara langsung dalam kegiatan perkantoran sehari-hari.
Dilihat dari kegunaan arsip, maka arsip dapat difungsikan baik secara mikro maupun makro dalam kesatuan sistem kearsipan yaitu:
1. Arsip sebagai sumber informasi 2. Arsip sebagai sumber penelitian
3. Arsip sebagai sumber sejarah 4. Arsip sebagai sumber ingatan
5. Arsip sebgai sumber komunikasi 6. Arsip sebgai sumber pengambilan keputusan
7. Arsip sebgai sumber alat pembuktian. Mulyono , Sularso. 1985, 11-14
Dari pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa fungsi arsip yaitu arsip
dinamis dan arsip statis dan dilihat dari kegunaan arsip sebagai sumber informasi, sumber penelitian, sumber sejarah, sumber ingatan, sumber komunikasi, sumber
pengambilan keputusan dan sebagai sumber alat pembuktian. Dalam setiap kegiatan yang berlangsung di setiap bidang pekerjaan, arsip
sangat di perlukan, karena arsip mempunyai kegunaan yang menyangkut berbagai hal baik itu surat, berkas-berkas sehingga dapat dijadikan petunjuk apabila ada
Universitas Sumatera Utara
13
yang membutuhkannnya dapat diketahui dengan mudah. Peranan arsip menurut Sedarmayanti 2003, 19 adalah :
1. Alat utama ingatan organisasi
2. Bahan atau alat pembuktian bukti otentik
3. Bahan dasar perencanaan dan penganmbilan keputusan.
4. Barometer kegiatan suatu organisasi mengingat setiap kegiatan pada
umumnya menghasilkan arsip. 5.
Bahan informasi kegiatan ilmiah lainnya.
2.3 Jenis-jenis Arsip